Counterpain, Obat Oles untuk Nyeri Otot dan Gangguan Sendi

Counterpain, apa yang Anda ketahui tentang obat ini? Apa Anda pernah menggunakannya? Jika jawabannya ya berarti Anda sudah mengetahui untuk apa sebenarnya obat oles ini.

Namun apakah Anda tahu kalau ternyata obat oles ini memiliki efek samping. Baiklah, untuk mengetahui lebih jelas mengenai apa sebenarnya obat ini, bagaimana manfaat dan efek sampingnya, simak uraian lengkapnya berikut. Yuk baca uraian kami terkait obat tersebut pada artikel berikut ini!

Counterpain, Obat Oles untuk Nyeri

Counterpain dan Counterpain Cool

Counterpain merupakan obat yang berbentuk gel, krim dan patch yang dapat Anda temukan dengan bebas pada toko obat atau apotek. Obat ini berguna untuk meredakan nyeri otot ringan juga nyeri sendi.

Nyeri otot adalah rasa sakit atau rasa nyeri yang menyerang pada bagian otot. Penyebabnya tak lain adalah karena aktifitas sehari-hari yang menyebabkan otot kelelahan.

Bisa juga karena otot mengalami cedera akibat aktivitas Anda sehari-hari yang tak pernah usai. Beberapa anggota  tubuh yang sering mengalami nyeri biasanya otot betis, leher, lengan dan sebagainya.

Ketika merasakan nyeri inilah Anda memerlukan obat nyeri otot yakni Counterpain. Selain itu Anda juga harus istirahat cukup agar nyeri otot segera sembuh dan Anda bisa beraktivitas seperti biasa.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, obat ini adalah obat bebas yang dapat Anda beli tanpa harus menggunakan resep dokter.

Walaupun mudah Anda temukan sebaiknya tetap ikuti anjuran penggunaannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Di Indonesia, produk obat ini tersedia dalam dua jenis yakni Counterpain Cream warna merah dan Cool Gel warna biru.

Manfaat dan Bahan Kandungan Counterpain

Satu manfaat utama dari obat ini yaitu menghilangkan rasa nyeri pada otot atau sendi dengan memberikan rasa dingin pada kulit. Selain rasa dingin, Anda sekaligus juga akan merasakan rasa hangat pada kulit.

Hal ini akan membuat otot tubuh yang mengalami sakit atau nyeri secara perlahan akan berkurang.

Bukan hanya rasa nyeri tapi Counterpain juga cocok untuk mengangkat sakit akibat keseleo, pegal linu, memar karena olahraga atau lainnya.

Counterpain memiliki kandungan bahan aktif berupa Methyl Salicylate, Eugenol dan Menthol. Bahan aktif Methyl Salicylate adalah senyawa yang dapat meredakan nyeri muskuloskeletal pada otot, sendi dan tendon.

Saat meredakan nyeri, cara kerjanya mirip dengan aspirin atau NSAID yang lain hanya saja penggunaannya pada kulit luar. Selanjutnya senyawa ini bekerja dengan melebarkan pembuluh darah sekitar tempat yang nyeri.

Selain itu, Methyl Salicylate juga bekerja menghambat enzim siklooksigenase yang merupakan penyebab dari rasa nyeri dan radang.

Bahan aktif berikutnya adalah Eugenol. Senyawa ini merupakan molekul fenolik yang bila secara alami terdapat pada kayu manis, cengkeh dan daun salam. Manfaat senyawa ini biasanya untuk antiseptik.

Sedangkan kontra indikasinya adalah untuk meredakan nyeri otot dan sendi. Senyawa Eugenol ini juga memiliki sifat anti inflamasi, antipiretik, antioksidan, neuroprotektif, analgesik serta anti jamur.

Bahan lain yang ada pada Counterpain adalah Menthol. Menthol merupakan senyawa organik kovalen yang pembuatannya bisa secara sintetis. Bisa juga melalui penyulingan peppermint atau daun mint yang lain.

Menthol inilah yang memicu reseptor sensitif terhadap dingin pada kulit dan yang memunculkan rasa dingin.

Dosis dan Cara Pemakaian Counterpain yang Benar

Untuk menggunakan Counterpain yang benar sebaiknya ikuti petunjuk dokter atau setidaknya ikuti cara pemakaian yang ada pada kemasan. Selalu gunakan obat ini sesuai anjuran dan jangan menambah dosis tanpa konsultasi terlebih dahulu.

Gunakan dengan cara mengoles obat ini pada daerah yang nyeri sambil mengusapnya secara perlahan agar krim atau gel merata. Kemudian setelah mengoleskan, cuci tangan Anda agar tidak terasa panas.

Bila ternyata Anda mengoleskan obat ini pada bagian tangan, maka tunggulah 30 menit dahulu sesudah itu barulah cuci tangan Anda.

Mengenai dosis, Anda dapat menggunakan Counterpain secara merata dengan mengoleskannya 3 – 4 kali sehari. Oleslah pada kulit bagian luar yang merasakan sakit atau nyeri.

Bila Anda telah selesai menggunakannya segera simpan obat pada tempat yang sejuk dan kering. Jangan pernah menyimpannya di kamar mandi atau membekukannya.

Selalu perhatikan cara penyimpanan obat yang ada pada kemasan atau Anda bisa menanyakannya pada apoteker. Anda juga tidak boleh membuang obat dalam toilet atau saluran pembuangan lainnya kecuali ada instruksinya.

Anda bisa membuang obat jika sudah kadaluarsa atau tidak Anda perlukan lagi.  Terakhir, ingatlah untuk selalu menjauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Efek Samping Counterpain yang Sering Muncul

Obat untuk meredakan nyeri otot dan sendi ini umumnya dapat ditoleransi oleh kulit dengan baik. Meski begitu kadang ada efek samping yang muncul. Efek samping ini sebaiknya tidak Anda sepelekan dan kalau perlu dikonsultasikan pada dokter.

Beberapa efek samping yang kadang muncul akibat penggunaan Counterpain adalah sebagai berikut:

  • Muncul peradangan pada kulit
  • Adanya iritasi pada kulit
  • Merasa mual
  • Telinga berdenging
  • Muntah
  • Kulit mengelupas
  • Kulit gatal
  • Sensasi hangat dan dingin yang menyengat pada kulit

Pencegahan Dan Peringatan

Sebelum menggunakan Counterpain ada baiknya jika Anda memperhatikan pencegahan dan peringatan yang berkaitan dengan obat ini yakni:

  • Jangan menggunakan obat oles bebas ini pada kulit yang mengalami iritasi atau pada luka terbuka.
  • Anda harus menghindari penggunaan Counterpain pada membran mukosa yakni mata, rongga mulut juga rongga hidung.
  • Sebaiknya tidak menggunakan produk obat ini pada anak-anak karena efektifitas serta efek sampingnya belum diketahui.
  • Jangan memakai obat ini jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap bahan pada Counterpain.
  • Anda sebaiknya konsultasi terlebih dahulu pada dokter jika memiliki riwayat asma atau polip hidung.
  • Alangkah baiknya jika Anda tidak menggunakan Counterpain saat sedang berolahraga untuk menghindari efek sampingnya.
  • Jika sedang memakai obat ini jangan memakai tanning bed atau mengompres daerah yang Anda olesi obat dengan kompres hangat.
  • Bila Anda merasa nyeri otot atau sendi tidak membaik dalam waktu 10 hari, segera konsultasikan pada dokter.
  • Bagi ibu hamil dan menyusui sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter jika ingin menggunakan obat Counterpain. Karena efek samping dan keamanan penggunaan obat ini belum diketahui.
  • Jangan menggunakan obat ini selama tiga bulan terakhir masa kehamilan karena bisa saja memicu berbagai masalah. Selain itu penggunaan obat ini bisa saja membahayakan bayi dalam kandungan.

Interaksi Obat

Ada dugaan bahwa Counterpain dapat berinteraksi dengan obat pengencer darah warfarin. Namun efek sampingnya belum ada yang mengetahui secara pasti.

Karena itu akan lebih baik konsultasikan pada dokter jika Anda ingin menggunakan obat ini bersamaan dengan obat pengencer darah.

Bila Anda membutuhkan Counterpain atau obat lainnya, Anda bisa langsung mengunjungi apotek online terlengkap di Indonesia. Silakan menuju website kami berikut.