Penyakit darah tinggi atau hipertensi seringkali disebut dengan penyakit silent killer. Hal ini disebabkan karena penyakit ini cenderung tidak memiliki gejala yang pasti dan tidak terasa. Karena hal itu pula, pasien hipertensi cenderung tidak mengetahui bahwa ia ternyata sedang mengidap penyakit darah tinggi ini. Hipertensi juga memiliki banyak komplikasi jika pasien terlambat menyadarinya.
Salah satu obat hipertensi yang sering digunakan adalah Tensicap dari Sanbe Farma dengan bahan aktif obat captopril. Untuk dapat mengetahui informasi lebih lanjut mengenai Anda bisa menyimak artikel dari Medicastore di bawah ini!
Mengapa Menggunakan Tensicap?
Tensicap adalah obat produksi Sanbe Farma yang berisi captopril. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dosis 12,5 mg dan tablet 25 mg. Captopril adalah obat hipertensi golongan ACEI (angiotensin converting enzyme inhibitor). Golongan obat ini berfungsi menghambat enzim ACE pada jalur RAAS sehingga menghambat perubahan Angiotensin 1 menjadi Angiotensin 2.
Angiotensin 2 ini berfungsi memicu menyempitnya pembuluh darah, sekresi aldosteron, reabsorpsi tubular cairan, serta meningkatkan aktivitas simpatetik. Semua yang disebutkan di atas adalah faktor yang dapat meningkatkan tekanan darah.
Saat Angiotensin 2 dihambat oleh Tensicap atau captopril, maka akan terhambat pula faktor-faktor pencetus hipertensi di atas. Oleh sebab itu, tidak akan terjadi peningkatan tekanan darah, dan justru akan menurun.
Tensicap atau captopril biasanya digunakan secara rutin sebagai obat yang dapat menurunkan tekanan darah atau hipertensi. Umumnya, obat ini sering digunakan sebagai lini terapi pertama atau kedua dalam pengobatan penyakit hipertensi.
Selain itu, obat ini juga diindikasikan untuk pasien yang memiliki penyakit gagal jantung dan pasien yang baru saja terkena infark miokardial (serangan jantung). Biasanya digunakan secara rutin sebagai penjaga agar tekanan darah tetap normal dan tidak membahayakan jantung.
Captopril juga digunakan sebagai anti remodelling jantung, yaitu suatu obat yang digunakan untuk mencegah remodelling atau pembesaran otot jantung karena terjadi gagal jantung.
Yang perlu untuk diperhatikan adalah penggunaan obat Tensicap harus berdasarkan petunjuk dokter, jangan mengkonsumsinya tanpa saran atau arahan dari dokter.
Dosis dan Cara Penggunaan Tensicap
Bagi Anda yang akan mengkonsumsi obat Tensicap ini, berikut adalah dosis dan cara penggunaan yang tertera pada kemasan. Tetapi dosis ini hanya berupa petunjuk secara umum, dokter bisa saja memberikan dosis yang berbeda, tergantung dari kondisi pasien dan penyakitnya.
- Dosis Untuk Hipertensi
- Dosis dewasa: Pada hipertensi awal diberikan 12,525 mg 2 kali sehari. Setelah 1-2 minggu, dosis dapat ditingkatkan menjadi 50 mg 2-3 kali sehari. Dosis bersifat individual sesuai dengan respons klinis dan kebutuhan pasien.
Pasien dewasa yang meminum obat ini bersamaan dengan diuretik atau dengan obat dekompensasi jantung: dimulai dari dosis awal, 6,25 mg atau 12,5 mg dua kali sehari.
- Dosis anak: neonatus dan bayi: 0,15 mg/kg. Anakanak dan remaja: 0,3 mg/kg. Semua dosis diberikan 3 kali sehari sesuai dengan respon klinis pasien.
- Dosis lansia: diawali dengan dosis 6,25 mg 2 kali sehari.
- Dosis Untuk Gagal Jantung
- Dosis dewasa: Pasien gagal jantung yang menggunakan Tensicap dapat diawali dengan dosis 6,2512,5 mg 2-3 kali sehari. Dosis bersifat individual sesuai dengan respons klinis pasien. Dosis dapat ditingkatkan secara bertahap dengan interval minimal 2 minggu. Dosis pemeliharaan: 75-150 mg setiap hari dalam 2-3 dosis terbagi.
- Dosis anak: Neonatus dan bayi 0,15 mg/kg. Anakanak dan remaja: 0,3 mg/kg. Semua dosis diberikan tidak sesuai dengan respon atau berdasarkan respon pasien.
- Dosis lansia: diawali dengan dosis awal 6,25 mg 2 kali sehari.
- Dosis Untuk Post Infark Miokardial
- Dosis dewasa: Pengobatan akut (dalam 24 jam setelah timbulnya gejala) adalah 6,25 mg sebagai dosis uji, diikuti oleh 12,5 mg setelah 2 jam dan 25 mg setelah 12 jam. Jika ditoleransi, gunakan dosis 50 mg 2 kali sehari selama 4 minggu. Evaluasi kembali keadaan pasien sesuai dengan respon klinis.
- Dosis dewasa: Pengobatan kronis (lebih dari 24 jam sejak timbulnya gejala) diawali dengan 6,25 mg dalam 316 hari setelah infark, diikuti oleh 12,5 mg tiga kali selama 2 hari, kemudian 25 mg tiga kali lipat tergantung pada respons pasien. Dosis pemeliharaan: 75-150 mg setiap hari dalam 2 atau 3 dosis terbagi.
- Dosis anak: Neonatus dan bayi: 0,15 mg/kg. Anakanak dan remaja: 0,3 mg/kg. Semua dosis diberikan 3 kali sehari sesuai dengan respon atau berdasarkan respon pasien.
- Dosis lansia: Diawali dengan 6,25 mg 2 kali sehari.
Obat ini sebaiknya diberikan saat perut kosong, serta dapat diminum 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan dalam semua tujuan penggunaan. Baik untuk hipertensi, gagal jantung ataupun post infark miokard.
Efek samping paling utama dan yang paling sering ditemukan dari penggunaan Tensicap yang berisi captopril dalam jangka waktu lama adalah hiperkalemia (peningkatan kadar kalsium dalam darah).
Selain itu, beberapa pasien yang menjalani pengobatan secara rutin juga mengeluh batuk kering. Namun, ada beberapa efek samping lain yang mungkin timbul tergantung reaksi tubuh masing-masing pasien. Berikut beberapa efek samping dari obat ini :
- Hiperkalemia
- Hipersensitivitas
- Batuk
- Ruam kulit
- Hipotensi
- Rasa gatal
Efek samping setiap obat biasanya berbeda pada setiap pasien yang menggunakannya. Salah satu efek samping di atas bisa saja terjadi pada Anda, namun belum tentu terjadi pada pasien lainnya. Oleh karena itu, jika anda merasa mengalami efek samping yang mengganggu akibat obat ini, silahkan konsultasikan kepada dokter ataupun apoteker. Anda juga bisa berkonsultasi secara online di Medicastore!
Peringatan dan Kontraindikasi Tensicap
- Hipersensitivitas
Obat ini tidak boleh digunakan pada orang yang memiliki hipersensitivitas terhadap obat golongan ACE inhibitor. Selain itu, Tensicap juga dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat angioedema herediter atau idiopatik, maupun angioedema yang diinduksi oleh ACE inhibitor (salah satunya captopril/Tensicap).
- Pasien Gangguan Ginjal dan Hati
Obat ini perlu dihindari pada pasien yang memiliki penyakit gangguan hati, ginjal, stenosis arteri ginjal bilateral, ketidakseimbangan elektrolit, dan orang yang memiliki penyakit hiperurisemia (asam urat).
- Digunakan Bersama dengan Obat Antihipertensi Lain
Hindari mengkombinasikan Tensicap dengan obat antihipertensi golongan ARB (Losartan, Candesartan), atau aliskiren karena dapat terjadi peningkatan risiko hipotensi, hiperkalemia, dan perubahan fungsi ginjal (termasuk gagal ginjal akut) dibandingkan dengan penggunaan Tensicap tunggal.
Hipotensi atau penurunan tekanan darah berlebihan juga dapat terjadi jika digunakan bersamaan dengan obat golongan diuretik. Oleh sebab itu, jika pasien menggunakan Tensicap bersamaan dengan diuretik, bisa menggunakan dosis awal yang terendah yaitu 6,25 mg, 3 kali sehari.
- Ibu Hamil dan Menyusui
Captopril masuk ke dalam kategori kehamilan C dan D pada trimester 2 & 3 dari FDA (Food and Drug Administration). Yang artinya, obat ini harus dihindari pada saat kehamilan.
Hentikan penggunaan obat Tensicap segera setelah kehamilan terdeteksi karena dikhawatirkan dapat menyebabkan cedera pada janin. Obat ini juga bisa masuk ke dalam ASI, sehingga tidak direkomendasikan untuk digunakan pada ibu menyusui.
Dapatkan Tensicap di Apotek Online Medicastore
Medicastore adalah Apotek Online yang menyediakan berbagai kebutuhan kesehatan Anda. Kami menjual obat-obatan, suplemen, alat kesehatan, kosmetik, herbal, perlengkapan ibu dan anak, susu bayi, dan keperluan lainnya.
Saat ini apotik online Medicastore memiliki 4 cabang apotek yang ada di Jakarta Barat, Jakarta Utara, Surabaya dan Bandung. Untuk Anda yang malas membeli ke Apotek langsung Anda bisa memesannya secara online dan akan kami kirim ke kota manapun.
Medicastore merupakan Apotek Online yang cukup lengkap menyediakan kebutuhan kesehatan Anda. Kami juga berpengalaman melayani kebutuhan kesehatan para konsumen sejak tahun 2010. Kepercayaan konsumen pada kami pun selalu meningkat di setiap tahunnya.
Jika Anda ingin membeli Tensicap maupun produk kesehatan lainnya, Anda hanya tinggal menghubungi tim layanan customer service kami. Anda akan dilayani oleh staff terbaik kami yang berpengalaman di bidangnya.