Informasi Produk Terkait Kortikosteroid Topikal


Artikel Produk Terkait " Kortikosteroid Topikal "


# Obat Vitiligo di Apotik

Oleh : Bekti

Obat vitiligo di apotik

Sumber : ghp-news.com

 

Vitiligo merupakan suatu kondisi dimana bercak-bercak putih terbentuk pada kulit. Semua bagian tubuh bisa menjadi lokasi bercak putih tersebut & sebagian besar orang dengan vitiligo mempunyai bercak putih di banyak bagian tubuh.

Penyebab terjadinya bercak putih tersebut karena kulit telah kehilangan melaninnya. Karena sebab tertentu, sel pembentuk pigmen yang bernama melanosit menjadi rusak sehingga kulit kehilangan warna aslinya & menjadi bercak-bercak putih.

Penyebab terjadinya kerusakan tersebut belum diketahui dengan pasti, meskipun diduga hal tersebut berkaitan dengan kondisi autoimun. Pada kondisi autoimun, sistem kekebalan tubuh bukannya menyerang benda asing yang merugikan tubuh tetapi malah menyerang sel tubuh sendiri.

Meskipun vitiligo bisa terjadi pada semua orang dari semua warna kulit, tetapi vitiligo lebih terlihat pada orang yang berkulit gelap. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai vitiligo serta obat vitiligo di apotik bisa dilihat pada artikel dibawah ini.

 

Penyakit vitiligo

Normalnya, warna pada kulit & rambut ditentukan oleh melanin. Vitiligo sendiri terjadi ketika sel yang memproduksi melanin mati atau tidak lagi berfungsi sehingga kulit kehilangan warna aslinya. Warna kulit yang berbeda tersebut biasanya akan semakin meluas seiring berjalannya waktu.

Kondisi tersebut bisa mempengaruhi bagian tubuh manapun, termasuk rambut & bagian didalam mulut. Meskipun kondisi ini tidak membahayakan jiwa, tetapi hal ini bisa menimbulkan stress & mempengaruhi kondisi kejiwaan pada orang yang mengalaminya.

Gejala dari vitiligo adalah :

  • Bercakcercak kulit yang telah kehilangan warna aslinya. Biasanya bercak tersebut muncul pertama kali di bagian tangan, wajah &  bagian tubuh yang mudah terlihat  serta area kelamin.
  • Rambut yang memutih secara dini pada bagian kepala, alis, bulu mata serta janggut.
  • Hilangnya warna pada jaringan yang melapisi bagian dalam mulut & hidung (selaput lendir).

 

Vitiligo bisa terjadi pada usia berapa pun, tetapi biasanya muncul sebelum usia 30 tahun. Sulit untuk memprediksi bagaimana penyakit vitiligo akan berkembang. Terkadang bercak tesebut akan berhenti terbentuk tanpa perlu pengobatan.

Dalam kebanyakan kasus, kehilangan pigmen yang terjadi akan menyebar & akhirnya mempengaruhi sebagian besar permukaan kulit. Tetapi ada juga kasus, dimana warna kulit asli akan kembali lagi. Bila mempunyai riwayat keluarga dengan vitiligo, maka ada kemungkinan untuk mengalami vitiligo juga.

Orang dengan vitiligo memiliki resiko yang lebih besar untuk mengalami :

  • Tekanan sosial atau psikologis.
  • Kulit terbakar matahari.
  • Masalah pada mata.
  • Hilangnya pendengaran.

 

Obat vitiligo di apotik

Sampai saat ini belum ada obat untuk menyembuhkan vitiligo, tetapi perawatan yang dilakukan bisa membantu menghentikan atau memperlambat timbulnya bercak putih pada kulit serta mengembalikan warna kulit kembali pada aslinya. Tetapi perawatan tersebut tidak bisa mencegah hilangnya warna pada kulit atau kekambuhan.

Berikut adalah perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi vitiligo :

1. Perlindungan dari sinar matahari

Terbakar sinar matahari merupakan resiko berat yang bisa dialami bila mempunyai vitiligo. Hal ini karena melanin merupakan pigmen yang membantu melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari. Akan tetapi pada orang dengan vitiligo, tidak terdapat cukup melanin untuk bisa melindungi kulit.

Oleh karena itu penting untuk menggunakan produk yang bisa melindungi kulit dari sinar matahari seperti misalnya dengan tabir surya. Gunakan selalu tabir surya, terutama dengan SPF diatas 30 untuk melindungi kulit dari bahaya terbakar sinar matahari atau kerusakan jangka panjang.

2. Suplemen vitamin D

Bila kulit tidak terekspos sinar matahari, maka akan meningkatkan resiko terjadinya defisensi vitamin D. Padahal vitamin D ini penting untuk menjaga kesehatan tulang & gigi. Selain sinar matahari, maka sumber vitamin D lainnya bisa ditemukan pada makanan seperti misalnya pada minyak ikan.

Bila dirasa sulit untuk mendapatkan cukup vitamin D dari makanan & sinar matahari saja, maka bisa  mempertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen harian yang mengandung 10 mikrogram (mcg) vitamin D.

3. Krim kamuflase untuk kulit

Sediaan krim kamuflase kulit ini tersedia dalam banyak pilihan warna & bisa dioleskan pada bercak-bercak putih di kulit sehingga warnanya menyerupai warna kulit di sekitarnya. Krim kamuflase ini tahan air & bisa bertahan hingga 4 hari pada kulit tubuh serta 12-18 jam di kulit wajah.

4. Sediaan kortikosteroid topikal

Obat vitiligo di apotik berupa sediaan kortikosteroid topikal tersedia dalam bentuk krim atau salep yang bisa dioleskan di kulit. Sediaan ini bisa menghentikan meluasnya bercak putih & mengembalikan warna asli kulit. Contoh obat kortikosteroid topikal yang bisa digunakan adalah : Fluticasone propionate, Betamethasone valerate & Hydrocortisone butyrate.

Sedian ini bisa diresepkan pada orang dewasa dengan kondisi :

  • Mengalami vitiligo non segmental pada kurang dari 10% permukaan tubuh.
  • Menginginkan perawatan lebih dari tabir surya & krim kamuflase kulit.
  • Tidak sedang hamil.
  • Memahami adanya resiko efek samping dari penggunaan sediaan kortikosteroid topikal .

Bila menggunakan sediaan kortikosteroid topikal , maka dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan sebulan setelah pemakaian untuk melihat efektifitasnya serta ada tidaknya efek samping akibat penggunaan obat kortikosteroid topikal tersebut.

Efek samping yang mungkin bisa dialami dari penggunaan obat kortikosteroid topikal adalah ;

  • Adanya guratan atau garis pada kulit (striae).
  • Penipisan kulit (atrophy).
  • Pembuluh darah yang tampak terlihat (telangiectasia).
  • Pertumbuhan rambut yang berlebih (hypertrichosis).
  • Peradangan pada kulit (contact dermatitis).
  • Jerawat.

 

Selain itu ada juga obat penghambat calcineurin yang biasanya digunakan untuk mengobati eksim yaitu Pimecrolimus & Tacrolimus. Meskipun kedua obat tersebut belum ditetapkan untuk digunakan dalam pengobatan vitiligo, tetapi bisa membantu mengembalikan warna kulit pada orang dewasa & anak-anak dengan vitiligo.

Meskipun demikian, pemakaian kedua obat tersebut tetap harus berdasarkan saran dokter karena ada resiko efek samping yang bisa dialami, yaitu :

  • Rasa terbakar atau nyeri ketika dioleskan pada kulit.
  • Membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari.
  • Kemerahan pada wajah serta iritasi pada kulit bila mengakonsumsi alkohol.

 

Selain itu perawatan lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi vitiligo adalah dengan fototerapi, cangkok kulit & laser excimer. Masing-masing perawatan mempunyai kelebihan serta kekurangannya sendiri, oleh karena itu penting untuk berkonsultasi ke dokter mengenai vitiligo yang dialami.

Dokter akan membantu memilihkan perawatan yang sesuai dengan kondisi vitiligo serta kondisi kesehatan pasien pada umumnya, termasuk tujuan pengobatan yang diinginkan.

Medicastore adalah apotik online dengan fasilitas layanan lengkap, yang melayani pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia (berdasar peraturan penjualan obat yang berlaku). Kami menjual berbagai jenis produk kesehatan dengan harga yang bersaing, termasuk diantaranya obat vitiligo di apotik.

 

Sumber :

1. webmd.com

2. mayoclinic.org

3. nhs.uk