Amoxsan Obat Antibiotika untuk Infeksi Bakteri

Apakah Anda pernah memperhatikan, bahwa ketika dokter memberikan diagnosis penyebab sakit adalah karena infeksi bakteri, maka biasanya akan diberikan obat antibiotika. Amoxsan adalah salah satu obat antibiotika  yang biasa diresepkan oleh dokter.

Amoxsan hadir dalam berbagai bentuk. Dokter akan memberikan sediaannya bergantung pada kondisi pasien dan penyakitnya.

Apa Itu Amoxsan?

 

Obat antibiotika Amoxsan

Amoxsan merupakan obat golongan antibiotik dengan kandungan zat aktif  amoxicillin. Antibiotik ditujukan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Zat ini tidak dapat mengobati infeksi jamur atau virus.

Amoxicillin merupakan antibiotik yang umum dan dimanfaatkan sebagai pengobatan pada pelayanan kesehatan primer. Peranannya adalah melawan berbagai macam bakteri gram positif dan beberapa jenis bakteri gram negatif.

Cara Kerja

Amoxilin yang ada dalam Amoxsan memiliki cara kerja dengan menahan proses pembentukan dinding sel bakteri. Hal inilah yang kemudian dapat mengakibatkan rusaknya sel-sel bakteri yang ada dalam tubuh.

Amoxicillin adalah zat aktif yang  termasuk ke dalam antibiotik golongan beta-laktam. Jenis ini bekerja dengan cara mengikat protein yang menyebabkan terjadinya penghancuran pada dinding sel bakteri. Cara kerja ini disebut bakterisidal.

Sediaan Amoxsan

Deskripsi

Amoxsan Drops

Amoxsan Sirup Kering

Amoxsan kapsul

Amoxsan Tablet Dispersible

Amoxsan Injeksi

Golongan

Obat keras

Obat keras

Obat keras

Obat keras

Obat keras

Kelas terapi

Antibiotik Penisilin

Antibiotik Penisilin

Antibiotik Penisilin

Antibiotik Penisilin

Antibiotik Penisilin

Kandungan 

Amoxilin 100mg/mL

Amoxicillin 125 mg/ml,  Amoxilin 250mg/mL (Forte)

Amoxicillin 250 mg, Amoxicillin 500 mg

Amoxicillin 250 mg

Amoxicillin 1 gram

Bentuk Obat

Cairan

Bentuk sirup kering

Kapsul

Tablet larut

Serbuk untuk injeksi

Satuan Penjualan

Botol tetes

Botol

Strip

Strip

Box, 10 vial  @ 1 gr

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Manfaat Amoxsan

Obat ini merupakan sediaan yang digunakan untuk mengobati dan mengatasi berbagai macam penyakit yang disebabkan karena infeksi bakteri patogen. Oleh karenanya, obat ini tidak berfungsi ketika terjadi infeksi jamur atau virus.

Penyakit yang biasa diobati oleh Amoxsan adalah infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran urogenital, dan abses pada gigi. Juga digunakan pada pencegahan endokarditis dan infeksi pylori.

Gonore, Demam tifoid dan paratifoid, otitis media, dan infeksi saluran kemih non komplikata juga dapat diobati oleh Amoxsan. Peradangan ulkus lambung yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori dapat juga diresepkan obat ini.

Dosis

Dosis penggunaan hanya dapat lewat resep dokter. Pasalnya obat ini merupakan obat keras dan hanya dapat diperoleh jika Anda memang sudah didiagnosa menderita infeksi bakteri. Penggunaan obat antibiotika secara berlebihan bisa menimbulkan terjadinya resistensi bakteri. Oleh karena itu penggunaan obat antibiotika harus sesuai aturan dan petunjuk dari dokter.

Pada sedian sirup kering, setelah dicampurkan dan diencerkan dengan air, simpanlah pada suhu kamar yang tidak lebih dari 25 derajat celcius.

 Semua jenis obat kecuali bila disebutkan lain, maka sebaiknya disimpan di tempat yang kering dan tidak lembap.  Selain itu tempatnya juga tidak mudah dijangkau oleh anak-anak.

Cara Penggunaannya

Selalu menggunakannya berdasarkan anjuran dokter yang tertera pada resep dokter Anda.

Obat ini bisa dikonsumsi bersamaan dengan makanan bahkan penyerapan obat ini dapat meningkat bila dikonsumsi bersamaan dengan makanan. Hal ini juga dilakukan untuk mengurangi rasa nyaman yang mungkin timbul pada saluran cerna.

Sediaan Amoxsan diserap dan dicerna dengan baik oleh saluran cerna. Pada cara konsumsi oral, maka waktu untuk berada pada konsentrasi puncak di plasma darah pasien adalah sekitar 1 sampai 2 jam setelah obat di minum.

Obat ini akan dimetabolismekan oleh tubuh. Selanjutnya dibuang oleh ginjal melalui urin.

Overdosis

Pada kasus overdosis, gejala yang akan dialami oleh pasien adalah mual, muntah, dan diare, Jika bertambah parah, segera hubungi dokter sehingga dapat ditangani dengan segera.

Cara Penyimpanan

Walaupun terlindungi dengan kemasannya yang baik, tetapi Anda tetap harus menyimpannya sesuai dengan aturan. Yaitu di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 derajat celcius.

Efek Samping

Bagaimanapun Amoxsan adalah obat keras yang mungkin saja menimbulkan efek samping bagi Anda. Oleh karenanya perhatikanlah gejala - gejala yang tidak biasa timbul setelah mengkonsumsinya.

Gejala yang timbul biasanya adalah urtikaria, mual, muntah, insomnia,  dan diare, Juga anemia dan leukopenia. Jika berlanjut, segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Beberapa efek samping lain yang timbul adalah :

  • Terjadi ruam pada kulit, sesak napas, bengkak pada mata dan bibir
  • Mata dan kulit terlihat kekuningan atau jaundice
  • Warna urin menjadi gelap
  • Timbul nyeri tenggorokan yang disertai dengan demam, adanya pendarahan
  • terlihat memar
  • Pasien menjadi kejang
  • Muncul ruam yang disertai dengan pengelupasan kulit atau terjadi melepuh pada bagian bibir, mulut, atau mata serta timbul demam.

Kontraindikasi

Sebagaimana obat yang lainnya, Amoxsan juga berpotensi menimbulkan kontraindikasi. Obat ini tidak boleh diberikan pada mereka yang alergi senyawa amoxilin atau antibiotik berjenis penicilin lainnya.

Reaksi alergi yang mungkin timbul adalah reaksi anafilaksis dan Steven-Johnson Syndrome. Perhatikan jika pernah mengalami alergi pada antibiotik golongan beta-laktam seperto cephalosporins, carbapenem, dan monobactams.

Interaksi Obat

Obat ini dapat berinteraksi dengan beberapa obat, sehingga jika Anda sedang mengkonsumsi obat-obatan berikut, disarankan bertanya dulu kepada dokter bagaimana sebaiknya.

Obat-obatan yang memiliki interaksi dengan Amoxsan adalah allopurinol, pil kontrasepsi oral koagulan (pengencer darah) misalkan warfarin, methotrexate  dan sulfonamida. 

Untuk mendapatkan Amoxsan yang terpercaya kualitasnya, serta terjamin ketersediaannya, Anda dapat membelinya di apotek terpercaya seperti misalnya di Apotek Medicastore. Kunjungi website Medicastore untuk mendapatkan obat ini, jangan lupa harus dengan resep dokter ya.