Deteksi Dini Gejala Stroke dan Pencegahannya

Stroke terjadi akibat pembuluh darah ke otak mengalami gangguan, baik karena penyumbatan pada pembuluh darah atau karena pecahnya pembuluh darah. Kondisi ini menyebabkan terjadinya kematian sel-sel pada sebagian area otak akibat tidak adanya aliran darah ke otak. Karena termasuk penyakit yang serius maka sangat penting untuk mengetahui apa saja deteksi dini gejala stroke.

 

Jika mengalami gejala stroke ini maka Anda membutuhkan penanganan yang harus cepat. Hal ini disebabkan ketika pasokan darah yang membawa oksigen dan nutrisi menuju ke otak terputus maka akan menyebabkan sel-sel otak mulai mati. Karena hal itulah kenali sejak dini gejala stroke selengkapnya di bawah ini.  

 

Deteksi Dini Gejala Stroke yang Perlu Diketahui

 

Deteksi Dini Gejala Stroke yang Perlu Diketahui

 

Gejala stroke bisa berbeda-beda yang dialami oleh setiap orang. Namun gejala stroke ini dapat dideteksi sejak dini dengan langkah yang dapat dibilang cukup mudah dan cepat yaitu dengan menggunakan metode FAST (Face, Arms, Speech, dan Time). 

  • Face (Wajah): wajah mengalami lumpuh sebelah dapat diketahui dengan mengamati ketika tersenyum yaitu sudut bibir hanya mengangkat sebelah atau mata terlihat terkulai.
  • Arms (Lengan): salah satu atau kedua lengan lemah sehingga tidak mampu mengangkatnya, lengan mati rasa, kesemutan.
  • Speech (Bicara): bicara cadel, kesulitan memahami ucapan orang lain, bahkan tidak bisa berbicara sama sekali.
  • Time (Waktu): selalu mengingat dan memahami gejala stroke di atas dengan baik. 

 

Selain deteksi dini gejala stroke dengan metode FAST, terdapat pula beberapa gejala awal stroke yang sangat penting untuk diwaspadai. Gejala stroke yang perlu Anda pahami dengan baik adalah:

  • Terjadi kelumpuhan saraf otak: muka mencong, bicara pelo, sulit menelan, dan kesemutan di sekitar mulut.
  • Hilang rasa atau lemah pada satu sisi tubuh: kesulitan menggerakkan lengan, mengendalikan jari tangan atau kaki pada satu sisi tubuh.
  • Kebingungan dan kesulitan berbicara: mengalami masalah ketika berbicara dan penurunan pemahaman berbicara.
  • Penglihatan mendadak terganggu: tidak dapat melihat jelas dengan satu mata, penglihatan kabur atau ganda, kesulitan melihat ke kanan atau kiri.
  • Sakit kepala parah secara mendadak: leher kaku, nyeri pada wajah, muntah disertai dengan sakit kepala.
  • Mengalami vertigo.
  • Kesulitan berjalan dan kehilangan keseimbangan: berjalan sempoyongan seperti orang mabuk, berjalan dengan kaki terbuka lebar, tersandung, hingga terjatuh.
  • Penurunan kesadaran.
  • Mengalami kesemutan pada sebagian sisi tubuh.

 

Bagaimana Cara Mencegah Gejala Stroke yang Tepat?

 

Sekarang Anda sudah tahukan apa saja deteksi dini untuk gejala stroke? Nah yang tidak kalah pentingnya juga adalah ketahui apa saja cara yang tepat untuk mencegah gejala stroke ini. Terdapat beberapa cara sederhana yang bisa Anda ikuti di bawah ini: 

 

1. Menjaga Asupan Nutrisi Bergizi Seimbang

 

Menjaga asupan nutrisi bergizi seimbang bisa membantu mencegah gejala stroke. Contohnya dengan mengkonsumsi makanan rendah lemak jenuh, lemak trans, rendah kolesterol, dan tinggi serat.  Berikut ini rekomendasi asupan nutrisi bergizi seimbangan sebagai langkah pencegahan deteksi dini gejala stroke:

  • Sayur-sayuran.
  • Buah-buahan.
  • Gandum utuh.
  • Biji-bijian.
  • Kacang-kacangan.
  • Minyak zaitun.
  • Ikan.
  • Daging unggas.
  • Daging tanpa lemak.

 

2. Menghentikan Kebiasaan Merokok dan Minum Alkohol

 

Perokok dan peminum alkohol memiliki resiko 2-4 kali lebih tinggi terserang penyakit stroke. Pasalnya merokok dapat mengentalkan darah, meningkatkan kemungkinan terjadinya penggumpalan darah, menyumbat pembuluh darah, meningkatkan kadar trigliserida, hingga merusak pembuluh darah.

 

Sedangkan minum alkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan fibrilasi atrium. Kedua kondisi tersebut bisa meningkatkan risiko Anda terkena stroke. Tidak hanya itu saja, minuman beralkohol dapat menaikkan berat badan yang juga dapat meningkatkan Anda terkena stroke.   

 

3. Rutin Berolahraga secara Teratur

 

Berolahraga tidak hanya bisa menyehatkan badan, tetapi juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah tinggi yang menjadi penyebab Anda mengalami gejala stroke. Lakukan olahraga secara teratur setidaknya 30 menit setiap hari dengan mencoba melakukan jenis olahraga di bawah ini:

  • Jalan santai.
  • Jalan cepat.
  • Jogging.
  • Bersepeda.
  • Berenang.
  • Latihan fisik gym.

 

4. Menjaga Berat Badan Tetap Ideal

 

Mengubah pola makan sehat dan membatasi porsi makan untuk menurunkan berat badan agar ideal juga tidak kalah pentingnya untuk mencegah gejala stroke. Oleh karena itu Anda harus dapat memahami dengan baik kebiasaan makan dan porsi makan Anda agar secukupnya dan tidak berlebihan. 

 

5. Menjaga Kualitas Tidur Lebih Baik dan Teratur

 

Deteksi dini gejala stroke dengan menjaga kualitas tidur lebih baik juga penting untuk Anda terapkan. Istirahat dengan cukup dengan menerapkan tidur yang berkualitas seperti mengatur jadwal tidur yang sama setiap hari. Kualitas waktu tidur yang baik adalah 7 - 8 jam sehari.

 

6. Mengontrol Tekanan Darah

 

Jika tekanan darah Anda cukup tinggi, maka sangat beresiko terkena penyakit stroke. Tekanan darah tinggi ini menjadi faktor risiko terbesar Anda mengalami stroke. Namun tekanan darah tinggi terkadang tidak menimbulkan gejala stroke, karena hal itu Anda bisa kontrol tekanan darah dengan cara:

  • Memperbanyak konsumsi sayur dan buah.
  • Menjaga asupan natrium.
  • Menghindari mengkonsumsi makanan berkolesterol tinggi.
  • Memperbanyak aktivitas fisik dan olahraga.
  • Mengelola stres dengan baik.
  • Menjaga berat badan ideal agar tetap ideal.
  • Berhenti merokok dan minum alkohol.

 

7. Mengobati Penyakit Diabetes

 

Penyakit diabetes menjadi salah satu penyebab stroke. Anda juga perlu memantau secara rutin kadar gula darah dalam tubuh untuk memastikan tetap dalam kisaran kadar gula darah yang disarankan. Oleh karena itu obati penyakit diabetes dan mengontrol kadar gula darah yaitu dengan cara:

  • Menjaga asupan karbohidrat dengan cukup.
  • Memperbanyak mengkonsumsi sayuran.
  • Memperbanyak istirahat dengan cukup.
  • Olahraga secara rutin dan teratur.
  • Mengkonsumsi obat anti diabetes.

 

8. Mengontrol Kadar Kolesterol

 

Kadar kolesterol yang tinggi bisa disebabkan karena buruknya pola makan. Nah jika kadar kolesterol Anda tinggi maka akan meningkatkan risiko Anda terkena stroke. Sebagai langkah deteksi dini untuk gejala stroke ini, maka Anda perlu melakukan pemeriksaan kolesterol secara rutin dan mengkonsumsi makanan:

  • Buah-buahan.
  • Sayur-sayuran.
  • Daging tanpa lemak. 

 

9. Mengkonsumsi Obat

 

Terakhir cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah gejala stroke adalah dengan mengkonsumsi obat-obatan untuk mengatasi penyebab stroke. Terdapat beberapa jenis obat yang bisa Anda konsumsi untuk mencegah penyakit ini yaitu:

  • Obat antiplatelet atau pengencer darah: mengurangi kekakuan trombosit untuk mencegah pembekuan darah dan terjadinya stroke berulang.
  • Obat antikoagulan: mengubah komposisi kimia darah agar tidak mudah membeku dan menggumpal.
  • Obat antihipertensi: menjaga kestabilan tekanan darah guna mencegah serangan stroke ulang.
  • Obat statin: menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mencegahnya terbentuknya plak pada dinding pembuluh darah.

 

Mulai Deteksi Dini Gejala Stroke dengan Medicastore

 

Mengetahui deteksi dini untuk gejala stroke dan cara mencegahnya sangatlah penting. Dengan menerapkan metode FAST dan mencegahnya melalui menjaga asupan makanan bergizi hingga konsumsi obat-obatan, sehingga diharapkan dapat meminimalisir kemungkinan yang lebih buruk ketika terkena stroke.

 

Nah jika Anda ingin mencegah gejala stroke dengan mengkonsumsi obat-obatan, Medicastore menyediakannya dengan kualitas dan khasiatnya yang terjamin. Obat bisa dipesan secara online dan dikirim ke seluruh Indonesia. Sehingga dengan pesan obat di Medicastore sangat mudah dan praktis.

 

Kunjungi website Medicastore untuk melakukan pembelian obat. Bisa juga pesan obat melalui aplikasi Medicastore. Download aplikasinya sekarang dan nikmati kemudahan belanja obat sebagai salah satu langkah pencegahan serta deteksi dini gejala stroke.

 

Referensi:

  1. https://www.halodoc.com/artikel/4-metode-cara-mendeteksi-gejala-awal-stroke?srsltid=AfmBOopKxXVxjvtZBNqwuO8YJrlWpUxjdCFs3900ZoPboCbo9MscWSDN
  2. Jangan Main-Main dengan Stroke Ringan, Ini 4 Cara Mengatasinya
  3. 7 Terapi Stroke Ringan untuk Mencegah Terjadinya Stroke Berat - Alodokter
  4. Langkah-Langkah Sederhana Pertolongan Pertama Pada Gejala Stroke - Rumah Sakit Royal Progress
  5. Pertolongan Pertama pada Gejala Stroke Ringan
  6. 5 Cara Mengobati Stroke Ringan dan Terapinya
  7. 8 Cara Mencegah Stroke yang Bisa Dilakukan sejak Usia Muda - Alodokter
  8. Pencegahan Stroke dan Jenis-jenis Pemeriksaannya | RS Pondok Indah
  9. 7 Cara Mencegah Penyakit Stroke Sejak Dini
  10. Mulai Hidup Sehat! 8 Cara Mencegah Stroke Sejak Usia Muda - Rumah Sakit Royal Progress