Informasi Penyakit

Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

dr. BELLA PRICYLLA
1 Desember 2023
Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

dr. BELLA PRICYLLA
1 Desember 2023

"Flu Singapura" dalam istilah medis dikenal sebagai Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) atau dalam bahasa Indonesia disebut Penyakit Tangan, Kaki, dan Mulut.

Penyakit ini sesungguhnya sudah lama ada di dunia. Berdasarkan laporan yang ada, kejadian luar biasa penyakit ini sudah ada tahun 1957 di Toronto, Kanada. Sejak itu terdapat banyak kejadian penyakit ini di seluruh dunia.

Di Indonesia sendiri sebenarnya penyakit ini bukan penyakit baru. Istilah Flu Singapura muncul karena terjadi ledakan kasus dan kematian akibat penyakit ini di Singapura. Karena gejalanya mirip flu, dan saat itu terjadi di Singapura (dan kemudian juga terjadi di Indonesia), banyak media cetak yang membuat istilah flu Singapura, walaupun ini bukan terminologi yang baku.


Penyebab Flu singapura; hand foot and mouth disease

Penyebab Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

HFMD adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus RNA yang masuk dalam famili Picornaviridae, Genus Enterovirus. Penyebab HFMD yang paling sering pada pasien rawat jalan adalah Coxsackie A16, sedangkan yang sering memerlukan perawatan karena keadaannya lebih berat atau ada komplikasi sampai meninggal adalah Enterovirus 71. Berbagai enterovirus dapat menyebabkan berbagai penyakit.

HFMD adalah penyakit yang kerap terjadi pada kelompok masyarakat yang padat dan menyerang anak-anak usia 2 minggu sampai 5 tahun (kadang sampai 10 tahun). Orang dewasa umumnya lebih kebal terhadap Enterovirus, walaupun bisa juga terkena. Penyakit ini sangat menular dan sering terjadi pada musim panas.

Penularannya melalui jalur fekal-oral (pencernaan) dan saluran napas, yaitu dari droplet (butiran ludah), pilek, air liur, tinja, cairan vesikel (kelainan kulit berupa gelembung kecil berisi cairan) atau ekskreta. Penularan kontak tidak langsung melalui barang, handuk, baju, peralatan makanan, dan mainan yang terkontaminasi oleh sekresi itu.

Tidak ada vektor tetapi ada pembawa (carrier) seperti lalat dan kecoa. Penyakit ini memberi imunitas spesifik, namun anak dapat terkena HFMD

lagi oleh virus strain Enterovirus lainnya.


Gejala Flu singapura; hand foot and mouth disease

Gejala Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Gejala hand foot mouth disease antara lain:

Mula-mula terjadi demam ringan, diikuti sakit leher, hilang nafsu makan, pilek, dan gejala seperti flu.

Timbul vesikel yang kemudian pecah menjadi ulkus di mulut seperti sariawan, sehingga terasa nyeri dan sukar untuk menelan.

Bersamaan dengan itu, timbul ruam atau lepuhan kecil di telapak tangan dan kaki. Kadang ruam juga bisa ditemukan di bokong.

flu singapura hand foot mouth disease

Penyakit umumnya akan membaik dengan sendirinya dalam waktu 7-10 hari. Namun, jika terjadi gejala yang cukup berat, maka penderita perlu dirawat di rumah sakit, misalnya:

  • Demam tinggi dengan suhu lebih dari 39°C atau jika demam tidak turun-turun
  • Nadi menjadi cepat
  • Napas menjadi cepat dan sesak
  • Malas makan, muntah, atau diare berulang dengan dehidrasi
  • Letargis, lemas, dan mengantuk terus
  • Nyeri pada leher, lengan, dan kaki
  • Kejang-kejang atau terjadi kelumpuhan pada saraf kranial
  • Keringat dingin
  • Fotofobia (tidak tahan melihat sinar)
  • Distensi daerah perut
  • Halusinasi atau gangguan kesadaran

Hand foot mouth disease bisa menimbulkan komplikasi berupa peradangan pada selaput otak, otak, jantung, atau selaput jantung, serta kelumpuhan akut (polio-like illness).


Kapan Harus ke Dokter?

Penyakit HFMD biasanya adalah penyakit minor, yang hanya menyebabkan demam dan gejala ringan selama beberapa hari.

Segera hubungi dokter bila usia anak kurang dari enam bulan, memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, atau ada luka di mulut atau tenggorokan yang membuat minum menjadi nyeri.

Konsultasikan juga dengan dokter bila dalam 10 hari gejala tidak membaik.


Diagnosis Flu singapura; hand foot and mouth disease

Diagnosis Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Hand Foot Mouth Disease bisa dikenali dengan melihat:

  • Berapa usia pasien
  • Gejala-gejala yang ada
  • Bagaimana ruam dan luka pada mulut

Tergantung dari beratnya gejala, pemeriksaan contoh tinja dan swab tenggorok dapat dilakukan untuk memeriksa virus penyebabnya.


Penanganan Flu singapura; hand foot and mouth disease

Pengobatan Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Penyakit ini dapat sembuh dengan sendirinya dalam waktu sekitar 7-10 hari.

  1. Istirahat yang cukup
  2. Tidak ada pengobatan spesifik, hanya diberikan obat simptomatik berdasarkan keadaan klinis yang ada, misalnya menggunakan obat-obat untuk mengatasi nyeri dan demam, menggunakan obat kumur atau obat semprot untuk mengatasi nyeri pada mulut, serta pemberian gizi dan cairan yang cukup untuk mengatasi dehidrasi yang mungkin terjadi akibat sulit minum dan demam.
  3. Dapat diberikan Immunoglobulin IV (IGIV) , pada pasien dengan gangguan sistem kekebalan tubuh atau pada bayi baru lahir.

Pasien perlu istirahat yang cukup karena daya tahan tubuh yang menurun. Penderita yang perlu dirawat inap di rumah sakit adalah penderita dengan gejala-gejala yang berat dan mengalami komplikasi.

 

 

Komplikasi Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Komplikasi yang sering timbul akibat penyakit flu singapur ini adalaha dehidrasi, dikarenakan penyakit ini menyimbulkann rasa sakit pada daerah mulut dan tenggorokkan sehingga anak menjadi sulit dalam menelan makanan.

Flu singapur ini merupakan penyakit yang ringan, biasanya hanya timbul keluhan ringan dan demam selama beberapa hari. Tapi terkadang, virus flu singapur ini dapat menyebar ke otak sehingga menimbulkan komplikasi yan serius, seperti:

  • Meningitis Virus. Infeksi yang terjadi pada selaput otak yang terjadi.
  • Encephalitis. Penyakit yang menyebabkan peradangan pada otak dan dapat mengancam jiwa, tetapi hal ini jarang terjadi.

 


Prognosis Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Prognosis penyakit flu singapur ini umumnya baik dan penyakit ini merupakan self limiting disease yang artinya dapat sembuh dengan sendirinya. Tetapi juga tetap perlu diperhatikan tanda-tanda dehidrasi pada anak yang timbul akibat penyakit ini.


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Pencegahan Flu Singapura; Hand Foot and Mouth Disease (HFMD)

Penyakit ini sering terjadi pada masyarakat dengan sanitasi yang kurang baik. Pencegahan penyakit adalah dengan menghilangkan kekumuhan dan kepadatan lingkungan; kebersihan (higiene dan sanitasi) lingkungan maupun perorangan. Cara yang paling mudah dilakukan adalah dengan membiasakan selalu cuci tangan, khususnya setelah berdekatan dengan penderita, disinfeksi peralatan makan, mainan, handuk yang mungkin terkontaminasi.

Hindari kontak dekat dengan penderita, misalnya tidak berpelukan, mencium, atau menggunakan alat-alat makan bersama. Bila perlu anak yang terkena tidak bersekolah dulu selama sekitar satu minggu setelah timbul ruam sampai demam hilang, sehingga tidak menular ke anak yang lain.

Penyakit ini belum dapat dicegah dengan vaksin (imunisasi).

 

 

 


Referensi

Referensi:

  • Centers for Disease Control & Prevention. Hand, Foot, & Mouth Disease (HFMD). 2012.
  • www.mayoclinic.org. 2022

Diperbarui 1 Desember 2023

Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa