Virilisasi
Virilisasi adalah perkembangan karakteristik maskulin yang berlebihan, biasanya sering pada wanita akibat dari kelenjar adrenal memproduksi androgen secara berlebihan.
Namun virilisasi juga dapat terjadi atas keinginan sendiri.
Penyebab Virilisasi
Penyebab Virilisasi
Virilisasi seringkali terjadi akibat kelenjar adrenal yang memproduksi androgen secara berlebihan (testosteron dan hormon-hormon sejenis), misalnya karena :
- Gangguan kelenjar adrenal, misalnya mengalami pembesaran atau tumor
- Kanker di luar kelenjar adrenal yang memproduksi androgen
- Pemakaian androgen dalam jumlah yang banyak untuk meningkatkan massa otot (misalnya pada atlet)
- Pembesaran indung telur akibat tumor atau kista
Gejala Virilisasi
Gejala Virilisasi
Gejala-gejala virilisasi tergantung pada jenis kelamin dan usia saat terkena. Gejala-gejala yang bisa ditemukan antara lain:
- Pertumbuhan rambut wajah dan tubuh yang berlebihan (hirsutisme)
- Kebotakan
- Jerawat
- Suara menjadi lebih berat
- Pembesaran otot
- Peningkatan gairah seks
- Pada wanita, rahim bisa mengecil, klitoris membesar, payudara mengecil, dan menstruasi normal berhenti
- Pada pria, dapat menyebabkan gangguan kesuburan, karena hormon adrenal yang berlebihan akan menekan fungsi gonad
- Anak perempuan yang mengalami hiperplasia kelenjar adrenal kongenital, genitalia dapat menyerupai alat kelamin anak laki-laki
- Percepatan pertumbuhan pada anak, bisa terjadi akibat hormon androgen yang berlebihan. Jika tidak ditangani, maka lempeng pertumbuhan akan lebih cepat menutup, sehingga dapat terjadi perawakan yang pendek
- Kematangan seksual lebih awal, bisa terjadi pada anak laki-laki dengan hormon androgen yang berlebihan
Diagnosis Virilisasi
Diagnosis Virilisasi
Adanya perubahan-perubahan pada tubuh, virilization menjadi lebih mudah dikenali. Pemeriksaan kadar androgen dalam darah dapat dilakukan untuk memastikan diagnosis.
Pemeriksaan radiologis, seperti CT scan atau MRI dapat dilakukan untuk menilai kelenjar adrenal.
Penanganan Virilisasi
Pengobatan Virilisasi
Kanker atau adenoma kelenjar adrenal yang menghasilkan hormon androgen berlebihan dapat ditangani dengan pembedahan untuk mengangkat tumor.
Virilisasi ringan akibat kista indung telur (ovarium) biasanya tidak membutuhkan penanganan. Keadaan itu biasanya dapat diatasi dengan obat-obat yang menurunkan kadar testosteron bebas, seperti obat kontrasepsi oral atau obat-obat yang menghambat kerja testosteron.
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Referensi
Referensi:
- E, Ari S. Virilization. Medline Plus. 2011.
- G, Ashley B. Virilization. Merck Manual Home Health Handbook. 2012.
- www.webmd.com
Diperbarui 8 September 2023