Arcoxia, Obat Pereda Nyeri untuk Arthritis

Rasa nyeri di tubuh akibat rematik atau radang sendi pasti membuat aktivitas keseharian Anda terganggu. Sehingga dibutuhkan obat pereda nyeri untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satunya bisa dengan mengkonsumsi obat Arcoxia.

Obat ini mengandung bahan aktif etoricoxib yang merupakan penghambat enzim cyclooksigenase tipe 2 sehingga dapat mengurangi produksi prostaglandin, yang merupakan penyebab timbulnya rasa nyeri dan inflamasi. Obat ini tidak bisa dikonsumsi secara bebas, oleh karena itu penggunaannya harus berdasarkan saran dan petunjuk dari dokter.  Karena termasuk obat keras, maka penjualannya juga harus disertai dengan resep dokter.

4 Manfaat Utama dari Obat Arcoxia

Arcoxia, obat untuk mengatasi nyeri arthritis

Saat merasakan nyeri pada bagian tubuh, pastinya membutuhkan obat pereda nyeri. Namun penggunaan obat pereda nyeri seperti ini tidak bisa dipilih secara sembarangan. Sudah seharusnya disesuaikan dengan gejala dan kebutuhan. Obat Arcoxia bisa digunakan untuk mengatasi nyeri pada penyakit tertentu.

Obat ini mengandung etoricoxib merupakan golongan antiinflamasi nonsteroid. Golongan obat ini dapat menghambat enzim COX 1 (cyclooxygenase-1) dan COX 2 (cyclooxygenase). Enzim tersebut dapat memproduksi senyawa prostaglandin, yaitu senyawa yang dihasilkan tubuh sebagai bentuk respon saat terjadi cedera pada tubuh.

Produksi prostaglandin inilah yang membuat nyeri dan peradangan dapat berkurang. Memang obat ini dapat meredakan rasa sakit setelah satu jam dikonsumsi. Akan Tetapi, efek dari antiinflamasinya bisa meningkat beberapa pekan setelah mengkonsumsi secara teratur. Untuk itu penggunaan obat Arcoxia bisa digunakan mengatasi masalah kesehatan seperti berikut ini.

  1. Radang Sendi

Artritis reumatoid atau radang sendi merupakan salah satu penyakit kronis yang disebabkan nyeri, bengkak, kaku dan juga hilangnya fungsi persendirian. Umumnya, masalah tersebut juga disertai dengan peradangan pada bagian tubuh lainnya. Rasa nyeri tersebut bisa berkurang, jika menggunakan obat pereda nyeri antiinflamasi.

Salah satu jenis obat yang bisa digunakan termasuk etoricoxib. Kandungan tersebut bisa didapatkan melalui Arcoxia. Perlu diketahui bahwa obat ini memiliki efektivitas yang sama seperti obat naproxen secara berkelanjutan.

  1. Osteoartritis

Kerusakan tulang rawan yang menutupi sendi dan bantalan ujung tulang bisa menjadi penyebab osteoartritis. Gejala yang dirasa termasuk nyeri, nyeri tekan, cacat fisik dan kaku pada satu atau lebih persendian.

Pengobatan yang sering dilakukan untuk osteoartritis,  biasanya diberikan penghilang nyeri untuk mencegah terjadinya peradangan yang semakin parah. Obat dengan kandungan etoricoxib dinilai cukup efektif untuk mengatasi osteoartritis tanpa menimbulkan efek samping yang berarti.

  1. Encok

Nyeri otot atau sering disebut dengan encok memang kerap dialami oleh masyarakat. Serangan nyeri dan juga pembengkakan secara tiba-tiba menjadi gejala nyeri otot muncul. Gejala tersebut bahan bisa kambuh pada satu atau lebih persendian. Untuk mengatasi encok, direkomendasikan obat antiinflamasi non steroid termasuk juga indometasin dan diklofenak.

Terdapat juga etoricoxib yang juga direkomendasikan untuk pengobatan nyeri otot ini. Kandungan etoricoxib ini memiliki kemungkinan resiko efek samping yang lebih rendah. Selain itu juga memiliki efektivitas yang baik sama halnya seperti diklofenak.

  1. Ankilosis Spondylosis

Gangguan peradangan yang dapat menyerang tulang belakang dan persendian besar disebut dengan ankilosis spondylosis. Pada peradangan yang cukup parah, maka bisa dilakukan pengobatan dengan obat AINS, salah satunya etericob yang bisa didapatkan melalui Arcoxia.

Jenis obat ini bisa dijadikan sebagai terapi lini pertama untuk mengatasi ankilosis spondylosis. Akan tetapi untuk penggunaannya haruslah hati-hati, terutama jika digunakan pengobatan jangka panjang. Kemungkinan akan terjadi sedikit masalah gastrointestinal dan juga kardiovaskular dari obat AINS. Untuk itu penggunaan obat ini harus ada resep dari dokter.

Aturan Minumnya

Arcoxia merupakan  jenis obat yang tidak bisa dikonsumsi secara sembarangan. Untuk mengkonsumsinya haruslah terdapat resep dari dokter. Selain itu jenis Arcoxia yang dikonsumsi harus disesuaikan dengan gejala sakit yang dirasakan.

Penggunaan obat anti nyeri ini dibedakan menjadi 3 jenis yang disesuaikan dengan bahan aktifnya. Terdapat kandungan etoricoxib 60 mg, 90 mg dan juga 120 mg. Untuk mengkonsumsi obat ini bisa dianjurkan satu hari sekali, dan dapat diminum sebelum ataupun sesudah makan. Tentunya penggunaan obat ini harus disesuaikan dengan kebutuhan.

  • Pada penderita ankilosis spondylosis dan rematik: bisa minum Arcoxia 60 mg sehari sekali, dan bisa ditingkatkan menjadi 90 mg sehari sesuai kebutuhan. Dosis 60 mg tersebut bisa dikurangi jika kondisi sudah stabil secara klinis.
  • Pada pasien artritis gout akut: Dapat meminum 120 mg sehari sekali dan lama pengobatannya sebaiknya tidak lebih dari 8 hari.
  • Untuk osteoartritis: bisa mengkonsumsi Arcoxia 30 mg sehari sekali, dan bisa ditingkatkan menjadi 60 mg jika diperlukan dna tetap diminum sehari sekali sehari.

Penggunaan obat ini memang tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Anda harus mengetahui terlebih dahulu jenis sakit yang diderita sebelum menentukan obatnya. Meskipun obat ini dijual secara bebas, namun harus tetap dibawah pengawasan dokter agar tidak mengalami efek samping yang tidak wajar.

Ketahui Efek Sampingnya

Perlu diketahui bahwa hampir semua jenis obat memiliki efek samping tertentu. Tentunya efek samping yang terjadi masih tergolong aman dan wajar. Hal ini sudah pasti juga terjadi pada jenis obat anti nyeri seperti Arcoxia.

Efek samping yang ditimbulkan masih tergolong ringan dan mungkin saja dapat terjadi setelah meminum obat ini. Berikut efek samping yang bisa saja terjadi:

  • Diare.
  • Sembelit.
  •  Perut kembung.
  • Mual dan muntah.
  • Asofagitis atau peradangan pada lapisan kerongkongan.
  • Sakit kepala.

Beberapa efek samping ringan tersebut bisa menghilang dalam kurun waktu tertentu, karena memiliki sifat sementara. Namun tidak semua orang bisa merasakan efek samping ringan tersebut. Terdapat pula beberapa efek samping yang bersifat sedang dan mungkin saja terjadi seperti berikut ini.

  •  Tekanan darah tinggi.
  • Jantung berdebar.
  • Dispepsia.
  • Retensi cairan tubuh.
  • Aritmia.

Apabila merasakan efek samping yang tidak biasa, maka segera menghubungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Anda juga harus tahu bahwa penggunaan zat aktif etoricoxib yang berlebihan bisa mengalami kondisi overdosis dan memicu gangguan kardio renal dan gastrointestinal.

Dapatkan Obat Arcoxia Melalui Apotek Online Dari Medicastore

Rasa nyeri pada anggota tubuh, karena kondisi tertentu memang harus segera ditangani dengan cepat. Salah satunya dengan mengonsumsi obat pereda nyeri. Namun tidak semua jenis obat nyeri bisa dikonsumsi secara sembarangan, Anda lebih baik konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Jadi jangan langsung mengkonsumsi obat tersebut. Apalagi jika obat tersebut masuk ke dalam kategori obat keras.

Arcoxia memang bisa menjadi rekomendasi obat pereda nyeri yang bisa Anda dapatkan melalui apotek online terpercaya yaitu Apotek Medicastore. Caranya cukup kunjungi kami disini untuk melakukan pemesanan obat sesuai kebutuhan. Anda juga bisa kirim resep anda disini, nanti petugas kami akan menghubungi Anda kembali.