Perawatan Di Rumah Setelah Melahirkan
Perubahan diri dan Perwatan diri Setelah Melahirkan
Rahim masih membesar dan berkontraksi untuk beberapa waktu, kemudian mengecil dalam 2 minggu kemudian. Kontraksi rahim tidak terus menerus terjadi, namun seringkali terasa sakit. Kontraksi rahim semakin diperkuat dengan menyusui, karena menyusui dapat merangsang pembentukan produksi hormon yang merangsang aliran susu dan kontraksi rahim.
Setelah 2 minggu pasca melahirkan, rahim kembali ke ukuran normal. Meskipun begitu, perut ibu tidak lagi manjadi rata seperti sebelum hamil untuk beberapa bulan, bahkan jika ia berolahraga. Tanda kerut dapat menghilang dalam waktu setahun.
Ibu pasca melahirkan bisa mandi dan daerah di sekitar vagina bisa dibasuh dengan air hangat 2 atau 3 kali sehari. Mandi air hangat sambil duduk bisa meringankan rasa sakit yang diakibatkan oleh episiotomi atau wasir. Mandi duduk adalah mengambil posisi duduk dengan air hanya sampai ke pinggang dan pantat.
Ibu yang menyusui perlu belajar bagaimana meletakkan bayi selama menyusui. Jika letak bayi tidak baik, puting ibu bisa menjadi luka. Kadangkala bayi menarik puting dengan bibir bagian bawah dan menghisapnya, sehingga dapat melukai puting. Setelah menyusui, air susu pada puting dapat dikeringan secara alami, dibandingkan menyeka atau mencucinya.
Masalah yang terjadi saat kehamilan biasanya akan menghilang setelah melahirkan, seperti misalnya tekanan darah yang tinggi atau rasa panas di dada. Tetapi ada juga gejala yang tetap berlanjut hingga setelah melahirkan, seperti misalnya wasir. Untuk wasir & konstipasi yang ringan bisa dilakukan penanganan sendiri di rumah atau menurut petunjuk dokter.
Ibu yang tidak menyusui biasanya mulai berovulasi kembali sekitar 4 minggu setelah melahirkan. Tetapi, bisa juga terjadi lebih awal. Ibu yang menyusui cenderung mulai berovulasi 10-12 minggu setelah melahirkan. Kadangkala, seorang ibu yang menyusui juga bisa mengalami ovulasi, menstruasi dan menjadi hamil secepat ibu yang tidak menyusui.
Kesembuhan penuh setelah kehamilan memerlukan waktu sekitar 1 sampai 2 tahun. Sehingga dokter biasanya menyarankan ibu untuk menunggu sebelum hamil kembali. Pada saat pemeriksaan ke dokter pertama kali setelah melahirkan, seorang ibu bisa membicarakan pilihan kontrasepsi yang sesuai dengan kondisinya. Seorang ibu yang baru saja divaksinasi untuk mencegah campak jerman (rubella) harus menunggu setidaknya 1 bulan sebelum mulai hamil lagi untuk menghindari bahaya pada janin.
Penanganan Perawatan di rumah setelah melahirkan
Penanganan Perawatan Di Rumah Setelah Melahirkan
Ibu yang tidak menyusui bisa menggunakan obat-obatan untuk membantu meringankan rasa sakit dan membantu untuk tidur. Untuk mengatasi rasa sakit, dapat diberikan Paracetamol atau obat anti-peradangan non-steroid (NSAID) . Untuk ibu menyusui sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter sebelum mengkonsumsi obat karena kebanyakan obat-obatan bisa masuk di air susu ibu.
Selama ibu menyusui, ia membutuhkan tambahan gizi, khususnya Calcium. Produk yang mengandung susu adalah sumber calcium yang paling baik. Kacang-kacangan dan sayuran hijau dapat menjadi pengganti jika ibu tersebut tidak cocok dengan produk yang mengandung susu. Atau bisa juga dengan mengkonsumsi suplemen calcium. Suplemen vitamin tidak diperlukan jika diet ibu tersebut telah sangat seimbang, terutama jika terpenuhinya jumlah Vitamin B6, vitamin B12, dan vitamin C.
Informasi Produk Terkait Perawatan Di Rumah Setelah Melahirkan
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Referensi
- Webmd.Problem after delivery your baby. 2012