nita-medicastore.com
31-03-2008

Pengumuman Pemenang Wyeth Mental Health Journalistic Award 2007-2008

Depresi merupakan penyakit serius yang dialami jutaan orang dengan berbagai macam gejala. Menurut data WHO, saat ini sekitar 5?10 persen orang di dunia mengalami depresi. Selain faktor psikososial, beberapa faktor penyebab depresi adalah genetik, biologik serta kepribadian.

Hubungan antara depresi dan kehidupan urban merupakan hubungan yang saling terkait. Gaya hidup masyarakat urban dapat mengakibatkan depresi, dan depresi pun berakibat juga pada gaya hidup masyarakat urban. Masyarakat urban tertantang untuk berpacu dengan waktu, mengejar target-target tertentu, memenangkan kompetisi yang sangat kuat, bahkan terkadang menegasikan pertimbangan moral dan menyebabkan timbul perasaan was-was, tegang, gelisah, dan terus-menerus dicekam kecemasan. Masyarakat urban turut juga mengadopsi berbagai sisi negatif lainnya, seperti hedonisme, kehilangan arah, stres pada pekerjaan dan lainnya.

Saat ini paradigma pengobatan depresi telah bergeser dari pengendalian gejala menjadi penanganan secara komprehensif yang diperlukan untuk mengoptimalkan hasil terapi bagi pasien. Paradigma baru ini lebih memfokuskan pada identifikasi pasien dengan faktor risiko kekambuhan dan pengelolaan proses depresi.

Terapi depresi harus dilakukan secara tepat untuk menghindari konsekuensi bila tidak mencapai kesembuhan. Dengan demikian diharapkan tata laksana depresi bersifat adekuat yang dapat dicapai dengan mengenali gejala, memastikan diagnosisnya, membina rapport, serta memahami masalah dan penderitaan pasien.

Untuk meningkatkan pemahaman terhadap depresi terutama pada masyarakat urban perlu dilakukan upaya-upaya komunikasi yang terencana dan konsisten antara lain melalui berbagai publikasi di media massa. Dalam hal ini peranan wartawan/media sangat signifikan. Untuk itulah diselenggarakan Mental Health Journalistic Award yang saat ini telah memasuki tahun ke tiga.

Mental Health Journalistic Award merupakan kontes penulisan bagi jurnalis mengenai penyakit depresi yang dialami jutaan orang yang diselenggarakan oleh PT. Wyeth Indonesia. Peserta journalistic award tahun ini sebanyak 42 peserta dari 35 media yang terdiri dari media koran, majalah, tabloid, dan portal/ website. Sementara artikel yang telah dimasukkan dalam penjurian berjumlah 65 artikel. Kriteria penjurian journalistic award ini terdiri dari clearness (kejelasan materi penulisan) dan materi mengenai depresi.

Bertempat di Tea Addict Lounge, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada tanggal 27 Maret 2008, dewan juri yang terdiri dari Masmimar Mangiang (Dosen Ilmu Komunikasi FISIP UI, Jurnalis Senior) dan Dr. Irmansyah, SpKJ(K) (Departemen Psikiatri FKUI) mengumumkan para pemenang Mental Health Journalistic Award.

pemenang_wyeth_mental_health_journalistic_award
Kiri ke kanan: Dr. Widjaja Kusuma (PT. Wyeth Indonesia), Pemenang III, II dan I,
Eugenia Siahaan (Eugenia Communications) dan Dr. Irmansyah, SpKJ(K)


Sebagai pemenang pertama adalah Nunuy Nurhayati (Majalah Tempo) dengan judul tulisan "Si Penyelinap Bernama Depresi". Pemenang kedua jatuh ke tangan Pambudi Widodo (Tabloid Ibu&Anak) dengan judul tulisan "Depresi, Lalu Bunuh Diri". Sementara pemenang ketiga dengan judul tulisan "Depresi Ancaman Serius Orang Kota" adalah Wachidah Handasah (Koran Republika).