Artikel

Medicastore

Informasi Penyakit

Hiperglikemia pada bayi

BEKTI RAHAYU
13 Februari 2024
Hiperglikemia pada bayi

Hiperglikemia pada bayi

BEKTI RAHAYU
13 Februari 2024

Hiperglikemia adalah kadar gula darah (glukosa) yang tinggi.


Penyebab Hiperglikemia pada bayi

Hiperglikemia pada bayi baru lahir lebih jarang terjadi. Bayi yang sehat biasanya memiliki pengendalian kadar gula darah yang baik. Hormon yang berperan penting dalam mengatur gula darah di dalam tubuh adalah insulin.

Pada bayi yang tidak sehat, insulin tidak berfungsi dengan baik atau terdapat dalam jumlah yang rendah, sehingga menyebabkan gangguan dalam mengendalikan kadar gula darah. Akibatnya, kadar gula darah bisa menjadi tinggi (hiperglikemia), misalnya pada bayi baru lahir yang mengalami stres berat atau menderita infeksi yang berat (sepsis).

Pada kasus yang jarang, bayi juga mungkin memiliki diabetes, dengan kadar insulin yang rendah, sehingga menyebabkan tingginya kadar gula darah.

Kadar gula darah yang tinggi juga mungkin terjadi pada bayi yang mendapatkan gula (glukosa) tambahan melalui pembuluh darah, misalnya pada bayi-bayi prematur atau bayi yang awalnya mengalami hipoglikemia.


Gejala Hiperglikemia pada bayi

Bayi dengan kadar gula darah yang tinggi (hiperglikemia) seringkali tidak memiliki gejala. Terkadang, bayi dengan kadar gula darah yang tinggi akan menghasilkan jumlah air kencing yang banyak dan bisa mengalami dehidrasi.

Tingginya kadar gula darah bisa merupakan suatu tanda bahwa bayi memiliki stress pada tubuh akibat adanya gangguan tertentu, misalnya infeksi, gangguan napas, atau gagal jantung.


Diagnosis Hiperglikemia pada bayi

Diagnosis dipastikan dengan memeriksa kadar gula darah bayi.


Penanganan Hiperglikemia pada bayi

Pengobatan Hiperglikemia pada Bayi

Peran terapi insulin pada bayi baru lahir yang mengalami hiperglikemia masih kontroversial. Insulin dipertimbangkan bila kadar gula darah lebih dari 250 mg/dl, dan bila glukosa urin lebih dari +2 pada dua pemeriksaan yang berbeda dengan jarak empat jam. Terapi insulin bolus berisiko tinggi menyebabkan hipoglikemia, sehingga terapi insulin secara bolus biasanya tidak dipilih untuk mengatasi hiperglikemia pada bayi.

Ada dua pendekatan dalam penggunaan insulin, yaitu dengan menambahkan insulin ke dalam cairan maintenance, dan diberikan tersendiri. Cara kedua memiliki kelebihan tersendiri karena kecepatannya dapat diatur tanpa mempengaruhi kecepatan cairan IV total.


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Pencegahan Hiperglikemia pada Bayi

Hiperglikemia harus dicegah pada semua bayi baru lahir, terutama bayi-bayi yang lahir prematur, karena komplikasinya seperti meningkatnya risiko infeksi, sistem kekebalan tubuh yang terganggu, penyembuhan luka yang buruk, meningkatnya angka kesakitan dan kematian.

Pada kasus hiperglikemia yang menetap, penyebab dasar seperti sepsis, stress, atau obat-obatan harus diperiksa dan diatasi dengan maksimal.


Referensi

Referensi:

  • J, Nicholas. Neonatal Hyperglycemia. The Merck Manual. 2009.
  • K, Neil K. Hyperglycemia infants. Medline Plus. 2011.
  • www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK567769/