Perawatan Kulit Anti Aging, Sebaiknya Mulai Usia Berapa?

Seiring bertambahnya usia, kulit setiap orang pasti akan mengalami penuaan. Karena hal itulah dibutuhkan perawatan kulit anti aging yang tepat. Dengan melakukan perawatan anti aging ini diharapkan dapat memperlambat, mencegah, dan mengurangi kulit mengalami penuaan dini lebih cepat.

Khususnya bagi yang memiliki tipe kulit kering, perawatan anti aging ini sangat dibutuhkan. Namun untuk tipe kulit normal dan berminyak juga tidak kalah pentingnya untuk dilakukan perawatan anti aging. Sebelum mulai melakukan perawatan ini penting mengetahui berapa usia yang tepat untuk memulainya.

Berapa Usia yang Tepat untuk Perawatan Kulit Anti Aging?

Usia yang tepat melakukan perawatan anti aging adalah menginjak usia 20-an. Meskipun masih dalam kondisi yang baik, tetapi pada usia tersebut kulit perlahan mulai kehilangan kolagen dan elastisitasnya. Dengan melakukan perawatan kulit sejak dini maka dapat diatasi dengan baik penuaan yang belum terlalu parah.

Menginjak usia awal 30-an, tanda-tanda penuaan pada kulit akan mulai terlihat semakin jelas. Tanda-tanda penuaan pada kulit seperti adanya garis halus, flek hitam, kulit kusam, pigmentasi kulit yang tidak merata, elastisitas kulit berkurang atau kendur, hingga munculnya kerutan di sekitar mata, alis, dan dahi.

Terlepas dari usia berapa yang tepat untuk melakukan perawatan kulit anti aging, jika kulit mulai muncul tanda penuaan maka disarankan untuk segera melakukan perawatan. Tidak perlu menunggu hingga usia 30-an dengan munculnya tanda penuaan yang lebih jelas, melakukan perawatan sejak dini sangat disarankan.

Terutama perhatikanlah pada bagian tubuh yang sering terkena sinar matahari seperti wajah, tangan, dan leher. Pada area tubuh tersebut seringkali menjadi tempat munculnya tanda awal penuaan.

Harus Tahu, Ini Beberapa Jenis Perawatan Kulit Anti Aging!

Jenis Perawatan Kulit Anti Aging

Kulit yang mengalami penuaan dini biasanya akan membuat sebagian orang merasa kurang percaya diri. Melakukan perawatan kulit adalah solusinya. Terdapat banyak cara dan jenis perawatan yang bisa dilakukan. Berikut ini adalah rekomendasi jenis perawatan anti aging yang bisa Anda lakukan:

1. Menggunakan Bahan Alami

Perawatan kulit untuk anti aging dengan menggunakan bahan alami bisa dilakukan dengan berbagai cara, contohnya menggunakan masker berbahan alami. Masker dapat terbuat dari alpukat, madu, dan coklat bubuk. Selain masker alami, Anda juga bisa menggunakan bahan alami lainnya seperti:

Minyak kelapa bermanfaat untuk menenangkan kulit.
Gel lidah buaya bermanfaat untuk memperkuat pelindung kulit.
Madu bermanfaat melembabkan untuk kulit.
Susu mentah bermanfaat untuk membersihkan kulit wajah.
Pepaya bermanfaat untuk mengatasi jerawat.
Alpukat bermanfaat untuk mencerahkan kulit.
Yoghurt berperan sebagai anti aging.

2. Menggunakan Skincare Khusus

Saat ini dapat dikatakan mulai banyak merek produk skincare untuk perawatan anti penuaan yang ada di pasaran.

Namun setidaknya skincare mengandung bahan aktif berupa retinol, peptide, asam kojic, asam alfa-lipoat, biotin, niacinamide, ceramide, AHA, koenzim Q10, hyaluronic acid, vitamin E, hingga vitamin C.

Namun untuk menggunakan produk skincare ini tidak bisa ditentukan secara sembarangan. Tetap diperlukan konsultasi ke dokter guna mendapatkan produk skincare yang paling sesuai dengan kondisi kulit Anda. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari terjadinya masalah kulit lain akibat penggunaan skincare.

3. Suntik Botox

Suntik botox merupakan perawatan kulit yang cara kerjanya dengan memberikan protein yang dihasilkan dari bakteri clostridium botulinum. Protein ini membantu mengencangkan dan menghilangkan kerutan di kulit. Namun suntik botox tidak disarankan untuk dilakukan oleh ibu hamil dan ibu menyusui.

Penting diperhatikan, suntik botox dapat menimbulkan efek samping. Seperti lemah otot dan muncul ruam kemerahan di area bekas suntikan, resiko alergi terhadap kandungan dalam botox, bibir tampak miring, mata kering, keluar air mata secara berlebihan, sakit kepala, demam, kedinginan, mual, hingga muntah.

4. Facelift

Facelift merupakan salah satu perawatan anti aging yang bermanfaat untuk mengurangi kulit kendur serta lipatan di pipi dan garis rahang.

Cara kerja facelift ini adalah dengan mengangkat dan mengencangkan jaringan wajah yang mengendur, menghaluskan lipatan atau kerutan, dan menghilangkan kelebihan kulit.

Meskipun dapat membantu mengencangkan kulit tetapi facelift bisa mengakibatkan resiko komplikasi, seperti memar, perdarahan, infeksi, dan pelebaran bekas luka setelah operasi. Facelift juga beresiko bagi penderita diabetes, hipertensi, perokok, obesitas, hingga gangguan pembekuan darah.

5. Melakukan Pijat Wajah

Meningkatkan sirkulasi darah, mengencangkan otot-otot wajah, dan meningkatkan penyerapan produk perawatan kulit dapat Anda rasakan dengan melakukan pijat wajah. Oleh karena itu disarankan rutin pijat wajah sebagai bentuk perawatan kulit untuk mengurangi efek dan mencegah penuaan dini.

6. Mengkonsumsi Makanan Mengandung Kolagen

Mengkonsumsi makanan yang mengandung kolagen setiap hari juga menjadi perawatan kulit anti aging yang bisa Anda coba. Makanan yang mengandung kolagen ini seperti buah-buahan beri, sayuran hijau. Makanan tersebut dapat membantu melawan radikal bebas dan merangsang produksi kolagen pada kulit.

7. Minum Air yang Cukup Setiap Harinya

Minum air yang cukup memiliki peranan penting dalam menjaga kesehatan kulit seperti melembabkan kulit dari dalam, membantu menjaga kulit dari terlihat kusam, serta membuat kulit terlihat lebih segar dan bercahaya. Setidaknya Anda perlu menjaga asupan air dengan minum lebih dari 1,5 liter setiap harinya.

8. Menerapkan Pola Hidup Sehat

Polusi udara juga bisa menjadi penyebab terjadinya penuaan dini. Terutama bagi yang sering beraktivitas di luar ruangan, hal ini cukup beresiko bagi kulit Anda. Untuk mencegah efek polusi udara bagi kesehatan kulit, menerapkan pola hidup sehat adalah salah satu cara perawatan yang tepat untuk dilakukan, contohnya:

Mengkonsumsi makanan bergizi dan menerapkan pola makan seimbang: makan buah-buahan dan sayuran kaya antioksidan (berry, brokoli, dan wortel), mengurangi makanan tinggi gula dan lemak guna menjaga kulit tetap sehat.
Rutin berolahraga: minimal olahraga 150 menit setiap minggu guna mempercepat proses pembaruan sel sehat di dalam kulit.
Tidur yang cukup: usahakan tidur selama 7-9 jam setiap malam guna memberikan waktu kulit untuk beregenerasi
Rutin membersihkan kulit wajah: gunakan pembersih dan pelembab wajah berbahan kulit, bersihkan make up sebelum tidur.
Mengurangi stress: stress dapat menyebabkan kerusakan kulit maka luangkan waktu untuk bersantai, yoga, atau meditasi.
Berhenti merokok dan minum alkohol: rokok dan alkohol merusak kolagen dan elastin kulit, mengganggu perkembangan sel kulit, dan mempercepat proses penuaan.
Dengan berhenti merokok dan minum alkohol dapat mendukung perawatan kulit lebih optimal.

Dapatkan Produk dan Rekomendasi Perawatan Anti Aging di Medicastore

Bagi Anda yang ingin melakukan perawatan kulit untuk mencegah penuaan dini dan ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit, maka Anda bisa mencarinya di fitur cari dokter di Medicastore. Disana Anda bisa mencari dokter spesialis terpercaya sesuai dengan keinginan Anda.

Selain bisa mencari informasi tentang dokter dan fasilitas kesehatan, Medicastore juga menyediakan produk skincare, suplemen kecantikan dan antioksidan terbaik untuk perawatan kulit Anda. Skincare anti aging yang tersedia di Medicastoresudah pasti terjamin kualitas dan keasliannya.

Ingin mendapatkan produk dan rekomendasi perawatan kulit anti aging yang sesuai dengan kondisi kulit Anda? Dapatkan produknya dengan lebih cepat dan mudah melalui website Medicastore.

Referensi:

Scan to Download