VOLTAREN TABLET 25 MG 50'S
Stock Kosong
VOLTAREN TABLET 25 MG 50'S
Stock Kosong
Kategori
Sub Kategori
Tipe Produk
Golongan Obat
Zat Aktif / Komposisi
Dosis
Indikasi
Perhatian
Efek Samping
Kontra Indikasi
Kemasan
Cara Penyimpanan
Nomor Izin Edar (NIE)
Pabrik
Sistem Saraf Pusat
Sub Kategori
Anti-inflamasi Nonsteroid (AINS)
Tipe Produk
ORIGINATOR
Golongan Obat
Obat Keras
Pembelian produk ini wajib mengunakan resep dokter
Zat Aktif / Komposisi
Diclofenac sodium / Natrium Diklofenak.
Dosis
- Dewasa : 2-3 kali sehari 50 mg.
- Kasus-kasus yang lebih ringan : 75-100 mg sehari.
- Anak berusia lebih dari 1 tahun : 0,5-2 mg/kg berat badan/hari dalam dosis terbagi.
- Dosis maksimal 100 mg per hari (dosis awal maksimal 150 mg sehari pada hari pertama) dosis terbagi & dengan durasi sesingkat mungkin.
- Apabila berdasarkan penilaian dokter diperlukan dosis yang lebih tinggi, harus ada pertimbangan manfaat-resiko dengan baik.
Indikasi
- Bentuk peradangan & degeneratif reumatisme, artritis reumatoid, ankylosing spondylitis, asteoartrosis, & spondilartritis.
- Sindroma nyeri pada rulang belakang.
- Reumatik bukan pada sendi.
- Serangan gout akut.
Perhatian
- Gejala-gejala/riwayat penyakit saluran pencernaan, asma, gangguan fungsi hati, ginjal, atau jantung.
- Lansia.
- Pasien yang menggunakan diuretika.
- Selama penggunaan jangka panjang, dianjurkan untuk memonitor fungsi hati & hitung darah.
- Hamil, menyusui.
- Porfiria.
- Deplesi volume ekstraselular.
- Kemampuan untuk mengendarai atau menggunakan mesin bisa terpengaruh.
Interaksi obat : Litium, Metotreksat, Digoksin, Siklosporin, diuretika, antikoagulan, antidiabetikum oral, Quinolon.
Efek Samping
Kadang-kadang : gangguan saluran pencernaan, sakit kepala, pusing, vertigo, ruam kulit, peningkatan serum transaminase.
Jarang : ulkus peptikum, perdarahan saluran pencernaan, abnormalitas fungsi ginjal, reaksi hipersensitifitas, hepatitis.
Kasus-kasus tertentu : gangguan sensasi/perasaan atau penglihatan, gangguan sistem jantung dan pembuluh darah, pankreatitis, penyempitan usus seperti diafragma, meningitis aseptik, pneumonitis, eritema multiforme, diskrasia darah, purpura, eritroderma, sindroma Lyell, sindroma Stevens-Johnson.
Jarang : ulkus peptikum, perdarahan saluran pencernaan, abnormalitas fungsi ginjal, reaksi hipersensitifitas, hepatitis.
Kasus-kasus tertentu : gangguan sensasi/perasaan atau penglihatan, gangguan sistem jantung dan pembuluh darah, pankreatitis, penyempitan usus seperti diafragma, meningitis aseptik, pneumonitis, eritema multiforme, diskrasia darah, purpura, eritroderma, sindroma Lyell, sindroma Stevens-Johnson.
Kontra Indikasi
Ulkus peptikum. Ischaemic heart disease, peripheral arterial disease, cerebrovascular disease, congestive heart failure.
Kemasan
TABLET &
BOX ( isi 50 TABLET ).
Cara Penyimpanan
Simpan obat ditempat yang sejuk ( tidak lebih dari 30°C ) dan kering, serta terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Nomor Izin Edar (NIE)
DKL9930409415A1
Pabrik
NOVARTIS BIOCHEMIE FARMA INDONESIA