Penyebab Patah Tulang Rahang

Umumnya patah tulang rahang disebabkan oleh trauma, cedera, atau mengalami kecelakaan saat berkendara.

Gejala Patah Tulang Rahang

Gejala dan tanda yang ditemui pada patah tulang rahang, seperti:

• Nyeri saat menggerakkan rahang bawah
• Tidak bisa membuka mulut terlalu lebar atau tidak bisa membuka/menutup mulut
• Terasa nyeri saat berbicara atau mengunyah
• Tampak kelaur darah dari hidung atau mulut
• Pipi dan rahang tampak bengkak
• Gigi tampah patah atau hilang
• Sulit saat bernapas
• Nyeri pada telinga
• Terasa kebas terutama pada area bibir

Kapan harus ke dokter?

Segeralah bawa diri anda atau keluarga ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan segera, jika anda mengalami trauma atau cedera yang mengenai daerah pipi atau rahang.

Diagnosis Patah Tulang Rahang

Untuk menegakkan diagnosis patah tulang rahang membutuhkan pemeriksaan untuk memastikannya , seperti:

• Anamnesis. Dokter akan menanyakan keluhan yang dialami, riwayat trauma/cedera, serta riwayat kesehatan.
• Pemeriksaan Fisik. Pada penderita yang dicurigai megalami patah tulang rahang, pada pemeriksaan fisik dijumpai kesulitan saat membuka/menutup mulut.
• Pemeriksaan Penunjang. Pemeriksaan ini sangat diperlukan untuk menegakkan diagnosis, pemeriksaan yang yang dianjurkan seperti X-Ray atau CT-Scan. Pemeriksaan CT-Scan lebih dianjurkan karena dapat menilai kondisi rahang lebih detail.

Pengobatan Patah Tulang Rahang

Tindakan pengobatan yang dilakukan patah tulang rahang bergantung dari tingkat keparahan yang dialami. Berikut ini mungkin pengobatan yang disarankan bergantung dari tungkat keparahan patah tulang rahang, seperti:

• Patah tulang rahang derajat ringan. Mungkin anda disarankan melakukan imobilisasi sendi rahang (membatasi pergerakan) dan melakukan diet cair sementara waktu.
• Patah tulang rahang derajat berat. Mungkin anda disarankan untuk melakukan tindakan pembedahan untuk memperbaiki patah tulang.

Perban Barton

Perban barton digunakan menstabilkan rahang

Sumber : www.gooddoctor.co.id

Komplikasi Patah Tulang Rahang

Komplikasi yang terjadi pada rahang retak dapat bersifat segera atau tertunda "delayed complications". Komplikasi terjadi bergantung dari tingkat keparahan rahang retak yang dialami.

Komplikasi segera

• Kesulitan bernapas
• kesulitan berbicara
• Perdarahan
• Kehilangan gigi

Komplikasi tertunda

• Nonunion. Kondisi dimana tulang yang retak/patah tidak menyatu dengan sempurna.
• Malunion. Kondisi dimana tulang yang patah/fraktur sudah sembuh dan menyatu kembali, namun fragmen patah tidak berada di posisi yang seharusnya atau mengalami deformitas.

Prognosis Patah Tulang Rahang

Prognosis rahang retak bergantung dari tingkat keparahan yang dialami. Sesegera mungkin untuk mendapatkan penanganan pada rahang retak dapat memberikan prognosis yang baik.

Pencegahan Patah Tulang Rahang

Kebanyakan rahang retak terjadi akibat trauma atau kecelakaan yang mengenai rahang/wajah. Mungkin kita tidak dapat mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat menimpa kita sewaktu-waktu. Tetapi, langkah berikut ini dapat membantu anda mengurangi risiko terjadinya rahang retak, seperti:

• Selalui memakai pelindung kepala, seperti menggunakan helm yang meuntupi wajah saat berkendara.
• Memakai sabuk pengaman saat mengendarai mobil.
• Memakai pelindung wajah atau pelindung igi saat melakukan olahraga yang berisiko mengalami cedera pada wajah.
• Memakai alat pelindung seperti helm saat berkerja di area yang memiliki risiko tinggi.

Referensi:

• Cleveland Clinic. Bronken Jaw. 2023

Diperbarui 30 Januari 2024