Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Pengapuran pada tumit (Heel Spurs) merupakan penonjolan tulang pada tumit kaki (tulang kalkaneus) akibat terbentuknya endapan kalsium.
Penyebab Pengapuran pada tumit
Penyebab Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Pengapuran pada tumit (heel spurs) bisa terjadi akibat terbentuknya endapan kalsium pada bagian tumit kaki. Pengapuran ini berhubungan dengan adanya peradangan lokal yang bersifat kronis.
Pengapuran pada tumit (heel spurs) terutama terjadi pada atlet yang banyak berlari dan melompat. Beberapa faktor risiko terjadinya pengapuran pada tumit kaki :
- Kelainan cara berjalan, dimana tekanan paling besar berada pada tulang tumit, ligamen, dan saraf di sekitar tumit kaki.
- Berlari atau jogging, terutama pada permukaan yang keras.
- Menggunakan sepatu yang tidak pas atau tidak baik, terutama sepatu tanpa penunjang lengkung kaki yang sesuai.
- Kelebihan berat badan/kegemukan
Gejala Pengapuran pada tumit
Gejala Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Pengapuran pada tumit (heel spurs) seringkali tidak menimbulkan gejala. Tetapi kondisi ini bisa berhubungan dengan rasa nyeri yang bersifat kronis atau hilang timbul, terutama saat berjalan, jogging, atau berlari, yaitu jika terjadi peradangan pada tempat pengapuran.
Rasa nyeri pada heel spurs seringkali digambarkan seperti tertusuk pisau atau jarum pada bagian bawah kaki saat penderita berdiri di pagi hari, dan kemudian berubah menjadi nyeri yang bersifat tumpul. Nyeri yang tajam seringkali muncul kembali saat penderita berdiri setelah duduk untuk waktu yang lama.
Diagnosis Pengapuran pada tumit
Diagnosis Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Diagnosis pengapuran di tumit kaki (heel spurs) didasarkan dari gejala yang ada dan hasil pemeriksaan fisik. Penderita seringkali menjadi kesulitan untuk berjalan tanpa alas kaki. Pemeriksaan foto rontgen kaki bisa digunakan untuk memastikan diagnosis, yaitu dengan ditemukannya tonjolan tulang pada tulang tumit kaki.
Penanganan Pengapuran pada tumit
Penanganan Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Tujuan pengobatan adalah untuk mengurangi rasa nyeri, yaitu dengan mengurangi peradangan yang terjadi dan menghindari cedera berulang. Beberapa cara yang dapat dilakukan antara lain:
- Kompres dingin, selama 15-20 menit, dan bisa diulang jika perlu.
- Terapi fisik, misalnya dengan latihan peregangan
- Menggunakan alat orthotic atau pelapis sepatu khusus untuk mengurangi tekanan pada tonjolan tulang, misalnya dengan menggunakan pelapis berbentuk donat
- Gunakan sepatu dengan alas yang empuk, terutama saat berolahraga
- Pembedahan, bisa dilakukan jika terdapat nyeri menetap akibat peradangan kronis yang tidak dapat diatasi dengan tindakan lainnya
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Pencegahan Pengapuran pada Tumit (Heel Spurs)
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya pengapuran pada tumit kaki (heel spurs) antara lain:
- menggunakan sepatu yang pas dengan alas yang dapat meredam tekanan dan penunjang di bagian tumit
- memilih sepatu yang sesuai dengan aktivitas fisik yang dilakukan
- melakukan pemanasan dan latihan peregangan sebelum melakukan berolahraga
- hindari menggunakan sepatu dengan bagian alas yang sudah aus
- kurangi berat badan jika memiliki berat badan berlebih/obesitas
Referensi
Refensi:
- R, Melinda. Heel Spurs. Web MD. 2013.
- S, William C. Heel Spurs and Plantar Fasciitis. Medicine Net. 2012.
- W, Kendrick A. Plantar Fasciosis. Merck Manual Home Health Handbook. 2012.