Lancid 30 mg Kapsul - Harga, Manfaat, Kandungan, Dosis, i...

Foto dapat berbeda dengan kemasan terbaru. Foto setiap produk kami pantau dan perbarui.

Lancid 30 mg Kapsul

Rp 25.850,00 / KAPSUL

  Pre Order

Lancid 30 mg Kapsul

  Pre Order
Pembelian produk ini wajib mengunakan resep dokter

Konsultasi dengan dokter kami untuk mendapatkan resep obat ini.   GRATIS


Beli Barang


Pilih Kemasan

Harga
Rp 25.850,00 / KAPSUL
*Harga sesuai kemasan yang dipilih.

Jumlah
Maksimal pembelian sesuai dengan resep.

Subtotal

Rp 258.497,00


Tambah ke
Golongan Obat
Obat Keras
Pembelian produk ini wajib mengunakan resep dokter

Gratis konsultasi dengan dokter kami untuk mendapatkan resep obat ini


Kategori
Sistem Gastrointestinal dan Hepatobilier
Sub Kategori
Antasida, Antirefluks dan Anti-ulkus
Deskripsi
Lancid merupakan obat dengan kandungan zak aktif Lansoprazole 30 mg dalam bentuk kapsul lepas tunda yang mempunyai efek kerja sebagai pengobatan ulkus duodenal,tukak lambung ringan, tukak usus, refluks esofagitis.
 

Hati-hati Lancid pada pasien dengan keganasan lambung, faktor risiko berkurangnya penyerapan vitamin B12 (Detail informasi dalam kolom perhatian.

Apabila tidak terjadi perbaikan atau terdapat efek samping segera hubungi dokter.!


Tipe Produk
BRANDED
Zat Aktif / Komposisi

Tiap kapsul mengandung : Lansoprazole 30 mg


Lihat Selengkapnya  


Indikasi

Mengatasi tukak lambung, GERD (gastro esophageal reflux disease), esofagitis erosif, ulkus duodenal,tukak lambung ringan, tukak usus, dan sindrom Zollinger-Ellison.


Dosis
  • Kondisi: Penyakit asam lambung (GERD)
    Dewasa: 1 kapsul, 1 kali sehari, selama 4 minggu.
    Anak-anak dengan berat badan >30 kg: 1 kapsul, 1 kali sehari paling lama 12 minggu.

  • Kondisi: Tukak lambung, ulkus duodenum, esofagitis erosif
    Dewasa: 30 mg, 1 kali sehari selama 4–8 minggu, tergantung pada kondisinya.

            -Tukak duodenum : 1 x sehari 30 mg selama 4 minggu.

            -Tukak lambung benigna : 1 x sehari 30 mg selama 8 minggu.

           - Refluks esofagitis : 1 x sehari 30 mg selama 4 minggu.

  • Kondisi: Sindrom Zollinger-Ellison
    Dewasa: Dosis awal 2 tablet per hari. Jika diperlukan, dosis dapat ditingkatkan sampai 3 tablet, 2 kali sehari, tergantung respons pasien terhadap pengobatan.


Efek Samping
Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Hipomagnesemia, fraktur terkait osteoporosis, polip kelenjar fundus, karsinoma, lupus eritematosus kulit subakut, SLE, nefritis interstisial, diare terkait Clostridium difficile, infeksi saluran cerna (misalnya Salmonella, Campylobacter), defisiensi vitamin B12 (terapi jangka panjang). Gangguan sistem darah dan limfatik: Trombositopenia, leukopenia, eosinofilia. Gangguan mata: Gangguan penglihatan. Gangguan gastrointestinal: Diare, sakit perut, sembelit, mual, dispepsia, perut kembung, mulut atau tenggorokan kering. Jarang, kolitis, stomatitis. Gangguan umum dan kondisi situs admin: Kelelahan, nyeri dan reaksi situs inj (IV). Gangguan hepatobilier: Peningkatan enzim hati. Gangguan sistem kekebalan: Urtikaria. Gangguan metabolisme dan nutrisi: Edema perifer. Gangguan muskuloskeletal dan jaringan ikat: Artralgia, mialgia. Gangguan sistem saraf: Sakit kepala, pusing, vertigo, mengantuk, parestesia. Gangguan kejiwaan: Depresi, insomnia, kebingungan. Gangguan sistem reproduksi dan payudara: Ginekomastia. Gangguan kulit dan jaringan subkutan: Ruam, pruritus, eksim.

Kontra Indikasi

Hipersensitivitas terhadap komponen yang terkandung dalam produk ini. Pasien yang sedang mengkonsumsi rilpivirine dan atazanavir.


Perhatian

Pasien dengan keganasan lambung, faktor risiko berkurangnya penyerapan vitamin B12 atau berkurangnya simpanan tubuh; risiko osteoporosis. Gangguan hati sedang sampai berat. Tua. Kehamilan dan menyusui. metabolisme ultrarapid CYP2C19. Kategori Kehamilan : Kategori B: Mungkin dapat digunakan oleh wanita hamil. Penelitian pada hewan uji tidak memperlihatkan ada nya risiko terhadap janin, namun belum ada bukti penelitian langsung terhadap wanita hamil. Konsultasikan kepada tenaga medis apabila sedang menyusui.

Interaksi obat : bisa memperlambat metabolisme dan ekskresi Diazepam dan Fenitoin.


Cara Penyimpanan

Simpan obat ditempat yang sejuk ( tidak lebih dari 30°C ) dan kering, serta terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.


Informasi Sediaan
Kapsul Lepas Tunda

Informasi Kemasan
Dus, 2 Strip @ 10 Kapsul Lepas Tunda

Nomor Izin Edar (NIE)

DKL0311636403A1


Pabrik Farmasi
KALBE FARMA , PT




Copyright 2025 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2025 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa