Informasi Penyakit

Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

BELLA PRICYLLA
29 Mei 2024
Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

BELLA PRICYLLA
29 Mei 2024

Pneumonia adalah infeksi yang terjadi pada paru-paru. Pneumonia bisa terjadi dalam waktu beberapa jam setelah lahir dan menjadi bagian dari sindroma sepsis umum atau setelah 7 hari dan terbatas pada paru-paru. 


Penyebab Pneumonia pada bayi baru lahir

Penyebab Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Organisme yang biasanya menyebabkan pneumonia antara lain Streptococcus group A atau group B, Staphylococcus aureus, E. coli, Klebsiella sp, atau Proteus sp

Pneumonia pada bayi baru lahir seringkali berawal dari pecahnya ketuban sebelum waktunya yang menyebabkan terjadinya infeksi pada cairan ketuban. Janin berada dalam cairan ketuban yang terinfeksi dan menghirupnya sehingga masuk ke dalam paru-paru, sehingga terjadi pneumonia dan kadang disertai sepsis.

Pneumonia juga bisa terjadi beberapa minggu setelah bayi lahir, terutama pada bayi yang pernafasannya dibantu oleh ventilator.


Gejala Pneumonia pada bayi baru lahir

Gejala Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Gejalanya bervariasi, mulai dari laju pernapasan yang cepat sampai kegagalan pernapasan dan tekanan darah yang sangat rendah (syok septik). Jika pneumonia terjadi setelah bayi lahir, maka gejalanya akan timbul secara bertahap.
Pada bayi bernapas dengan bantuan ventilator, akan tampak jumlah lendir yang meningkat. Kadang suhu tubuh bayi tiba-tiba menjadi tidak stabil.


Kapan harus ke dokter ?

Segeralah konsultasikan bayi anda ke dokter dan bawa ke IGD rumah sakit terdekat , jika anda menilai terdapat perubahan pada bayi anda. Biasanya kondisi ini terjadi tidak lama setelah bayi lahir atau dapat diketahui segera setelah bayi lahir.


Diagnosis Pneumonia pada bayi baru lahir

Diagnosis Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.

Beberapa pemeriksaan yang bisa dilakukan:

  • Pemeriksaan darah untuk mengetahui jumlah sel darah putih dan trombosit
  • Pemeriksaan contoh darah dan lendir dari saluran nafas untuk dibiakkan
  • Rontgen dada

Penanganan Pneumonia pada bayi baru lahir

Pengobatan Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Setelah diagnosis dipastikan, penderita perlu diobati dengan memberikan antibiotik. Anbtibiotik akan diberikan sesuai dengan penyebab yang mendasari pneumonia.

Selain pemberian antibiotik, biasanya diperlukan alat bantu nafas seperti oksigen untuk memenuhi cakupun oksigen di dalam tubuh serta didukung dengan pemberian nutrisi yang adekuat.


Komplikasi Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Pneumonia pada bayi baru lahir dapat menimbulkan masalah yang dapat mengancam jiwa dikemudian hari jika tidak segera ditangani, meliputi :

  • Infeksi berat (Sepsis)
  • Efusi parapneumonia
  • Empiema. Kondisi dimana terdapat kumpulan nanah ayng berada di lapisan pleura paru
  • Pneumothoraks. Kondisi dimana terdapat udara di rongga paru-paru dan dinding dada

Prognosis Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Prognosis bergantung dari respon pengobatan dan tingkat keparahan pneumonia yang dialami bayi.

 


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Pencegahan Pneumonia pada Bayi Baru Lahir

Terjadinya pneumonia pada bayi baru lahir tidak dapat dicegah secara pasti. Tetapi dengan melakukan hal berikut ini dapat membantu menurunkan risiko mengalami pneumonia pada bayi baru lahir ,dengan cara :

  • Melakukan pemeriksaan antenatal secaa rutin saat ibu hamil
  • Apapun keluhan yang ibu rasakan saat hamil segera konsultasikan ke dokter
  • Mengonsumsi makanan yang sehat dengan gizi seimbang saat ibu hamil dan sesuai dengan anjuran dokter
  • Menjaga kebersihan tubuh ibu saat hamil, dengan cara rutin mencuci tangan saat sebelum atau sesudah makan
  • Pilihlah tempat persalinan yang sudah dipercaya dan memiliki prasaranan yang lengkap, seperti bidan ataupun rumah sakit

 


Referensi

Referensi :

  • C, Mary T. Neonatal Pneumonia. The Merck Manual. 2013.
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa