Apa itu Infused Water?
Anda mungkin sudah lama mengetahui tentang infused water, atau sudah sering membuatnya. Infused water adalah air putih, yang ditambahkan buah, sayur, dan/atau herba untuk menambah rasa.
Tidak seperti jus dan minuman manis, infused water secara alami rendah kalori dan gula, tetapi memiliki rasa yang enak. Oleh karena itu, infused water dapat membantu Anda minum air lebih banyak.
Banyak klaim mengenai manfaat infused water, apakah semuanya benar? Mari simak penjelasannya berikut ini.
Mitos dan Fakta Infused Water untuk Kesehatan
Infused water, yang juga disebut dengan air detoks atau air alkalin, dikatakan banyak memiliki manfaat untuk kesehatan. Beberapa diantaranya tidak didukung oleh sains, dan yang lainnya telah diketahui tidak benar.
Beberapa klaim mengenai infused water diantaranya:
- dapat mendetoksifikasi atau membuang racun
- mengurangi berat badan
- menyeimbangkan pH tubuh
- meningkatkan fungsi daya tahan tubuh
- memperbaiki mood
- meningkatkan tingkat energi
- memperbaiki kesehatan kulit
- Infused water dapat mendetoksifikasi tubuh
Efek detoksifikasi dari infused water sebenarnya terjadi karena minum cukup air dapat membantu mencegah retensi atau penumpukan cairan, yang juga membantu ginjal mengeluarkan sampah-sampah metabolik lebih efisien, sehingga bengkak dan kembung berkurang.
Minum banyak air juga membantu mencegah sembelit, sehingga mendukung pembuangan zat sisa dari proses pencernaan.
Tubuh memiliki kemampuan untuk membuang zat-zat racun dengan efisien, tanpa bantuan dari luar. Tubuh hanya perlu cukup cairan untuk mendukung prosesnya. Tidak harus dengan infused water, dengan air putih saja cukup.
- Infused water menyeimbangkan pH tubuh
Kesalahan informasi mengenai hal ini sering terjadi.
- tidak ada bukti yang mendukung bahwa lingkungan alkali dalam tubuh dapat mencegah penyakit
- mengubah pH tubuh dengan makanan atau minuman adalah hal yang tidak mungkin
- tubuh sangat protektif terhadap kadar pH, dan akan mempertahankannya dalam kondisi netral
- Infused water meningkatkan energi
Orang-orang yang merasa energik setelah mengkonsumsi infused water sebenarnya “hanya” karena cukup minum air (yang bisa saja terjadi dengan minum air putih biasa).
Ketika kita haus, kita dapat merasa lelah, lemah, dan mengalami gejala seperti sakit kepala, atau konsentrasi yang buruk, yang merupakan efek dari dehidrasi ringan. Hal ini dapat diatasi dengan minum air putih lebih banyak, tidak selalu harus dengan infused water.
- Infused water dapat memperbaiki kesehatan kulit
Seperti halnya produk detoks lainnya, beberapa orang mengklaim bahwa infused water dapat membuang toksin dari kulit dan memperbaiki tampilan kulit.
Akan tetapi hanya ada sedikit bukti mengenai hal ini. Minum air akan memperbaiki hidrasi kulit bila Anda dehidrasi, akan tetapi tidak akan mengubah tampilan kulit kecuali dehidrasi sangat berat.
Tidak ada bukti bahwa infused water lebih efektif dibandingkan air putih untuk hal ini.
- Infused water membantu menurunkan berat badan
Seringkali dikatakan, infused water memiliki efek menurunkan berat badan. Pada kenyataannya, tidak ada makanan ataupun minuman yang “membakar lemak”.
Akan tetapi, minum cukup air (air putih biasa ataupun infused water), dikaitkan dengan manajemen berat badan karena:
- dapat membantu mengatur rasa lapar. Menjaga hidrasi dapat membantu mengenali rasa lapar lebih baik, dan mengetahui rasa haus yang sebenarnya
- tidak ada kalori dalam air, sehingga mengganti minuman manis dengan infused water dapat mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi
- ada penelitian yang menyebutkan bahwa minum cukup air dapat membantu sedikit meningkatkan kecepatan metabolisme
- Meningkatkan fungsi sistem imun
Ini merupakan satu klaim mengenai air detoks atau infused water yang sedikit berlebihan. Mengkonsumsi buah dan sayur, dan bahkan jus buah, memang dapat membantu mendukung sistem imun karena berbagai vitamin dan nutrisi lain dalam buah dan sayur.
Meskipun secara teori mungkin, jumlah nutrisi yang bisa didapatkan dari infused water sangat minimal dan bervariasi, sehingga kemungkinan efeknya kecil terhadap sistem imun.
Kesimpulannya
Klaim manfaat kesehatan dari infused water sesungguhnya berasal dari konsumsi air itu sendiri, dibandingkan buah atau sayuran yang ditambahkan ke dalamnya.
Hal ini karena kita tidak mendapatkan banyak nutrisi dari buah dan sayur dalam infused water, terutama bila dibandingkan dengan mengkonsumsinya secara utuh.
Meskipun begitu, infused water masih termasuk minuman sehat dibandingkan dengan minuman yang banyak mengandung gula, terutama bila dengan infused water Anda menjadi termotivasi untuk banyak minum.
Cara Membuat Infused Water
Infused water membuat minum menjadi menarik, terutama bagi Anda yang tidak suka dengan rasa air putih yang ‘polos’ (terkadang ada orang yang merasa air putih itu pahit).
Membuat infused water sangatlah mudah dan sederhana, Anda hanya perlu air putih dan buah, sayur atau herba pilihan Anda.
Potong-potong buah atau sayur pilihan Anda, dan masukkan ke dalam air. Bila Anda ingin membuat minuman dingin, simpan air infused dalam lemari es selama 1–12 jam agar rasa lebih meresap. Pastikan untuk membuang bahan-bahan setelah waktu tersebut untuk menghindari buah mulai membusuk.
Infused water tidak memiliki resep yang baku, Anda dapat menggunakan kombinasi rasa yang Anda sukai.
Berikut ini beberapa contoh kombinasi buah untuk infused water yang dapat Anda coba:
- melon, timun, mint
- timun, strawberry, lemon
- timun, lemon, jahe
- timun, mint
- jeruk, jeruk bali, mint
- jeruk, lemon
- lemon dan jahe
- lemon dan jeruk nipis
- semangka, mint
- apel dan kayu manis
- buah naga, sereh
- kiwi, strawberry
Referensi:
- https://fadfreenutrition.nutricionalgrano.com/health-benefits-of-infused-water/
- https://www.healthline.com/nutrition/detox-water-101