Penyebab Gatal-gatal

Penyebab paling sering timbulnya rasa gatal berhubungan dengan adanya gangguan pada kulit, antara lain:

• Kulit yang kering, terutama pada orang tua dan orang-orang yang berada pada lingkungan yang dingin atau panas dengan kelembaban yang rendah, banyak menggunakan pendingin atau pemanas ruangan.
• Eksim (dermatitis atopik)
• Iritasi dan reaksi alergi.
  Bahan-bahan tertentu, seperti wool, bahan kimia, atau bahkan sabun, bisa mengiritasi kulit dan menimbulkan rasa gatal. Terkadang bahan tertentu juga bisa menimbulkan reaksi alergi pada kulit, misalnya karena kosmetik tertentu.
• Infeksi jamur pada kulit
• Penyebab lainnya, seperti psoriasis, skabies, infeksi kutu, atau cacar air.

Beberapa Penyebab Gatal-gatal

Sumber gambar: emedihealth.com

Rasa gatal juga bisa terjadi akibat kelainan sistemik. Meskipun lebih jarang, tetapi gangguan ini lebih mungkin terjadi jika tidak ditemukan adanya kelainan pada kulit. Beberapa penyebab sistemik yang bisa terjadi antara lain:

• Reaksi alergi yang menimbulkan efek di dalam tubuh, misalnya alergi terhadap makanan, obat, atau gigitan serangga.
• Gangguan pada hati atau kandung empedu, misalnya batu kandung empedu
• Penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal
• Hipertiroidisme atau hipotiroidisme
• Diabetes melitus
• Anemia kekurangan zat besi
• Polisitemia vera (produksi sel-sel darah merah yang berlebihan)
• Penyakit celiac
• Kanker, misalnya leukemia dan limfoma
• Pemakaian obat tertentu (tanpa menimbulkan reaksi alergi), misalnya zat kontras tertentu yang disuntikan melalui pembuluh darah balik
• Gangguan saraf, seperti pada sklerosis multipel, diabetes melitus, dan herpes zoster.
• Kehamilan. Saat kehamilan, beberapa orang bisa merasa gatal pada kulit, terutama pada perut, paha, payudara, dan lengan. Selain itu, masalah pada kulit, seperti dermatitis, juga bisa memburuk saat kehamilan.

Rasa gatal bisa dirasakan di suatu tempat atau merata (di seluruh tubuh atau di berbagai daerah di tubuh). Rasa gatal juga bisa muncul bersama atau tanpa lesi kulit (lepuhan, ruam, atau kelainan lain pada kulit).

Adanya rasa gatal, terutama jika disertai oleh adanya lesi kulit, perlu mendapat penanganan lebih lanjut oleh dokter jika tidak kunjung membaik. Penggarukan terus menerus bisa menyebabkan kemerahan dan goresan dalam pada kulit. Penggarukan juga bisa mengiritasi kulit yang selanjutnya akan membuat rasa gatal bertambah hebat, sehingga terjadi siklus gatal-garuk.

Penggarukan dan penggosokan jangka panjang bisa menyebabkan terbentuknya jaringan parut, penebalan pada kulit, serta berisiko untuk terjadi infeksi.

Diagnosis Gatal-gatal

Tidak semua rasa gatal membutuhkan penanganan segera oleh dokter. Beberapa kondisi yang menimbulkan rasa gatal tidak bersifat serius.

Namun, seseorang perlu waspada dan memeriksakan diri ke dokter jika kemungkinan penyebabnya bersifat serius, misalnya jika rasa gatal yang dialami juga disertai dengan adanya tanda atau gejala berikut :

• Penurunan berat badan, kelelahan, atau keringat malam (Gejala-gejala yang mungkin mengindikasikan adanya infeksi serius atau tumor).
• Kelemahan, rasa baal, atau kesemutan (Gejala-gejala yang mungkin menunjukan adanya gangguan sistem saraf).
• Nyeri perut atau perubahan warna kekuningan pada kulit dan mata (jaundice) - gejala-gejala yang mungkin menunjukan adanya gangguan pada hati atau kandung empedu.
• Rasa haus yang berlebihan, sering berkemih yang tidak wajar, serta penurunan berat badan (Gejala-gejala yang mungkin menunjukan adanya diabetes).
• Adanya kelainan pada kulit.

Selain itu, seseorang juga perlu memeriksakan diri ke dokter jika:

• Rasa gatal tidak kunjung membaik, berlangsung lebih dari 2 minggu dan tidak mereda dengan penanganan di rumah.
• Rasa gatal sangat hebat dan mengganggu aktivitas sehari-hari atau bahkan membuat tidak bisa tidur.
• Rasa gatal dirasakan di seluruh tubuh
• Rasa gatal tidak dapat digambarkan dengan mudah

Pengobatan Gatal-gatal

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu mengatasi rasa gatal:

• Tidak menggosok atau menggaruk daerah yang gatal. Jagalah agar kuku jari tangan tetap pendek, sehingga mencegah kerusakan kulit akibat tergaruk.
• Gunakan pakaian yang longgar dan sejuk. Jangan menggunakan pakaian yang kasar, terutama yang berbahan wool, pada daerah yang gatal.
• Gunakan lotion yang menyejukkan setelah mandi untuk mendinginkan dan menghaluskan kulit.
• Gunakan pelembab kulit, terutama pada musim dingin yang kering. Kulit yang kering seringkali menyebabkan timbulnya rasa gatal.
• Berikan kompres dingin pada daerah yang gatal
• Hindari paparan terhadap panas yang berlebihan untuk waktu lama.
• Lakukan berbagai kegiatan yang mengalihkan perhatian dari rasa gatal sepanjang hari dan membuat Anda cukup lelah sehingga bisa tidur di malam hari.

Dokter mungkin bisa menganjurkan obat anti-alergi golongan anti-histamin untuk meredakan rasa gatal, misalnya difenhidramin, tetapi seseorang perlu waspada terhadap kemungkinan terjadinya efek samping, seperti mengantuk, terutama pada orang-orang yang hendak mengemudi atau mengoperasikan alat berat. Untuk itu, bisa juga digunakan jenis lain, seperti loratadin, yang tidak tidak menimbulkan rasa kantuk.

Namun, penyebab timbulnya rasa gatal penting untuk diketahui, agar bisa dilakukan penanganan yang tepat. Untuk itu, jika rasa gatal tidak kunjung membaik dan bersifat hebat, atau jika didapatkan adanya tanda/gejala lainnya, maka seseorang sebaiknya memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang sesuai.

Pencegahan Gatal-gatal

Rasa gatal bisa dicegah hanya dengan mengendalikan penyebab yang mendasarinya, misalnya:

• Menjaga hidrasi kulit dan menggunakan pelembab untuk mencegah rasa gatal yang berhubungan dengan kulit yang kering.
• Menggunakan krim tabir surya untuk mencegah rasa gatal yang berhubungan dengan sengatan sinar matahari.
• Melakukan tindakan untuk mencegah terjadinya penyakit menular seksual, serta infeksi kutu atau tungau, yang bisa menjadi penyebab timbulnya rasa gatal.

Referensi:

• M, Karen. Itching. Merck Manual Home Health Handbook. 2012.
• Mayo Clinic. Itchy Skin. 2014.
• S, Mellisa C. Itch (Itching). Medicine Net. 2013.
• V, Linda J. Itching. Medline Plus. 2012.
• www.thehealthy.com (Gambar cover)