Saat ini untuk mendapatkan sebuah obat semakin mudah, sebab banyak obat yang bisa dibeli di toko obat ataupun apotik. Salah satu obat yang tersebut adalah Vometa. Penggunaan obat ini memang untuk menghilang indikasi gejala mual dan juga muntah.
Namun sesungguhnya obat ini hanya bisa diberikan berdasarkan petunjuk dari dokter. Jadi jika Anda mengalami gejala tersebut diatas, alangkah baiknya mengkonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga medis lainya sebelum menggunakannya.
Deskripsi Vometa Secara Umum
Vometa merupakan salah satu obat golongan antiemetic yang fungsinya untuk menghilangkan atau mengurangi rasa mual dan juga muntah. Biasanya pengobatan dengan obat ini karena reaksi dari pengobatan sitotoksik.
Misalnya saja akibat gangguan perut seperti tidak nyaman yang diakibatkan karena kekenyangan. Bisa juga untuk mengobati mual muntah yang disebabkan oleh refluks asam lambung atau GERD. Kandungannya yang berisi domperidon ini akan menghambat aksi dari dopamine di reseptor.
Dimana reseptor ini terletak pada CTZ yaitu Chemoreceptor Trigger Zone, yang mana terdapat di bagian luar darah otak. Bagian tersebutlah yang akan merangsang terjadinya mula dan juga muntah. Domperidone ini nantinya akan bekerja dengan mempercepat terjadinya proses pencernaan makanan.
Dengan mempercepat proses tersebut hingga ke usus, maka rasa mual dan ingin muntah dapat dihentikan. Bukan hanya efek dari terapi sitotoksik saja, namun obat yang berisi domperidon ini bisa mengatasi keluhan mual muntah lainnya.
Yaitu mual dan muntah yang disebabkan oleh kontrasepsi hormonal darurat. Yang perlu menjadi perhatian ketika ingin menggunakan obat ini adalah harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga kesehatan lainnya.
Kemasan dan Jenis Sedian Obat
Vometa tersedia dalam bentuk tablet cepat larut, suspensi serta larutan tetes oral. Bentuk tablet biasanya diperuntukkan bagi orang dewasa serta anak berusia diatas 12 tahun. Sedangkan untuk anak dan balita bisa menggunakan bentuk sediaan suspensi atau larutan tetes oral.
Untuk Vometa tablet FT berisi Domperidone 10 mg untuk tiap tabletnya, sedangkan untuk Vometa siuspensi berisi Domperidone 1 mg/ml dan untuk Vometa oral drop berisi Domperidone 5 mg/ml.
Pengobatan dengan menggunakan Vometa ini hanya untuk pengobatan jangka pendek saja. Biasanya obat diberikan untuk pengobatan kurang dari dua minggu. Namun jika dalam waktu dua minggu tersebut gejala mual dan juga muntah masih terus berlanjut, sebaiknya konsultasi lagi dengan dokter.
Komposis Obat Dan Dosis Penggunaan Vometa
Penggunaan obat Vometa harus sesuai pengawasan dan petunjuk dari dokter karena merupakan golongan obat keras dimana pembeliannya harus disertai dengan resep dokter.
1. Dosis Untuk Orang Dewasa
Dosis Vometa yang diberikan untuk orang dewasa yang mengalami dispepsia adalah diberikan 3 kali sehari sebanyak 1 tablet setiap minum. Bisa diberikan tambahan lagi 1 tablet sebelum tidur bila diperlukan.
Ketika mengkonsumsi Vometa ini, sebaiknya pada saat perut kosong. Namun jika sudah terlanjur makan, sebaiknya berikan jeda 1 hingga 2 jam setelah makan. Tetapi akan lebih efektif jika 30 menit atau 1 jam sebelum makan.
2. Dosis Untuk Anak-Anak
Untuk pemberian Vometa terhadap anak-anak, dimaksudkan untuk anak berusia dibawah 12 tahun. Anjurannya adalah 3 kali sehari dengan dosis 0.25 mg per kg berat badan, untuk anak dengan berat badan maksimal 35 kg.
Untuk anak-anak yang usianya lebih dari 12 tahun dan atau berat badannya lebih dari 35 kg, maka untuk dosis yang diberikan adalah sama dengan dosis pada orang dewasa.
Efek Samping Penggunaan Obat
Terdapat beberapa efek samping ketika mengkonsumsi Vometa. Meskipun demikian, tidak berarti semua orang akan merasakan efek samping tersebut. Berikut adalah efek samping yang mungkin bisa dirasakan :
- Sakit kepala
- Ruma pada kulit
- Rasa haus setelah meminumnya
- Mulut menjadi terasa kering
- Terkadang terjadi diare
- Muncul reaksi ekstrapiramidal yaitu gerakan tak terkendali pada tubuh seperti gelisah, kejang atau aktivitas yang tidak disadari lainnya.
- Muncul dyskinesia tardif, yaitu mengalami mimik wajah yang tiba-tiba mengalami perubahan. Seperti tiba-tiba mengunyah sendiri, menjilat bibir atau menjulurkan lidah atau mengedipkan mata berulang-ulang.
- Muncul rasa cemas (meski jarang sekali muncul).
- Dapat terjadi distonik Parkinson.
- Terjadi Peningkatan Prolaktin Serum.
- Tegang.
- Gatal.
Bila mengalami salah satu atau beberapa efek samping diatas, maka sebaiknya hentikan penggunaan obat dan segera berkonsultasi ke dokter. Nanti dokter akan dapat memutuskan apakah dosis obat perlu dikurangi atau bahkan mengganti obat tersebut dengan obat lain yang memiliki khasiat yang sama.
Kontra Indikasi Atau Hal-hal yang Harus Dihindari
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan melakukan pengobatan dengan Vometa ini. Berikut adalah yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan obat ini.
- Terapi atau pengobatan dengan obat ini tidak boleh diberikan pada pasien yang mengidap tumor prolaktinoma hipofisis.
- Penggunaan obat yang mengandung domperidone ini juga harus sangat hati-hati. Sebab obat ini dapat menimbulkan resiko gangguan detak jantung. Yang mana biasanya dialami oleh orang yang sudah lanjut usia.
- Tidak boleh diberi pada wanita yang menyusui.
- Bisa diberikan pada ibu hamil cengan dengan petunjuk dari tenaga kesehatan terkait.
- Tidak boleh diberikan untuk orang yang memiliki gangguan hati dan ginjal.
- Tidak dianjurkan pada penderita gangguan sistem pencernaan, misalnya penyumbatan atau perdarahan.
Informasi Lain
Ada beberapa hal yang harus Anda pahami tentang bagaimana cara menyimpan obat ini. Berikut adalah cara yang benar untuk menyimpan Vometa.
- Sebaiknya jauhkan obat ini dari cahaya langsung, misalnya sinar matahari. Jangan juga disimpan pada tempat yang dekat dengan panas, seperti kulkas atau alat elektronik yang dapat menimbulkan panas.
- Jauhkan obat ini dari tempat yang lembab, misalnya saja di kamar mandi atau tempat lainnya.
- Dalam penyimpanannya, sebaiknya obat ini tidak dibekukan
Untuk penyimpanan semua jenis obat, sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan terhindar dari sinar matahari langsung atau bisa dilihat langsung pada kemasan masing-masing obat bagaimana cara penyimpanan yang tepat dari obat tersebut. Hal penting lainnya adalah dengan selalu menjauhkan obat-obatan tersebut dari anak-anak dan juga hewan peliharaan Anda.
Ketika mengkonsumsi Vometa sebaiknya senantiasa memperhatikan petunjuk penggunaan yang terdapat dalam kemasan tersebut. Apabila Anda mengalami gejala atau efek samping penggunaan obat, sebaiknya segera menghubungi dokter atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
Hal yang perlu menjadi perhatian, adalah sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini. Vometa bisa dibeli di apotek baik secara offline atau online, tetapi sebaiknya membeli di apotek yang terpercaya seperti misalnya di Apotek Medicastore. Apotek Medicastore merupakan apotek yang berijin resmi sehingga bisa menjamin bahwa semua produk yang disediakan asli dan berkualitas.