Obat anti hipertensi dengan kandungan yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.  Selain itu, obat ini juga berfungsi dalam pengobatan pada pasien dengan gagal jantung dan pasca infark miokard.

80 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan sampai 160 mg/hari atau dapat ditambahkan diuretik jika tekanan darah tidak cukup terkontrol.

Dosis awal diberikan 80 mg, 1 kali sehari dan dapat ditingkatkan menjadi 160 mg 1 kali sehari. Dosis maksimal diberikan 320 mg 1 kali sehari.2)

Gagal jantung: Dosis awal diberikan 40 mg 2 kali sehari dan dapat ditingkatkan menjadi 160 mg 2 kali sehari bila dapat ditoleransi.3)

Setelah serangan jantung (miokard infak): Dosis awal diberikan 20 mg 2 kali sehari dan dapat ditingkatkan menjadi 160 mg 2 kali sehari bila dapat ditoleransi.

Wanita hamil, kerusakan hati, sirosis, penyumbatan kandung empedu.

Pasien dengan penurunan kadar natrium atau volume. - Stenosis arteri renalis. - Gangguan fungsi ginjal. - Gangguan fungsi hati. - Pasien usia lanjut. Kategori Kehamilan : Kategori D: Terbukti berisiko terhadap janin. Meski demikian, obat masih dapat digunakan jika obat diperlukan untuk mengatasi keadaan yang mengancam jiwa, atau penyakit serius, dimana obat yang lebih aman tidak dapat digunakan atau tidak efektif.

Simpan obat ditempat yang sejuk ( tidak lebih dari 30°C ) dan kering, serta terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

DKL1333530617C1