Informasi Penyakit

Penyempitan Uretra

VIDYA HARTIANSYAH
15 November 2023
Penyempitan Uretra

Penyempitan Uretra

VIDYA HARTIANSYAH
15 November 2023

Penyempitan uretra adalah penyempitan yang terjadi pada saluran uretra yang berfungsi untuk mengeluarkan urine dari dalam kandung kemih.

Penyempitan uretra terjadi akibat adanya jaringan parut yang mempersempit saluran yang membawa urin keluar dari tubuh.

Penyempitan membatasi aliran urin dari kandung kemih dan dapat menyebabkan berbagai kondisi medis pada saluran kemih, termasuk peradangan atau infeksi.

 
 

Penyebab Penyempitan uretra

Penyebab Penyempitan Uretra

Penyempitan saluran uretra seringkali terjadi karena adanya luka atau infeksi pada uretra yang menyebabkan terbentuknya jaringan parut, sehingga terjadi penyempitan pada daerah yang terkena (striktur uretra).

Penyempitan uretra juga bisa disebabkan oleh:

  • Riwayat trauma yang menyebabkan kerusakan pada uretra
  • Riwayat tindakan medis pada uretra, misalnya pemasangan kateter atau operasi
  • Infeksi dan peradangan prostat
  • Pembesaran prostat
  • Riwayat operasi prostat (TURP/Transurethral Resection of the Prostate)
  • Kanker urethra (jarang)
  • Kelainan kongenital (kelainan yang sudah ada sejak lahir), namun jarang menyebabkan penyempitan urethra pada anak-anak

Gejala Penyempitan uretra

Gejala Penyempitan Uretra

Penyempitan uretra sering tidak menimbulkan gejala. Pada penyempitan uretra yang ringan, aliran air kemih dapat menjadi bertambah kuat atau terjadi aliran ganda. Penyempitan uretra yang berat bisa menyebabkan hambatan dalam berkemih.

Beberapa gejala penyempitan uretra, yaitu :

  • Kesulitan dalam memulai proses berkemih
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Adanya tahanan dalam berkemih
  • Pengosongan kandung kemih yang tidak tuntas
  • Pancaran air kemih menurun atau bahkan hanya menetes
  • Pancaran air kemih tidak ke satu arah atau ganda
  • Adanya darah pada air kemih atau semen
  • Tidak dapat menahan keinginan untuk berkemih
  • Nyeri panggul
  • Adanya sekret yang keluar dari uretra

 


Diagnosis Penyempitan uretra

Diagnosis Penyempitan Uretra

Beberapa pemeriksaan yang bisa dilakukan untuk menegakkan diagnosis antara lain:

  • Pemeriksaan Urinalisis, untuk menilai apakah terdapat infeksi
  • Pemeriksaan pada Prostat dan kadar PSA (Prostate Specific Antigen)
  • Pemeriksaan pencitraan, untuk menilai apakah terdapat penyempitan pada uretra, seperti:
    • Cytourethroscopy. Penyempitan uretra dilihat secara langsung melalui cystoscope yang dimasukkan ke dalam uretra.
    • Ultrasonografi uretra
    • Uretrografi retrograde. Dimasukkan zat kontras ke dalam uretra, kemudian dilakukan fluoroscopy untuk melihat aliran kontras yang masuk di sepanjang saluran uretra, sehingga diketahui lokasi dan ukuran penyempitan

Penanganan Penyempitan uretra

Pengobatan Penyempitan Uretra

Jika diperlukan, dapat mengonsumsi obat pereda nyeri untuk sementara sampai mendapatkan penanganan lebih lanjut oleh dokter. Belum ada obat-obat yang dapat menghilangkan penyempitan uretra. Pembedahan merupakan satu-satunya cara yang dapat dilakukan .

Saluran uretra yang mengalami penyempitan bisa dilebarkan atau bagian uretra yang mengalami penyempitan bisa dipotong, sehingga urin dapat mengalir kembali dengan lancar.

Penyempitan saluran uretra bisa terjadi secara berulang dan terkadang memerlukan tindakan operasi terbuka untuk memperbaiki penyempitan.


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Referensi

Referensi:

  • Siamak T. Nabili. Urethral Stricture. Medicine Net. 2010.
  • www.mayoclinic.org

Diperbarui 8 September 2023

Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa