Mengatasi keputihan menjadi langkah penting bagi wanita untuk menjaga kesehatan area kewanitaannya. Banyak perempuan mengalami keputihan baik dalam kondisi normal maupun tidak normal, dan memahami cara penanganannya dapat membantu mencegah infeksi yang lebih serius.
Selain itu, menjaga kebersihan, gaya hidup sehat, dan perhatian terhadap perubahan tubuh juga berperan besar dalam mengurangi risiko masalah keputihan. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang cara mengatasi masalah keputihan serta langkah-langkah pencegahannya.
Cara Mengatasi Keputihan pada Wanita

Keputihan tidak normal biasanya ditandai dengan bau menyengat, perubahan warna, atau disertai rasa gatal dan nyeri. Untuk membantu Anda menangani masalah keputihan, berikut beberapa cara mengatasinya secara aman dan tepat:
1. Mengkonsumsi Yoghurt Secara Teratur
Yoghurt mengandung probiotik yang dapat membantu menyeimbangkan bakteri di area kewanitaan. Ketika keseimbangan bakteri terjaga, risiko pertumbuhan jamur berlebih dapat ditekan sehingga gejala keputihan lebih cepat membaik. Konsumsi yoghurt secara rutin juga dapat memperkuat sistem imun tubuh.
Selain dikonsumsi langsung, yoghurt juga sering dijadikan pilihan untuk meningkatkan kesehatan pencernaan. Karena sistem pencernaan berhubungan erat dengan kesehatan tubuh secara keseluruhan, rutinitas ini dapat menjadi langkah sederhana namun efektif untuk mendukung penyembuhan keputihan.
2. Mengonsumsi Bawang Putih
Bawang putih dikenal sebagai bahan alami dengan sifat antibakteri dan antijamur. Kandungan allicin di dalamnya membantu tubuh mengatasi keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur atau bakteri. Mengonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu mempercepat proses penyembuhan dari dalam.
Walau menawarkan banyak manfaat, konsumsi bawang putih tetap perlu dilakukan dengan porsi wajar untuk menghindari gangguan pencernaan. Jika Anda merasa perut tidak nyaman setelah mengkonsumsinya, sebaiknya kurangi jumlahnya atau konsultasikan dengan tenaga kesehatan.
3. Mengoleskan Minyak Kelapa Murni Sesuai Aturan
Minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO) memiliki sifat antijamur yang dapat membantu mengatasi keputihan yang dipicu infeksi jamur. Penggunaannya biasanya dilakukan dengan cara mengoleskan sedikit VCO ke area luar vagina, bukan bagian dalam.
Pastikan minyak kelapa yang digunakan adalah murni, tidak mengandung pewangi, dan aman untuk kulit sensitif. Jika muncul kemerahan atau rasa panas, hentikan penggunaan dan pilih alternatif lain yang lebih aman sesuai anjuran dokter.
4. Mengkonsumsi Makanan dengan Vitamin C
Vitamin C memiliki peran penting untuk meningkatkan imun tubuh. Dengan sistem imun yang kuat, tubuh lebih mudah melawan bakteri atau jamur penyebab keputihan sehingga membantu proses mengatasi keputihan secara lebih efektif.
Selain mendukung penyembuhan, vitamin C juga membantu memperbaiki jaringan dan menjaga kesehatan kulit di area kewanitaan. Mengintegrasikannya dalam pola makan harian merupakan langkah sederhana namun sangat bermanfaat untuk kesehatan reproduksi secara keseluruhan.
5. Minum Air Putih yang Cukup
Mencukupi kebutuhan cairan tubuh sangat penting untuk menjaga metabolisme tetap optimal. Air membantu proses detoksifikasi alami tubuh, sehingga membantu mengatasi keputihan dari dalam. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, fungsi organ berjalan lebih lancar dan risiko infeksi dapat ditekan.
Selain itu, minum air putih yang cukup membuat tubuh lebih fit dan mengurangi bau tidak sedap akibat keputihan. Kebiasaan ini sebaiknya dijadikan rutinitas harian, tidak hanya saat mengalami keluhan tertentu.
6. Mengoleskan Tea Tree Oil ke Pantyliner yang Akan Digunakan
Tea tree oil dikenal sebagai minyak esensial dengan sifat antijamur dan antibakteri yang kuat. Mengoleskannya sedikit pada pantyliner dapat membantu mengurangi bau dan rasa tidak nyaman akibat keputihan, sehingga menjadi salah satu metode alami yang dapat membantu mengatasi keputihan.
Namun, tea tree oil harus digunakan dengan sangat hati-hati. Minyak ini tidak boleh digunakan secara langsung ke kulit tanpa diencerkan, dan tidak dianjurkan untuk pemakaian jangka panjang. Jika muncul iritasi atau sensasi terbakar, segera hentikan penggunaannya dan pilih metode lain yang lebih aman.
Cara Efektif untuk Mencegah Keputihan
Setelah memahami cara mengatasi keputihan, pencegahan juga tidak kalah penting untuk menjaga kesehatan reproduksi. Mencegah keputihan berarti mencegah infeksi, iritasi, dan ketidakseimbangan bakteri di area kewanitaan. Berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan:
1. Menjaga Kebersihan dengan Metode yang Benar
Membersihkan vagina dengan cara yang benar dapat membantu mencegah munculnya keputihan tidak normal. Gunakan air bersih dan hindari sabun yang mengandung pewangi. Sabun khusus area kewanitaan yang pH-nya seimbang dapat digunakan, tetapi tidak perlu setiap hari.
Selain itu, membiasakan diri untuk segera mengganti pakaian dalam setelah berkeringat juga penting. Kelembaban berlebih dapat memicu pertumbuhan jamur yang berpotensi menyebabkan infeksi.
2. Menggunakan Pakaian yang Tepat
Pemilihan pakaian dalam yang tepat juga berperan penting untuk mengatasi keputihan sekaligus mencegahnya muncul kembali. Gunakan bahan yang breathable seperti katun dan hindari pakaian ketat yang menahan panas dan kelembaban.
Jika aktivitas Anda padat dan sering berkeringat, bawalah cadangan pakaian dalam untuk mengganti jika sudah terasa lembab. Kebiasaan ini sangat efektif menekan risiko infeksi jamur.
3. Menjaga Pola Hidup Sehat
Pola hidup sehat seperti tidur cukup, olahraga rutin, dan menghindari stres berlebih dapat membantu sistem imun bekerja dengan optimal. Tubuh yang kuat lebih mampu melawan bakteri jahat yang dapat memicu keputihan tidak normal.
Selain itu, menjaga pola makan dengan memperbanyak sayur, buah, dan probiotik juga membantu menjaga keseimbangan bakteri baik di area kewanitaan. Pastikan Anda mengkonsumsinya dalam porsi yang cukup.
4. Menghindari Produk Beraroma Kuat
Beberapa produk seperti sabun wangi, pembalut parfum, hingga semprotan pembersih area kewanitaan dapat mengganggu keseimbangan pH vagina. Jika digunakan berlebihan, produk tersebut justru memicu iritasi dan menyebabkan kondisi yang membutuhkan langkah mengatasi keputihan.
Sebagai alternatif, pilih produk bebas pewangi dan hypoallergenic. Semakin sedikit bahan kimia yang digunakan di area kewanitaan, semakin kecil risiko iritasinya.
5. Menghindari Kebiasaan Berbahaya
Beberapa kebiasaan seperti douching (membersihkan bagian dalam vagina) atau sering menggunakan pantyliner setiap hari justru dapat memicu masalah. Douching mengganggu bakteri baik yang seharusnya melindungi tubuh dari infeksi.
Selain itu, menggunakan pantyliner setiap hari dapat membuat area kewanitaan menjadi lebih lembab dan mudah iritasi. Batasi penggunaannya pada kondisi tertentu saja, misalnya menjelang menstruasi.
Atasi Masalah Keputihan Anda di Medicatore!
Masalah keputihan memang umum terjadi, namun bukan berarti dapat dibiarkan begitu saja. Setelah memahami cara mengatasi keputihan dan berbagai langkah pencegahannya, Anda kini memiliki gambaran jelas tentang bagaimana menjaga kesehatan area kewanitaan secara lebih efektif.
Medicastore tidak hanya menyediakan berbagai obat yang aman, tetapi juga menyediakan berbagai suplemen kesehatan dan suplemen kecantikan wanita, serta berbagai produk perawatan kulit. Selain itu terdapat juga beragam informasi menarik baik berupa artikel kesehatan, informasi penyakit ataupun informasi obat.
Bila Anda ingin mencari dokter untuk berkonsultasi mengenai masalah keputihan, di Medicastore tersedia informasi dokter kandungan beserta tempat prakteknya.
Segera konsultasikan masalah keputihan Anda di Medicastore dan dapatkan obat yang diresepkan sesuai kebutuhan dokter. Jangan tunda lagi, karena mengatasi keputihan dengan penanganan yang benar akan membantu Anda merasa lebih sehat dan nyaman setiap hari.
Referensi:
- https://www.alodokter.com/8-cara-mengobati-keputihan-secara-alami-dan-cepat
- https://ciputrahospital.com/cara-mencegah-dan-mengobati-keputihan/
- https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/4719-vaginal-discharge
- https://keslan.kemkes.go.id/view_artikel/3296/mari-mengenal-keputihan-pada-wanita
- https://keslan.kemkes.go.id/view_artikel/3979/mengenal-seksama-tentang-keputihan