Depresi endogenosa, psikogenik, somatogenik, dan depresi terselubung.

• Depresi ringan sampai sedang : 1-3 kali sehari 25 mg atau sekali sehari 25-75 mg, tergantung pada berat penyakit.
• Depresi berat : 3 kali sehari 25 mg atau sekali sehari 75 mg.
  Dapat ditingkatkan bertahap sampai dengan dosis maksimal : 150 mg dalam dosis tunggal atau terbagi.
• Gangguan depresi suasana hati lainnya pada anak-anak, remaja, dan usia lanjut : diawali dengan 10 mg 3 kali sehari atau 25 mg sekali sehari.
  Jika perlu, tingkatkan secara bertahap sampai 25 mg 3 kali sehari atau 75 mg sekali sehari.

• Epilepsi atau ambang kejang rendah, infark miokardial akut, ketidaksempurnaan konduksi jantung, glaukoma sudut sempit, retensi urin.
• Kerusakan hati atau ginjal yang parah.
• Keracunan akut alkohol, obat-obat hipnotik, atau psikotropik.
• Pengobatan bersama dengan obat-obat penghambat mono amin oksidase.

Resiko bunuh diri, penyakit HIV, Hipotensi prostural, skizofrezia, gangguan afektif siklik, riwayat peningkatan TIO, konstipasi kronis atau retensi urin.pengurangan dosis atau penghentian tiba- tiba. terapi elekrokonvulsi, pengobatan jangaka panjang. pantau fungsi ginjal & hati. Hati- hati pengguna jalan / mesin. Hamil dan laktasi

Simpan obat ditempat yang sejuk ( tidak lebih dari 30°C ) dan kering, serta terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

DKL0033302417A1