Saat ini, trend menerapkan gaya hidup sehat sudah semakin popular di kalangan muda dan orang tua. Salah satu usaha untuk hidup sehat adalah dengan mengkonsumsi makanan real food seperti buah, sayuran, dan lainnya. Membahas tentang buah, apakah cara terbaik makan buah, dimakan langsung atau dijus?
Beberapa orang menganggap bahwa mengkonsumsi buah dijus atau dimakan langsung memiliki manfaat yang sama, baik dari segi nutrisi, kalori, dan lainnya. Namun ternyata sejumlah ahli gizi menyatakan bahwa terdapat perbedaan antara memakan buah langsung dengan dijus. Kira-kira apa saja? Yuk Simak artikel ini.
Cara Terbaik Makan Buah, Ini Dia Manfaat Makan Buah Secara Langsung
Saat Anda memakan buah tanpa diproses, ternyata Anda bisa mendapatkan beberapa keuntungan dibandingkan mengkonsumsi buah yang dijus. Nutrisi dari buah akan terserap secara utuh, sehingga asupan nutrisi Anda bisa terpenuhi. Berikut beberapa keuntungan memakan buah langsung dari segi medis:
1. Serat Tidak akan Hilang
Sebagaimana kita ketahui bahwa buah merupakan sumber serat yang baik bagi tubuh manusia. Ketika Anda memakannya secara langsung, serat yang ada di dalam buah akan tetap utuh, sehingga bisa membantu melancarkan sistem pencernaan Anda dengan maksimal.
Ketika buah dijus, maka sebagian kandungan seratnya akan terbuang bersama ampasnya. Sehingga kebutuhan serat dalam tubuh akan kurang terpenuhi jika hanya memakan jus saja, dan tidak diimbangi dengan sumber serat lainnya.
2. Menghindari Lonjakan Kadar Gula Darah
Karena jumlah kandungan seratnya yang cukup banyak, buah yang dimakan secara utuh mempunyai indeks glikemik yang relatif lebih rendah. Serat bisa memperlambat proses penyerapan glukosa ke dalam darah, sehingga hal ini bisa meminimalisir resiko lonjakan kadar gula darah secara mendadak.
Sebaliknya, karena serat dalam jus buah berkurang, maka bisa berpotensi meningkatkan gula darah dengan cepat. Apalagi jika Anda kurang mendapatkan sumber serat dari makanan lain. Apabila ingin mempertahankan kestabilan kadar gula darah, disarankan untuk memakan buah secara utuh atau tanpa diproses.
3. Perut Bisa Lebih Kenyang
Saat Anda memakan buah secara langsung, akan ada aktivitas mengunyah yang bisa membuat Anda merasa kenyang. Proses ini secara tidak langsung akan mengirim sinyal ke otak bahwa tubuh sudah menerima asupan makanan padat, sehingga Anda juga tidak akan makan berlebihan.
Sebaliknya, jus buah tidak mengenyangkan dalam waktu yang lama, sehingga Anda bisa saja ingin selalu makan dan mencari makanan berat lainnya. Hal ini bisa menjadi pemicu seseorang makan secara berlebihan.
4. Menjaga Gizi Tetap Utuh
Saat buah dijus, pastinya akan tetap memiliki nutrisi yang baik, namun kandungannya bisa berkurang karena proses dari jus tersebut. Buah yang utuh membutuhkan proses penyerapan lebih lama, hal ini memungkinkan nutrisi dari buah bisa terserap maksimal.
Memproses buah dengan cara di jus dapat menghilangkan nutrisi baik seperti antioksidan, padahal antioksidan sangat diperlukan oleh tubuh. Terutama untuk melawan radikal bebas yang dapat memicu berbagai penyakit kronis. Maka dari itu, konsumsilah buah secara utuh jika ingin mendapatkan nutrisi yang utuh.
5. Terbebas Dari Tambahan Gula dan Pengawet
Buah mempunyai komposisi alami. Rasa manis pada buah berasal dari sel-selnya sendiri. Anda akan aman dari penggunaan pengawet, gula buatan, dan zat berbahaya lainnya. Ketika mengkonsumsi buah, pastinya seseorang ingin sehat bukan? Maka dari itu dianjurkan mengkonsumsi buah secara langsung.
Pada jus buah terutama jus kemasan yang banyak dijual di pasaran, tidak sedikit yang mengandung bahan-bahan berbahaya seperti pewarna, pengawet dan lainnya. Sehingga Anda perlu berhati-hati dan lebih bijak dalam mengkonsumsinya.
6. Mendukung Sistem Metabolisme Tubuh
Serat yang terdapat dalam buah utuh memiliki fungsi sebagai prebiotic, yaitu makanan untuk bakteri baik yang ada di dalam usus manusia. Serat ini juga bisa mencegah sembelit dan melancarkan buang air besar.
Jika mengkonsumsi jus buah dengan serat yang kurang, tentunya bisa berpengaruh pada sistem metabolisme tubuh. Jadi, jika memang ingin meminum jus buah, pastikan diimbangi dengan makanan tinggi serat lainnya.
Cara Terbaik Makan Buah, Ini Sisi Positif Mengkonsumsi Jus Buah
Meskipun memakan buah secara langsung lebih direkomendasikan oleh para ahli gizi, bukan berarti meminum jus itu hal yang buruk, tetap ada nutrisi yang baik di dalamnya, walaupun ada pengurangan. Berikut ini merupakan beberapa sisi positif mengkonsumsi jus buah:
1. Cukup Praktis dan Cepat Disajikan
Jika Anda cukup sibuk dan tidak ingin melewatkan memakan buah-buahan, maka jus bisa menjadi solusi terbaik. Dengan hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja, Anda bisa menghabiskan satu buah dengan cara diminum. Pilihan buahnya pun bisa disesuaikan dengan keinginan.
Selain itu, jus buah juga cukup praktis untuk lansia dan anak kecil yang sulit untuk mengunyah. Ada beberapa buah yang teksturnya tidak terlalu lembut, sehingga akan sulit untuk dikunyah, sehingga membuat jus buah bisa menjadi solusi yang praktis.
2. Bisa Mengkombinasikan Berbagai Pilihan Buah
Ketika membuat jus buah, Anda bisa mencampurkan beberapa variasi buah, misalkan jeruk dengan apel, anggur dengan pir dan masih banyak lainnya. Selain buah, Anda juga mengkombinasikan buah dengan sayur, sehingga lebih kaya nutrisi.
Perlu Anda perhatikan bahwa sebelum membuat jus, pastikan buah sudah dicuci dengan bersih dan hindari menambahkan pemanis buatan atau gula secara berlebihan. Mengapa? Salah satu alasannya karena bisa memicu berbagai sumber penyakit.
3. Menyegarkan Tubuh Saat Cuaca Panas
Saat kebanyakan orang memilih minum soda, salah satu pilihan tepat adalah membuat minuman sehat. Jus buah bisa menjadi alternatif yang tepat untuk Anda, selain pembuatannya cukup mudah, jus buah juga cukup praktis dan cepat.
Minum jus buah dingin saat cuaca sedang terik dapat membantu menghidrasi tubuh. Anda bisa merasa segar dengan mendapatkan nutrisi yang sangat baik. Jadi jangan lupa untuk selalu stok buah yang banyak, ya!
4. Bisa Dijadikan Menu Diet
Manfaat yang tidak kalah penting adalah jus buah bisa dijadikan menu diet, contohnya seperti smoothie. Buah dihaluskan namun tidak terlalu encer, sehingga masih terasa sedikit tekstur kasarnya. Menu ini tentunya sehat dan dapat membantu diet Anda.
Dalam smoothie, Anda bisa memberikan tambahan lemak sehat lagi seperti pisang, kacang almond, chia seed, dan lainnya. Anda juga bisa menambahkan susu jika ingin terasa lebih creamy. Menu ini biasanya memiliki kalori yang cukup rendah, cocok dijadikan menu andalan diet.
Lengkapi Sehatmu dengan Suplemen Penunjang di Medicastore!
Demikianlah informasi terkait keuntungan memakan buah secara langsung dan dijus. Pada dasarnya, buah memiliki nutrisi yang baik dan sangat diperlukan oleh tubuh kita. Namun ternyata cara konsumsi buah bisa membuat nutrisi tersebut berkurang.
Jadi apakah cara terbaik makan buah, dimakan langsung atau dijus? Intinya seseorang disarankan untuk tetap mengkonsumsi buah secara utuh. Namun jika ada satu dan hal lain yang membuat kesulitan, maka jus buah bisa menjadi alternatif kedua, yang penting batasi penambahan gula atau bahan pemanis lainnya.
Jika Anda ingin mengetahui artikel kesehatan lainnya atau ingin membeli suplemen penunjang kebugaran tubuh, Anda bisa mengunjungi Medicastore. Kami siap memberikan pelayanan terbaik untuk Anda.
Referensi:
- https://www.halodoc.com/artikel/lebih-bagus-mana-makan-buah-langsung-atau-dijus?srsltid=AfmBOorx72rGlNUDnFt04vS8AsG6E3gvOT6Xc7GXrer_LTJQoEygooKY
- https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/makan-buah-vs-minum-jus/
- https://www.ekahospital.com/better-healths/jus-atau-buah-potong
- https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20230209094728-262-910839/jangan-salah-ternyata-buah-utuh-dan-jus-buah-sehatnya-beda
- https://stikeshb.ac.id/jus-buah-vs-buah-potong-mana-yang-gizinya-lebih-baik/