Kecelakaan kecil merupakan kejadian yang dapat terjadi kapan saja, terutama pada anak-anak dalam masa pertumbuhan. Oleh karena itu, banyak orang tua yang memang sengaja menyetok Hansaplast Plester di kotak obat.
Beruntungnya, Hansaplast tidak termasuk obat yang memerlukan resep khusus, sehingga Anda dapat membeli secara bebas. Tidak harus ke apotek, bahkan di warung-warung biasa juga menyediakannya.
Alasan Menggunakan Hansaplast Plester
Saat bagian tubuh mengalami luka, maka kemungkinan terjadinya infeksi jauh lebih besar. Sebab, debu, kuman, maupun bakteri akan langsung masuk ke lapisan kulit, sehingga dapat memperparah kondisinya.
Fungsi Hansaplast Plester
Jangan pernah menganggap sepele pada luka ringan, karena penanganan yang tidak tepat akan memicu kondisi yang mungkin lebih parah. Di sinilah peran penting untuk segera menggunakan Hansaplast untuk memberi manfaat berikut:
1. Mencegah Infeksi
Plester Hansaplast mengandung silver care yang akan melepas ion-ion antiseptik selama dalam proses penyembuhan. Lebih dari itu, Hansaplast juga membekali produknya dengan anti bacteria shield.
Dengan begitu, debu dan kuman menjadi lebih sulit untuk masuk, karena tertutup oleh pelindung Hansaplast. Keuntungannya, kulit mempunyai waktu untuk menutup luka tersebut dengan cara alami.
2. Menghentikan Pendarahan
Kandungan silver care yang terdapat pada Hansaplast Plester tidak hanya berfungsi mencegah kuman saja, tetapi juga menghentikan pendarahan kecil. Bagi anak-anak mungkin kondisi tersebut akan membuatnya takut dan heboh.
Hansaplast benar-benar memberi solusi tepat bagi orang tua dengan anak yang sedang aktif-aktifnya dan sering drama. Hanya dengan beberapa langkah, luka akan sembuh dan darah berhenti mengalir.
3. Memberi Rasa Nyaman
Saat terjadi luka, rasanya pasti cukup perih, nyeri, sakit, serta sulit untuk digerakkan. Namun, berkat menggunakan plester untuk menutup luka, maka sensasi rasa tersebut akan jauh berkurang.
Sebab, plester terbuat dari bahan yang mempunyai tingkat elastisitas tinggi, sehingga dapat mengikuti lekuk bagian tubuh secara sempurna. Hal tersebut juga didukung dengan bantalan yang ada di bagian tengah plester.
Selain sebagai tempat bahan aktif, bantalan ini juga berfungsi untuk menutup luka. Kedua hal ini saling bersinergi untuk menciptakan kenyamanan, sehingga si Kecil tetap dapat bermain seperti biasa.
Aturan Pakai
Sebagai pertolongan pertama yang wajib ada di kotak P3K, Hansaplast Plester sangat aman untuk pemakaian di semua umur. Anda dapat menggunakan plester ini kapanpun dibutuhkan, tanpa ada batasan waktu.
Namun, jangan biarkan plester menempel selama satu hari penuh. Pastikan untuk menggantinya 2-3 kali dalam sehari, agar proses penyembuhan luka berlangsung lebih cepat, terutama setelah mandi.
Sebab, kondisi sterilisasi di rumah tentu berbeda dengan rumah sakit, sehingga penggantian plester harus diperhatikan. Dengan begitu, kuman dan bakteri tidak dapat berkembang biak di dalam luka.
Efek Samping
Umumnya, Hansaplast Plester tidak memicu efek samping apapun, tidak terkecuali pada anak-anak. Hanya saja, dalam kondisi pasien yang mempunyai riwayat hipersensitivitas mungkin akan mengalami beberapa efek samping.
Biasanya hanya berupa ruam dan kemerahan saja, tidak sampai menimbulkan hal-hal yang lebih parah. Sebab, Hansaplast memang untuk pemakaian luar saja, sehingga efek samping tidak akan terlalu berpengaruh pada kondisi kesehatan.
Jenis-jenis Hansaplast Plester
Mungkin selama ini, Anda hanya mengetahui satu jenis plester dari Hansaplast, padahal ada beberapa produk, lho. Berikut beberapa jenis plester tersebut beserta fungsi dan keunggulannya masing-masing:
1. Hansaplast Kain Elastis
Produk ini yang paling terkenal di pasaran, karena memang merupakan produk permulaan dari Hansaplast. Memang kemunculan plester sudah lama, tetapi tidak menurunkan fungsi dan kualitasnya.
2. Plester Aqua Protect XXL
Dari segi ukuran, jenis Hansaplast Plester ini memang jauh lebih besar daripada poin pertama. Adapun fungsi dari Hansaplast ukuran 8 x 10 cm ini ialah untuk menutup luka-luka yang berukuran lebih besar juga.
Misalnya saja luka karena terkena sayatan maupun pasca-operasi, sehingga butuh perawatan dan perhatian khusus. Untuk memaksimalkan fungsi tersebut, bagian permukaan plester ini sudah terjamin steril.
3. Hansaplast Tranparan
Sesuai namanya, plester yang satu ini memang mempunyai desain transparan, sehingga tampak seperti tidak menggunakan apapun. Bagi sebagian orang, kondisi ini tentu sangat menarik, karena tidak mengganggu penampilan.
Oleh karena itu, plester Hansaplast tipe transparan tersebut sedang menjadi bahan incaran para ibu rumah tangga. Walaupun basah terkena air bekas mandi maupun mencuci baju, plester tidak mudah mengelupas.
4. Plester Roll Kain
Saat luka begitu besar, tentu plester biasa tidak akan mampu untuk menutupnya secara sempurna. Anda harus menggunakan kain kasa beserta plester jenis roll untuk merekatkannya, sehingga luka lekas sembuh.
Perekat pada plester ini terbuat dari bahan zinc oxide caoutchouc, sehingga daya rekatnya sangat kuat dan lama. Selain itu, perekat juga dapat Anda sobek dengan tangan, sehingga cocok untuk kondisi mendesak.
Cara Penggunaan yang Benar
Meski terlihat simpel dan mudah, Anda tetap harus memerhatikan cara penggunaan Hansaplast Plester yang benar. Terutama untuk merawat luka yang mendalam, agar tidak sampai memicu kondisi yang lebih parah.
1. Bersihkan dan Keringkan Luka
Sebelum menempelkan plester, Anda harus membersihkan luka tersebut terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan cairan alkohol maupun Hansaplast Spray Antiseptik untuk membersihkannya.
Selanjutnya, keringkan dengan kain berbahan lembut secara perlahan. Ingat, jangan menggunakan tisu maupun kapas, karena akan menempel pada luka dan sulit untuk dilepaskannya.
2. Tutup Luka
Setelah luka dan sekitarnya sudah benar-benar kering, Anda dapat langsung menempelkan Hansaplast Plester. Lakukan secara perlahan dan letakkan bantalan pada pusat luka.
Pastikan bagian plester yang lengket tidak mengenai luka, agar saat proses pencabutan tidak sulit dan menimbulkan rasa sakit. Oleh karena itu, konsentrasilah pada saat pemasangan plester, jangan asal menempelkannya.
3. Ganti Secara Berkala
Jangan biarkan plester menempel selama satu hari penuh atau lebih, karena justru dapat memicu perkembangan bakteri. Pasalnya, kondisi luka akan benar-benar lembap dan malah plester menjadi sulit untuk dibuka.
Kapan Harus Hubungi Dokter?
Pada dasarnya, dengan mengikuti langkah-langkah di atas saja sudah cukup efektif untuk mengobati luka kecil. Namun, saat terjadi kondisi seperti di bawah ini, jangan ragu untuk segera membawanya ke rumah sakit:
- Kondisi luka terlalu dalam dan lebar
- Pendarahan tidak juga berhenti, bahkan setelah pemasangan Hansaplast.
- Terdapat benda asing yang tertinggal di dalam luka
- Mengalami gigitan hewan
Beli Stok Hansaplast Plester di Medicastore!
Kabar baiknya, untuk mengamankan stok Hansaplast kini Anda tidak perlu jauh-jauh lagi ke apotek maupun warung. Manfaatkan smartphone untuk mencari kebutuhan harian, tidak terkecuali produk Hansaplast.
Salah satu situs penjual obat-obatan online yang paling populer adalah Medica Store. Hadir sebagai apotek online, Medicastore hanya menyediakan produk yang terdaftar secara resmi dan sudah BPOM.
Langkah pemesanannya sangatlah mudah, Anda dapat langsung mengunjungi Medicastore, lalu cari jenis obat yang diinginkan. Apabila ada yang ingin ditanyakan atau tidak ada di dalam list produk, Anda dapat konsultasi pada kami.
Selain Hansaplast Plester dan produk sejenis, Medicastore juga menerima pembelian obat-obatan atas resep dokter. Soal harga tentu mengikuti standar yang ada dan tertera, sehingga dijamin aman dan original. Lantas, tunggu apa lagi?