Informasi Penyakit

Fibrilasi Ventrikel

VIDYA HARTIANSYAH
12 Maret 2024
Fibrilasi Ventrikel

Fibrilasi Ventrikel

VIDYA HARTIANSYAH
12 Maret 2024

Fibrilasi ventrikel merupakan rangkaian kontraksi ventrikel (bilik jantung) yang sangat cepat, tidak terkoordinasi, tidak efektif, dan berpotensi menimbulkan kematian karena banyaknya impuls listrik yang tidak beraturan.

Pada fibrilasi ventrikel, ventrikel hanya bergetar dan tidak berkontraksi seperti seharusnya. Akibatnya, tidak ada darah yang dipompa keluar dari jantung. Kondisi ini dapat menyebabkan henti jantung jika tidak segera ditangani .


Penyebab Fibrilasi ventrikel

Penyebab Fibrilasi Ventrikel

Penyebab fibrilasi ventrikel yang paling sering adalah gangguan jantung, terutama penyakit arteri koroner yang menyebabkan kurangnya aliran darah ke otot jantung, seperti pada serangan jantung dan kardiomiopati.

Faktor risiko

  • Episode fibrilasi ventrikel sebelumnya
  • Serangan jantung sebelumnya
  • Masalah jantung yang muncul sejak lahir (cacat jantung bawaan)
  • Penyakit otot jantung (kardiomiopati)
  • Cedera yang menyebabkan kerusakan pada otot jantung , seperti tersambar petir
  • Penyalahgunaan narkoba, terutama dengan kokain atau metamfetamin
  • Ketidakseimbangan potasium atau magnesium yang parah

Gejala Fibrilasi ventrikel

Gejala Fibrilasi Ventrikel

Fibrilasi ventrikel menyebabkan kesadaran hilang dalam waktu beberapa detik. Jika tidak diatasi, maka penderita biasanya mengalami kejang singkat, kemudian menjadi lumpuh dan tidak responsif. Penderita akan mengalami kerusakan otak permanen setelah 5 menit, karena otak tidak mendapatkan oksigen. Kematian bisa segera terjadi.

Sebelum episode fibrilasi ventrikel, penderita dapat mengalami gejala denyut jantung cepat yang tidak teratur, seperti:

  • Nyeri dada
  • Denyut jantung sangat cepat
  • Pusing
  • Mual
  • Sesak napas

Penderita dinyatakan mengalami henti jantung jika tiba-tiba kolaps, tampak pucat, berhenti bernapas, dan tidak ditemukan adanya denyut nadi, detak jantung, atau tekanan darah.


Kapan Harus ke Dokter?

Periksakan diri Anda ke dokter jantung apabila Anda mengalami gejala dada berdebar-debar dengan cepat yang tidak dapat dijelaskan.

Bila Anda mengetahui ada seseorang yang tidak sadarkan diri, segera minta bantuan medis, dan ikuti tindakan berikut:

  • Hubungi rumah sakit terdekat
  • Periksa denyut nadi orang yang tidak sadarkan diri
  • Bila tidak ditemukan adanya denyut nadi, lakukan resusitasi jantung paru. American Heart Association merekomendasikan untuk hanya melakukan resusitasi dengan tangan. Tekan dada orang yang tidak sadarkan diri dengan keras dan cepat, sekitar 100 hingga 120 kali per menit. Lakukan hingga bantuan medis datang.

Diagnosis Fibrilasi ventrikel

Diagnosis Fibrilasi Ventrikel

Diagnosis fibrilasi ventrikel sebagai penyebab henti jantung dibuat dengan melakukan pemeriksaan elektrokardiografi (EKG).


Penanganan Fibrilasi ventrikel

Penanganan Fibrilasi Ventrikel

Fibrilasi ventrikel harus ditangani sebagai kondisi yang sangat darurat. Resusitasi jantung paru (RJP) harus dimulai sesegera mungkin dalam waktu beberapa menit, kemudian diikuti dengan defibrilasi (pemberian kejutan listrik pada dada) segera setelah mesin defibrilasi siap. 

RJP - Sumber : www.verywellhealth.com

Orang-orang yang berhasil selamat dari fibrilasi ventrikel dan tetap bertahan hidup memiliki risiko yang tinggi untuk mengalami serangan lainnya. Jika fibrilasi ventrikel disebabkan oleh penyebab yang bisa diatasi, maka perlu dilakukan penanganan untuk gangguan yang mendasarinya. Jika tidak, sebagian besar penderita bisa dipasang alat kardioverter-defibrilator (ICD - Implantable Cardioverter-Defibrillator) melalui pembedahan untuk mengatasi gangguan yang ada, jika terjadi kembali.


Komplikasi Fibrilasi Ventrikel

Tanpa penanganan segera, fibrilasi ventrikel dapat menyebabkan kematian dalam beberapa menit. Kondisi denyut jantung yang cepat, tidak teratur, dapat menyebabkan jantung berhenti memompa darah dengan tiba-tiba. 

Tekanan darah tiba-tiba turun dengan signifikan. Semakin lama tubuh kekurangan oksigen, semakin besar risiko kerusakan otak dan organ lainnya.

Fibrilasi ventrikel adalah penyebab tersering dari kematian akibat jantung. Risiko jangka panjang bergantung pada seberapa cepat penanganan didapatkan.


Prognosis Fibrilasi Ventrikel

Prognosis fibrilasi ventrikel bergantung pada waktu sejak kejadian hingga intervensi awal dan defibrilasi. Keterlambatan yang lebih singkat dikaitkan dengan angka harapan hidup sebesar 50%.

Pada penderita infark myokard dengan ST-elevasi, fibrilasi ventrikel awal (kurang dari 24 jam) dikaitkan dengan peningkatan angka kematian dibandingkan dengan fibrilasi ventrikel lama (lebih dari 24 jam).


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Pencegahan Fibrilasi Ventrikel

Pencegahan fokus pada mendiagnosis dan menangani kondisi yang mendasari yang dapat menyebabkan fibrilasi ventrikel. 

Obat-obatan tertentu dapat digunakan untuk mengurangi risiko kekambuhan. Alat ICD mungkin akan digunakan. Meskipun alat ini tidak selalu mencegah fibrilasi ventrikel, alat ini dapat dengan cepat mendiagnosis dan mengatasi irama jantung yang berpotensi fatal.

Selain itu, mungkin akan dilakukan pembedahan untuk mengendalikan sinyal kelistrikan yang tidak biasa (ablasi kateter). 


Referensi

Referensi:

  • M, L. Brent. Ventricular Fibrillation. Merck Manual Home Health Handbook. 2012.
  • www.hopkinsmedicine.org. Ventricular Fibrillation.
  • www.mayoclinic.org. Ventricullar Fibrillation. 2022.
  • www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK537120/. 2023.
  • www.webmd.com.Ventricular Fibrillation (V-fib). 2022.

Diperbarui 12 Maret 2024

Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa