Sekitar 80% persen penderita osteoporosis adalah wanita, termasuk wanita muda yang mengalami penghentian siklus menstruasi (amenorrhea). Wanita ini bisa mengalami kerapuhan tulang karena mereka memiliki tingkat estrogen yang lebih rendah, suatu hormon yang membantu menyimpan kalsium. Dan masalah diperparah dengan diet yang tidak cukup nutrisi terutama kalsium
Siapa sajakan wanita muda yang cenderung menjadi sasaran osteoporosis, dapat kita lihat sebagai berikut:
- Keturunan Penderita
Jika ada anggota keluarga yang menderita osteoporosis, maka berhati-hatilah. Osteoporosis menyerang penderita dengan karakteristik tulang tertentu. Seperti kesamaan perawakan dan bentuk tulang tubuh. Itu artinya dalam garis keluarga pasti punya struktur genetik tulang yang sama. Jadi jagalah tulang anda mulai dari sekarang agar tidak diwarisi penyakit itu.
- Kurus dan Mungil
Perawakan kurus dan mungil memiliki bobot tubuh cenderung ringan, padahal tulang akan giat membentuk sel jika ditekan oleh bobot yang berat. Karena posisi tulang menyangga bobot maka tulang akan terangsang untuk membentuk massa pada area tersebut. Terutama pada derah pinggul dan panggul. Jika bobot tubuh ringan maka massa tulang cenderung kurang terbentuk sempurna.
- Malas Olahraga
Wanita yang malas bergerak atau olahraga akan terhambat proses osteoblastnya. Selain itu kepadatan massa tulang akan berkurang. Semakin banyak gerak dan olahraga maka otot akan memacu tulang untuk membentuk massa.
- Pola Makan dan Minum yang Buruk
Jangan terlalu banyak mengkonsumsi daging merah dan minuman bersoda, karena keduanya mengandung fosfor yang merangsang pembentukan horman parathyroid, penyebab pelepasan kalsium dari dalam darah.
Minuman berkafein dan beralkohol juga dapat menimbulkan tulang keropos, rapuh dan rusak. Hal ini dipertegas oleh Dr.Robert Heany dan Dr. karen Rafferty dari creighton University Osteoporosis Research Centre di Nebraska yang menemukan hubungan antara minuman berkafein dengan keroposnya tulang. Hasilnya adalah bahwa air seni peminum kafein lebih banyak mengandung kalsium, dan kalsium itu berasal dari proses pembentukan tulang. Selain itu kafein dan alkohol bersifat toksin yang menghambat proses pembentukan massa tulang (osteoblas).
- Mengkonsumsi Obat Kortikosteroid
Obat ini sering digunakan sebagai anti peradangan pada penyakit asma dan alergi. Jika sering dionsumsi dalam jumlah tinggi akan mengurangi massa tulang. Sebab, kortikosteroid menghambat proses osteoblast. Konsultasikan ke dokter sebelum Anda minum obat jenis ini agar dosisnya tepat dan tidak merugikan tulang.
- Kurang Kalsium
Jika kalsium tubuh kurang maka tubuh akan mengeluarkan hormon yang akan mengambil kalsium dari bagian tubuh lain, termasuk yang ada di tulang.
Cara Mencegah Osteoporosis
Hilangnya hormon estrogen setelah menopause meningkatkan kemungkinan terkena osteoporosis, gangguan yang menyebabkan tulang menjadi keropos dan rapuh. Cara paling tepat mengatasinya adalah memaksimalkan kepadatan tulang saat masih muda.
Umumnya, orang mulai mengalami kerapuhan dan kelemahan tulang pada umur 30 sampai 35. Idealnya, pencegahan osteoporosis sebaiknya dimulai sejak anak-anak. Tetapi tidak masalah berapapun usia Anda kini, Anda masih dapat membuat pilihan makanan dan gaya hidup berbeda untuk menjaga tulang tetap kuat.
- Orang dewasa perlu makan makanan yang kaya kalsium (1000-1200 mg per hari) untuk mencegah osteoporosis. The National Institutes of Health menganjurkan bahkan lebih banyak kalsium sampai 1.500 mg per hari untuk Anda yang berumur diatas 65 tahun. Makanan yang kaya kalsium adalah susu, yogurt, keju, ikan salmon, dan brokoli. Satu gelas susu mengandung sekitar 300 mg kalsium.
- Kalau anda beresiko terkena osteoporosis, dokter akan memberikan tablet kalsium. Namun kalsium bisa berbahaya pada kondisi tertentu. Karena itu, tanyakan kepada dokter sebelum minum suplemen kalsium dosis tinggi. Suplemen kalsium dianjurkan bagi mereka yang tidak kuat dengan laktosa dan bagi mereka yang tidak rutin mengkonsumsi tiga atau lebih makanan yang mengandung kalsium sehari-hari
- Yang dibutuhkan untuk membantu menyimpan kalsium dalam tulang. kebutuhan ini dapat tercukupi dari minum susu. Vitamin D yang murah dan gratis adalah sinar matahari, karena tubuh membuat vitamin D ketika sinar ultra violet menyentuh kulit.
- Rajin berjalan kaki, berdansa, senam atau joging.