Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Dislokasi rahang terjadi ketika sendi rahang atau sendi Temporomandibular Joint (TMJ) tidak pada tempatnya.
Sendi temporomandibular mencakup sendi, otot rahang, dan ligamen yang menghubungkan rahang bawah ke tengkorak. Bagian-bagian ini bekerja sama sehingga dapat membuka dan menutup mulut.
Saat rahang terjadi dislokasi, bagian-bagian yang membantu pergerakan rahang tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Dislokasi rahang adalah keadaan darurat medis karena dapat menganggu proses makan dan berbicara.
.
Sumber : https://pivotalmotion.physio
Penyebab Dislokasi rahang bawah
Penyebab Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Dislokasi rahang bawah (mandibula) biasanya terjadi akibat membuka mulut terlalu lebar atau mengalami cedera. Dislokasi mandibula bisa terjadi pada saat seseorang tertawa, menguap, muntah, atau saat seseorang mendapat pukulan di wajah saat sedang membuka mulut.
Penggunaan obat-obatan (haloperidol, fenotiazin, dan thiothixene) telah dikaitkan dengan peningkatan risiko dislokasi rahang. Riwayat kelainan neurodegeneratif atau jaringan ikat juga dapat meningkatkan risiko dislokasi, seperti Sindrom Marfan, Sindrom Ehlers-Danlos, Distrofi otot, Multiple Sclerosis, Penyakit Huntington, Penyakit Parkinson, Epilepsi.
Dislokasi mandibula juga bisa terjadi pada keadaan di mana terdapat kelonggaran pada rahang (hypermobility), gangguan pada sendi temporomandibular, dan pada operasi gigi yang lama.
Gejala Dislokasi rahang bawah
Gejala Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Gejala yang timbul, berupa:
- Rahang terasa sangat sakit
- Tidak dapat menutup mulut
- Mulut terbuka sebagian
- Rahang tampak bergeser ke salah satu sisi
- Sulit menelan sehingga air liur akan terlihat menetes dari sudut bibir.
- Terlihat lekukan pada sendi rahang
Kapan Harus ke Dokter?
Segera ke rumah sakit bila Anda mengalami dislokasi rahang untuk segera mendapatkan penanganan. Semakin cepat kondisi ini ditangani, kemungkinan komplikasi akan semakin berkurang.
Sebaiknya Anda juga memeriksakan diri ke dokter, bila:
- tidak yakin apakah rahang mengalami dislokasi atau tidak
- ada nyeri di rahang yang tidak kunjung hilang
Diagnosis Dislokasi rahang bawah
Diagnosis Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Diagnosis didasarkan dari gejala-gejala yang ada dan hasil pemeriksaan fisik. Pemeriksaan Penunjang yang bisa dilakukan untuk menilai apakah ada dislokasi yaitu rontgen, CT-Scan, atau MRI.
Penanganan Dislokasi rahang bawah
Pengobatan Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Pada dislokasi mandibula, biasanya dapat dilakukan tindakan mengembalikan rahang ke tempatnya secara manual, disebut dengan reduksi manual.
Dalam tindakan reduksi manual, dokter akan menggerakkan tulang rahang kembali ke tempatnya. Dokter akan meletakkan kedua ibu jari di sisi samping mulut dan jari-jari lainnya di bawah dagu, kemudian menekan tulang rahang dengan lembut ke posisi awal. Anda akan diberikan biusan lokal ketika menjalani prosedur ini.
Ketika rahang sudah kembali ke tempatnya, diharapkan tidak membuka mulut terlalu lebar untuk setidaknya 6 minggu.
Jika dislokasi terjadi lebih dari satu kali, mungkin diperlukan operasi untuk mengurangi risiko dislokasi lebih lanjut. Tindakan yang dilakukan adalah memperkuat ligamen yang menghubungkan rahang dengan tulang tengkorak (pada sendi temporomandibular) dengan memperpendek panjang ligamen.
Komplikasi Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Rahang dapat kembali mengalami dislokasi di kemudian hari, selain itu, dapat terjadi:
- sulit makan
- sulit bicara
- nyeri pada sendi rahang
- sebagian rahang atau wajah mati rasa atau baal
- gigi sulit untuk sejajar
- pembengkakan rahang
Prognosis Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Sebagian besar orang yang mengalami dislokasi rahang memerlukan waktu sekitar enam minggu untuk sembuh dari tindakan reduksi manual.
Dokter Anda mungkin akan merekomendasikan beberapa tindakan berikut untuk membantu proses penyembuhan:
- Gunakan perban khusus selama masa penyembuhan untuk menjaga rahang tetap diposisinya.
- Tahan dagu dengan tangan ketika Anda ingin menguap atau bersin.
- Untuk membantu mengurangi nyeri dan bengkak, Anda dapat menggunakan kompres dingin di rahang, dan obat anti radang yang direkomendasikan oleh dokter.
- Konsumsi makanan yang lembut sementara rahang Anda dalam masa penyembuhan untuk menghindari rahang bekerja lebih berat.
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Pencegahan Dislokasi Rahang Bawah (Mandibula)
Dislokasi rahang tidak selalu dapat dicegah, terutama karena terkadang hal ini terjadi akibat cedera atau terpukul di bagian rahang.
Akan tetapi ada beberapa hal yang dapat dilakukan:
- Konsultasikan dengan dokter gigi Anda. Dislokasi rahang dapat terjadi ketika membuka mulut terlalu lebar (misalnya pada pemeriksaan atau perawatan gigi)
- Potong makanan menjadi lebih kecil, untuk menghindari membuka mulut lebih lebar.
Referensi
Referensi:
- M, David F. Jaw Dislocation. Merck Manual Home Health Handbook. 2012
- medlineplus.gov/ency/article/000019.htm
- my.clevelandclinic.org
- www.healthdirect.gov.au/jaw-dislocation
- www.ncbi.nlm.nih.gov
Diperbarui 17 Januari 2024