Sakit punggung adalah salah satu keluhan yang sering kita alami. Berdiri atau duduk terlalu lama, melakukan pekerjaan berat seharian, sering menjadi kambing hitam dari sakit punggung. Akan tetapi, tahukah Anda, alas kaki atau sepatu yang Anda gunakan juga dapat menjadi penyebab sakit punggung?
Bagi sebagian besar wanita, sepatu hak tinggi atau high heels sudah menjadi kebutuhan wajib sehari-hari, bahkan penggunaannya bisa lebih dari 8 jam dalam sehari.
Apa Hubungan Sepatu High Heels dengan Sakit Punggung?
Kaki mempengaruhi bagaimana tubuh bergerak dan berfungsi, dan sepatu mempengaruhi stabilitas dan postur, oleh sebab itu pemilihan sepatu sangat penting.
Sepatu high heels mengubah postur tubuh Anda dari bawah hingga ke atas.
Tingginya sepatu membuat tubuh condong ke depan sehingga tekanan meningkat pada telapak kaki bagian depan dan menyebabkan pergeseran berbagai sendi yang diperlukan untuk tetap tegak.
Bentuk sepatu hak tinggi yang menyebabkan kaki berjinjit ternyata memiliki dampak yang tidak baik bagi tubuh, yaitu menyebabkan sakit punggung.
Anda mungkin tidak mengira sepatu yang Anda pakai dapat menyebabkan sakit punggung, akan tetapi bagian tubuh saling terhubung, sehingga bila terjadi masalah pada satu bagian, bagian yang lain dapat ikut terganggu.
Di telapak kaki terdapat plantar fascia yang terhubung dengan otot betis. Plantar fascia adalah jaringan lunak yang tebal berbentuk pita (yang disebut dengan ligamen) yang memanjang dari tulang tumit sampai jari-jari kaki. Otot betis terhubung dengan otot hamstring, dan otot hamstring terhubung dengan pelvis dan punggung bagian bawah.
Dampak Buruk Menggunakan High Heels
Sepatu high heels secara tidak alami menempatkan telapak kaki lebih tinggi dari jari-jari kaki. Padahal sedikit saja perubahan terjadi di kaki, kesejajaran tubuh secara keseluruhan dapat terganggu.
Tulang belakang sangat rentan karena diciptakan dengan lengkungan khusus agar berat badan tersebar merata, pemakaian sepatu high heels mengubah lengkungan tersebut.
Bila digunakan terus menerus dalam jangka waktu lama, postur tubuh yang tidak alami akibat pemakaian sepatu high heels dapat menciptakan gangguan pada diskus, sendi dan ligamen di punggung.
Pemakaian sepatu high heels dapat menyebabkan:
- Tekanan tambahan pada telapak kaki bagian depan dan lutut, yang mempengaruhi panjang langkah kaki, kecepatan berjalan dan gaya berjalan, yang mengubah biomekanika berjalan.
- Otot betis menjadi kencang.
- Tulang belakang dan panggul tidak sejajar.
- Lengkungan ke depan yang terdapat pada tulang belakang bagian bawah akan berkurang atau bahkan menjadi lurus, sehingga efek redam kejut saat berjalan menurun, yang lama-kelamaan dapat menyebabkan kerusakan pada diskus tulang rawan, sendi dan ligamen di punggung dan mengakibatkan penggunaan otot berlebihan serta regangan dan nyeri punggung.
Bagaimana Cara Meredakan Sakit Punggung Karena High Heels?
Untuk meredakan sakit punggung akibat sepatu high heels, Anda dapat melakukan peregangan plantar fascia dan otot betis. Peregangan ini akan melemaskan otot hamstring yang menarik otot punggung.
Lakukan peregangan sebelum dan sesudah menggunakan sepatu high heels. Anda mungkin juga perlu melakukan peregangan beberapa kali sehari agar otot tidak mengencang.
Lakukan peregangan dengan cara berikut:
- Gunakan buku setebal kurang lebih 2,5 cm. Letakkan di lantai.
- Berdiri di atas buku menggunakan bagian depan telapak kaki dan tumit di lantai.
- Raih jari-jari kaki Anda (tubuh membungkuk di pinggang). Lutut ditekuk sedikit bila diperlukan.
- Tahan posisi ini selama 30 detik.
- Lakukan gerakan yang sama pada kaki sisi lainnya. Ulangi gerakan dua atau tiga kali.
Setelah otot-otot Anda teregang, Anda dapat menggunakan buku yang lebih tebal, tetapi jangan gunakan buku yang lebih tebal dari 7,5 cm.
Apa yang Bisa Dilakukan Bila Harus Tetap Menggunakan High Heels?
Bila Anda harus selalu memakai high heels:
- Jangan gunakan high heels yang tingginya lebih dari 5 cm. Semakin tinggi heels semakin besar tekanan pada bagian depan telapak kaki.
- Jangan gunakan high heels dalam waktu yang lama. Apabila Anda menghadiri suatu acara yang mengharuskan penggunaan sepatu high heels, bawalah sepatu atau alas kaki lain yang lebih nyaman, dan ganti alas kaki Anda ketika memungkinkan.
- Jangan gunakan high heels setiap hari, bila memungkinkan, ganti jenis alas kaki Anda setiap hari.
- Lakukan peregangan otot kaki sebelum dan sesudah penggunaan high heels dengan teratur.
- Hindari sepatu dengan ujung lancip yang dapat memberikan tekanan dan regangan tambahan di kaki Anda.
- Gunakan insoles untuk mengurangi risiko tergelincir. Alas kaki yang licin menyebabkan kaki Anda harus mencengkeram lebih kuat yang berarti stress dan tekanan yang lebih besar pada tungkai dan punggung Anda.
Kemiringan sepatu Anda juga berperan penting.
Lalu, Sepatu Apa yang ‘Aman’?
Sepatu yang terbuat dari bahan yang lembut dan nyaman, yang mengikuti bentuk/kontur kaki Anda dan sesuai dengan penggunaannya (misalnya sepatu lari, sepatu basket, dll), dan ukurannya sesuai dengan kaki Anda, adalah sepatu yang tepat untuk digunakan.
Hindari sepatu dengan ujung lancip agar jari-jari kaki tidak terjepit.
Jadi, bila Anda sudah lama merasakan sakit punggung tetapi tidak tahu apa penyebabnya, mungkin sudah saatnya Anda mengganti sepatu high heels yang Anda gunakan dengan sepatu yang lebih nyaman dan lebih sehat untuk Anda.