Tabir Surya untuk Anak, Apakah Perlu?

Tabir surya atau sunscreen, sudah sering kita dengar dan mungkin penggunaannya sudah menjadi rutinitas kita sehari-hari. Akan tetapi, bagaimana dengan anak-anak yang juga banyak melakukan aktivitas di luar ruangan? Apakah anak-anak juga perlu menggunakan tabir surya?

Ya. Menurut para ahli, seperti halnya orang dewasa, anak-anak juga memerlukan tabir surya.

Kulit terbakar matahari saat masa kanak-kanak dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terkena kanker kulit. Dengan menggunakan tabir surya, risiko tersebut dapat dikurangi.

Bagaimana dengan bayi?

Tidak dapat kita hindari, bayi terkadang harus dibawa ke luar rumah untuk suatu keperluan, sehingga terpapar sinar matahari.

Haruskah bayi juga menggunakan tabir surya?

Tidak. Kulit bayi, terutama yang berusia di bawah 6 bulan, masih sangat sensitif. Kulit bayi rentan terhadap luka bakar serius, termasuk terbakar sinar matahari. Akan tetapi tabir surya bukanlah solusi untuk bayi muda. Bayi lebih berisiko terkena efek samping dari penggunaan tabir surya.

Bila memungkinkan, hindari bayi dari sinar matahari langsung, terutama pukul 10 pagi hingga 2 siang. Bila Anda harus berada di luar bersama bayi Anda, cari tempat yang teduh, atau gunakan payung atau topi.

Jenis-jenis Tabir Surya 

Ada dua jenis sinar matahari yang berbahaya bagi kulit:

  • UVA, yang dapat menyebabkan penuaan kulit dan kanker kulit.
  • UVB, yang menyebabkan luka bakar di kulit, katarak, dan juga berkontribusi pada kanker kulit.

Pastikan tabir surya yang Anda gunakan memiliki karakteristik berikut ini:

  • Dapat melindungi terhadap sinar ultraviolet A dan B (UVA dan UVB).
  • Tahan air selama 40–80 menit.
  • Memiliki Sun Protection Factor (SPF) setidaknya 30.

Ada dua jenis tabir surya:

  1. Mineral sunscreen (physical sunscreen). Tabir surya ini melapisi kulit bagian atas dan berfungsi sebagai pelindung atau pembatas terhadap sinar matahari. Tabir surya ini mengandung zinc oxide atau titanium dioxide. Konsistensi tabir surya ini tebal dan dapat meninggalkan warna putih di kulit.
  2. Chemical sunscreen (organic sunscreen). Tabir surya jenis ini melindungi kulit dengan menyerap sinar matahari dan mengubah cahaya matahari menjadi panas dan kemudian melepaskan panas dari kulit.

Tabir surya tersedia dalam bentuk krim, spray dan stik. Sediaan krim cocok untuk kulit yang kering, stik baik untuk area sekitar mata, dan gel baik untuk area yang berambut.

tabir surya untuk anak

Bentuk sediaan tabir surya

Sulit mengetahui apakah tabir surya dalam bentuk spray mencukupi dan ada kemungkinan anak Anda menghirup spray tersebut. Selain itu, beberapa jenis tabir surya dalam bentuk spray juga mudah terbakar. Oleh karena itu sebaiknya hindari tabir surya dalam bentuk spray.

Para ahli menyarankan penggunaan tabir surya jenis mineral sunscreen untuk bayi (di atas 6 bulan) dan anak-anak yang masih kecil karena lebih stabil dan risiko iritasi atau alergi lebih sedikit dibandingkan dengan tabir surya jenis chemical sunscreen.

Cara Penggunaan Tabir Surya untuk Anak yang Benar

Agar dapat bekerja dengan baik, tabir surya untuk anak harus dipakai dengan benar:

  • Gunakan tabir surya 15 hingga 30 menit sebelum anak keluar rumah.
  • Selain tangan atau kaki, jangan lupa gunakan juga tabir surya di telinga, bahu, dan belakang kepala.
  • Gunakan tabir surya setiap 2 jam, dan gunakan ulang ketika anak berkeringat atau setelah berenang.
  • Tetap gunakan tabir surya meskipun cuaca mendung karena cahaya matahari masih dapat menembus awan.
  • Pastikan tabir surya yang Anda gunakan tidak menyebabkan iritasi mata, karena anak mungkin menggaruk atau mengucek mata.
  • Hindari penggunaan tabir surya yang mengandung oxybenzone.

Bagaimana dengan Bayi di Bawah 6 Bulan?  

Bayi-bayi muda memiliki kulit yang rentan dan lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari dan panas. Akan tetapi penggunaan tabir surya pada bayi belum diteliti dengan luas, oleh karena itu penggunaannya untuk bayi di bawah 6 bulan tidak dianjurkan.

Lalu bagaimana cara melindungi bayi dari sinar matahari?

  • Gunakan pakaian dengan bahan tipis yang menutup kulit, misalnya baju dan celana panjang, dan topi yang juga menutupi leher.
  • Gunakan kereta dorong bayi dengan penutup.
  • Berdirilah di tempat yang teduh.
  • Pastikan anak Anda tidak dehidrasi karena panas. Perhatikan tanda-tanda kulit terbakar pada bayi, misalnya kulit kemerahan, rewel. Bila bayi Anda mengalami luka bakar matahari, segera bawa anak Anda ke rumah sakit.
  • Bila ingin menggunakan tabir surya, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter anak Anda.

Beberapa Kesalahpahaman tentang Tabir Surya

  1. Tidak perlu memakai ulang tabir surya dengan SPF tinggi.

Tidak ada bukti bahwa tabir surya di atas 50 memberikan manfaat lebih dibandingkan tabir surya yang lebih rendah. Dan tabir surya dengan SPF tinggi bukan berarti Anda tidak perlu mengoleskan ulang.

  1. Tabir surya ‘waterproof’ cukup digunakan satu kali saat hendak berenang

Meskipun disebutkan tabir surya tersebut bersifat waterproof, Anda tetap perlu mengoleskan ulang setiap 40 hingga 80 menit sekali, bergantung pada lamanya anak bermain di air, karena tabir surya tetap dapat terlarut di air.

  1. Kulit yang lebih gelap tidak memerlukan tabir surya

Orang dengan kulit yang lebih gelap dapat memiliki sedikit proteksi kulit karena pigmen melanin yang dapat menyaring radiasi ultraviolet lebih banyak. Akan tetapi perlindungan kulit yang lebih gelap hanya sebatas itu saja, anak dengan kulit yang lebih gelap tetap perlu menggunakan tabir surya.

 

 

 

 

Referensi:

  • https://healthblog.uofmhealth.org/childrens-health/5-misconceptions-about-kids-and-sunscreen
  • https://kidshealth.org/en/parents/sunscreen.html
  • https://www.fda.gov/consumers/consumer-updates/should-you-put-sunscreen-infants-not-usually
  • https://www.momtastic.com (Gambar Cover)
  • https://www.nationwidechildrens.org/family-resources-education/health-wellness-and-safety-resources/helping-hands/sunscreen-and-sun-protection
  • https://www.ndtv.com/health/should-children-use-sunscreen-heres-what-dermatologist-dr-jaishree-sharad-has-to-say-2849256