Artikel

Medicastore

Informasi Penyakit

Granuloma Hepatik (Hepatic Granulomas)

VIDYA HARTIANSYAH
20 November 2023
Granuloma Hepatik (Hepatic Granulomas)

Granuloma Hepatik (Hepatic Granulomas)

VIDYA HARTIANSYAH
20 November 2023

Granuloma Hepatik (Hepatic granuloma) adalah gumpalan sel kecil abnormal yang terbentuk di hati yang diakibatkan oleh kelainan tertentu atau penggunaan obat tertentu.

Granuloma dapat terbentuk ketika sel-sel sistem kekebalan tubuh berkumpul saat merespons proses peradangan atau untuk mempertahankan tubuh terhadap zat asing di hati.

Jika peradangan meluas, hati mungkin tidak dapat berfungsi. Hal yang jarang terjadi yaitu, proses peradangan yang menyebabkan jaringan parut dan tekanan darah tinggi pada pembuluh darah yang membawa darah dari usus ke hati (disebut hipertensi portal).


Penyebab Granuloma hepatik

Penyebab Granuloma Hepatik

Penyebab granuloma paling umum adalah:

  • Kelainan Autoimun

Sarcoidosis, Penyakit Liver Kolestatik (Primary Biliary Cholangitis), Polymyalgia Rheumatica

  • Vaskulitis

Poliartritis Nodusa, Granulomatosis dengan poliangitis, Churg-Strauss syndrome

  • Infeksi

Infeksi bakteri, virus, jamur, parasit (Tuberculosis, Cytomegalovirus, Epstein-Barr virus, Hepatitis)

  • Obat-obatan

Nitrofurantoin, allopurinol, phenytoin

  • Keganasan

Limfoma Hodgkin's dan Limfoma non-Hodgkin's, Hepar Metastasis, Renal Cell Carcinoma

  • Genetik

Chronic granulomatous disease

  • Toxicity

Keracuna Tembaga, Berylliosis

  • Penyakit Kronis Gastrointestinal

Crohn's disease


Gejala Granuloma hepatik

Gejala Granuloma Hepatik

Granuloma sendiri biasanya tidak menimbulkan gejala. Biasanya, hati sedikit membesar dan penyakit kuning ringan (perubahan warna kekuningan pada kulit dan putih pada mata) dapat terbentuk.

Gejala-gejala lain yang timbul tergantung dari penyebab yang menyebabkan granuloma.

Radang hati idiopatic granuloma (Idiopathic granulomatous hepatitis) adalah kelainan yang jarang terjadi yang penyebabnya tidak diketahui dan menyebabkan terjadinya granuloma, biasanya disertai demam, nyeri otot, dan kelelahan. Gejala-gejala ini seringkali terjadi hanya sesaat selama beberapa tahun.


Diagnosis Granuloma hepatik

Diagnosis Granuloma Hepatik

Diagnosis ditegakkan berdasarkan pemeriksaan secara menyeluruh, serta menanyakan riwayat mengonsumsi obat-obatan yang mungkin dapat menyebabkan granuloma.

Pemeriksan penunjang yang dilakukan yaitu pemeriksaan darah untuk menilai fungsi hati dan pemeriksaan pencitraan, seperti ultrasonografi, computed tomography (CT), atau magnetic resonance imaging (MRI).

Pengambilan jaringan hati atau biopsi diperlukan untuk diagnosis pasti. Pemeriksaan lainnya, seperti kultur, mungkin dibutuhkan untuk mengidentifikasikan penyebab.

Sumber: https://radiopaedia.org


Penanganan Granuloma hepatik

Pengobatan Granuloma Hepatik

Pengobatan pada granuloma hepatik yaitu dengan cara mengobati penyebab yang menyebabkan terjadinya granuloma. Jika berhenti mengonsumsi obat-obatan yang dapat menyebabkan granuloma, terkadang granuloma dapat hilang.

Kadangkala kortikosteroid dapat digunakan untuk mengobati sarcoidosis, tetapi apakah kortikosteroid dapat mencegah terjadinya granuloma masih belum pasti.


Dokter Spesialis


Referensi

Referensi:

  • aasldpubs.onlinelibrary.wiley.com
  • www.msdmanuals.com
  • www.ncbi.nlm.nih.gov

Diperbarui 8 September 2023