Memiliki gigi yang putih menjadi impian bagi banyak orang, tetapi karena berbagai sebab (misalnya sering mengkonsumsi teh dan kopi), gigi dapat berwarna kekuningan. Sebelumnya mungkin kita hanya mengenal proses memutihkan gigi di dokter gigi atau dengan pasta gigi, tetapi saat ini sudah banyak dijual bebas produk-produk pemutih gigi. Bagaimana dengan efektivitas dan keamanannya? Produk apa yang paling baik?

 

Cara Kerja Produk Pemutih Gigi

Sebagian besar produk pemutih gigi mengandung carbamide peroxide atau hydrogen peroxide.

Hidrogen peroksida memutihkan gigi dengan cara memecah pigmen di enamel dan dentin, yang memudarkan noda kuning. Ada berbagai konsentrasi hidrogen peroksida untuk memutihkan gigi dengan berbagai tingkat kecerahan.

Konsentrasi yang lebih tinggi secara umum memberikan hasil yang lebih baik dan lebih jelas terlihat. Akan tetapi biasanya hanya bisa Anda dapatkan di dokter gigi. Konsentrasi yang lebih rendah mungkin tidak se-efektif konsentrasi yang lebih tinggi, tetapi masih dapat memutihkan gigi secara instan.

Selain hydrogen peroxide atau carbamide peroxide, bahan lainnya yaitu senyawa sodium (natrium), seperti sodium chlorite atau sodium bicarbonate. Sebagian produk pemutih gigi juga mengandung aktivator yang membantu proses pemutihan gigi.

 

Jenis-jenis Produk Pemutih Gigi, Mana yang Paling Efektif?

Produk pemutih gigi yang saat ini banyak dijual berupa strip, gel, dan tray. Jenis strip dan gel biasanya mengandung hidrogen peroksida.

Strip pemutih gigi memiliki lapisan tipis peroksida, yang perlu Anda gunakan selama 30 menit, dua kali sehari, selama 14 hari. Sedangkan pemutih yang berbentuk gel dioleskan langsung ke gigi dan didiamkan selama 30 menit, kemudian dibilas.

Anda perlu mengisi tray dengan gel pemutih, kemudian tray dipasang ke gigi. Tray kurang populer dibandingkan dengan strip dan gel, tetapi tray lebih efektif karena bekerja seperti mouth guard, di mana gel terus menerus kontak dengan gigi. Dengan metode ini Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih cepat.

Tersedia juga pemutih gigi yang dilengkapi dengan lampu LED. Lampu LED digunakan untuk mengaktivasi gel pemutih.

Strip, Gel dan Tray

Sumber gambar: drkevindds.com

Formula pemutih gigi pada strip serupa dengan gel yang digunakan di tray tetapi dengan kekuatan yang lebih rendah, sehingga efeknya dapat kurang terlihat. Efek yang didapatkan dari penggunaan strip dan gel biasanya didapatkan dalam dua minggu, dan akan lebih lama bila Anda menggunakan pasta gigi pemutih.

Kekurangan jenis tray adalah, seringkali tray tidak muat atau tidak pas di gigi karena tidak dibuat berdasarkan bentuk gigi masing-masing orang, sehingga tidak nyaman digunakan.

 

Berapa Lama Gigi Putih akan Bertahan?

Bergantung pada jenis produk yang Anda gunakan, dan kebiasaan makan/minum Anda, efek gigi lebih putih dapat dirasakan selama beberapa bulan hingga 3 tahun.

Bila Anda merokok, mengkonsumsi teh atau kopi, tentunya efek putih pada gigi tidak adalan bertahan lama. Untuk mempertahankan warna gigi tetap putih, Anda dapat memerlukan perawatan dengan teratur.

 

Apakah Pemutih Gigi Aman?

Secara umum, produk pemutih gigi aman digunakan. Akan tetapi tetap ada kemungkinan terjadi efek yang tidak diinginkan.

Dapat terjadi iritasi gusi atau gigi menjadi sensitif setelah mulai menggunakan produk pemutih. Akan tetapi hal ini bersifat sementara dan akan menghilang dengan cepat.

Penelitian di laboratorium juga menunjukkan kemungkinan terjadinya erosi gigi dan perubahan mikrostruktur gigi pada proses pemutihan gigi agresif.

 

Tips Memutihkan Gigi dengan Aman

1. Konsultasi dengan dokter gigi

Langkah pertama adalah memastikan gigi Anda sehat dan tidak ada kontraindikasi untuk melakukan pemutihan gigi. Dokter gigi juga dapat merekomendasikan tindakan perawatan memutihkan gigi yang aman untuk Anda.

2. Beli produk yang sudah terbukti

Pastikan produk yang Anda gunakan sudah terdaftar di BPOM. Produk yang sudah terdaftar tentu sudah terbukti keamanan dan keberhasilannya.

3. Ikuti petunjuk pemakaian dengan benar

Antara produk satu dan lainnya mungkin memiliki cara penggunaan yang berbeda, misalnya satu merek perlu digunakan selama satu minggu, sedangkan merek lainnya harus digunakan selama dua minggu.

Gunakan produk sesuai petunjuk untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

4. Perhatikan efek samping yang mungkin timbul

Apabila timbul gigi sensitif setelah menggunakan produk, pertimbangkan untuk menghentikan sementara penggunaan produk, atau mengganti produk lain dengan konsentrasi bahan aktif yang lebih rendah.

Konsultasikan dengan dokter gigi Anda untuk mengetahui produk yang tepat untuk Anda.

5. Hindari menggunakan bahan-bahan rumah tangga yang belum terbukti

Dengan mudahnya informasi didapat di era teknologi seperti saat ini, Anda mungkin akan menemukan saran-saran mengenai memutihkan gigi secara alami. Anda mungkin akan menemukan cuka apel, minyak tertentu, atau bubuk arang aktif sebagai bahan memutihkan gigi.

Bahan-bahan tersebut mungkin ‘alami’, tetapi bisa saja merusak gigi bila digunakan terus menerus. Selain itu, belum ada penelitian yang menunjukkan bahwa bahan-bahan tersebut efektif.

Selain itu, jangan pernah menggunakan hidrogen peroksida dalam bentuk lain selain yang memang dibuat khusus untuk memutihkan gigi.

 

 

Referensi:

• dentalartsclinic.com. Do Teeth Whitening Kits really work? A comprehensive review.
• health.clevelandclinic.org. Are Teeth Whiteners Safe and Worth Trying?. 2024.
• https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC9915942/. Effectiveness and Safety of Over-the-Counter Tooth-Whitening Agents Compared to Hydrogen Peroxide In Vitro. 2023.