Sariawan adalah luka yang terdapat di dalam mulut, seringkali di sisi dalam pipi. Sariawan, atau dalam istilah medis disebut dengan ulkus aptosa, dapat terasa nyeri ketika makan, minum atau menyikat gigi. Sariawan umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya.

Jenis-jenis Sariawan

Ada beberapa jenis sariawan, yaitu:

·         Ulkus minor. Ukuran diameternya sekitar 2 – 8 mm, biasanya menghilang dalam 10 hari hingga 2 minggu.

·         Ulkus mayor. Ulkus ini berukuran lebih besar dan lebih dalam, seringkali dengan tepi yang meninggi dan tidak rata. Ulkus jenis ini memerlukan waktu beberapa minggu untuk mengilang dan akan meninggalkan bekas.

·         Ulkus herpetiformis. Ulkus jenis ini berjumlah lebih dari satu (berkelompok) dan berukuran sebesar kepala jarum pentul.

Penyebab Sariawan

Penyebab pasti dari sariawan tidak diketahui. Stress atau cedera jaringan diperkirakan menjadi penyebab sariawan atau ulkus yang sederhana. Terkadang permukaan gigi yang tajam atau misalnya kawat gigi atau gigi palsu yagn tidak pas, juga dapat mencetuskan sariawan. Sariawan jenis ini disebut dengan ulkus traumatik.

Makanan tertentu, termasuk buah dan sayuran yang asam (misalnya lemon, jeruk, nanas, apel, tomat dan strawberi), dapat mencetuskan sariawan atau membuat sariawan bertambah buruk.

Beberapa jenis sariawan yang lebih kompleks disebabkan oleh kondisi kesehatan lain yang mendasari, misalnya gangguan sistem imunitas; masalah gizi, misalnya kekurangan vitamin B12, zinc, asam folat; atau karena penyakit saluran pencernaan, misalnya penyakit seliak dan Crohn.

Ketika seseorang berhenti merokok, sariawan juga dapat muncul tetapi bersifat sementara.

Beberapa jenis obat, termasuk anti nyeri, beta-bloker dan obat nyeri dada juga dapat menyebabkan sariawan.