Sindroma Guillain Barre
Sindroma Guillain Barre adalah suatu gangguan yang menyebabkan kelemahan otot yang semakin memburuk dan kadang menyebabkan kelumpuhan.
Penyebab Sindroma guillain barre
Diduga penyebabnya adalah reaksi autoimun, dimana sistem kekebalan tubuh menyerang selubung saraf.
Gejala Sindroma guillain barre
Gejala biasanya dimulai di kedua tungkai, kemudian berkembang naik sampai mengenai lengan. Gejala-gejala yang dapat ditemukan meliputi kelemahan, kesemutan dan hilangnya rasa pada kedua tungkai.
Pada 5-10% penderita, otot pernapasan juga mengalami kelemahan sehingga diperlukan alat bantu nafas (ventilator). Sekitar 10% penderita mengalami kelemahan pada otot wajah dan otot untuk menelan, sehingga asupan makan perlu dibantu dengan selang atau diberikan nutrisi melalui infus.
Diagnosis Sindroma guillain barre
Diagnosis didasarkan dari gejala-gejala yang ada dan hasil pemeriksaan. Analisis cairan otak, uji kecepatan penghantaran saraf dan pemeriksaan darah bisa dilakukan untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab lainnya dari kelemahan otot.
Penanganan Sindroma guillain barre
Guillain Barre Syndrom/GBS merupakan penyakit yang sangat serius, sehingga penderita harus dirawat di rumah sakit segera.
Di rumah sakit, penderita akan dimonitor secara ketat, sehingga pernapasan dapat segera dibantu dengan alat (ventilator) jika diperlukan. Untuk penderita yang mengalami kelemahan berat akan dibaringkan pada matras yang lunak dan dimiringkan setiap 2 jam untuk mencegah terjadinya luka karena tekanan. Jika kelemahan tidak terlalu berat, terapi fisik dapat dilakukan untuk membantu mempertahankan fungsi sendi dan otot. Terapi pemanasan dapat digunakan lebih dulu untuk mengurangi nyeri sehingga membuat terapi fisik lebih nyaman.
PROGNOSIS
Penderita Guillain Barre Syndrom/GBS bisa membaik dengan sendirinya, tetapi memerlukan waktu yang lama. Penderita yang segera diobati akan membaik dengan cepat, dalam beberapa hari atau minggu.
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Referensi
Referensi:
- R, Michael. Guillain Barre Syndrome. Merck Manual Handbook. 2012.