Informasi Penyakit

Tinea Versicolor, Panu

VIDYA HARTIANSYAH
8 Januari 2024
Tinea Versicolor, Panu

Tinea Versicolor, Panu

VIDYA HARTIANSYAH
8 Januari 2024

Tinea versicolor adalah suatu infeksi jamur yang menyebabkan timbulnya bercak-bercak putih sampai coklat muda pada kulit.


Penyebab Tinea versicolor, panu

Penyebab Tinea Versicolor atau Panu

Tinea versicolor atau yang sering disebut juga panu merupakan suatu infeksi yang cukup sering terjadi dan umumnya ditemukan pada usia dewasa muda. Tinea versicolor (panu) disebabkan oleh jamur Pytirosporum orbiculare dan Pityrosporum ovale yang merupakan flora normal pada kulit manusia. Adanya faktor-faktor tertentu menyebabkan jamur-jamur tersebut berubah menjadi bentuk infektif yang disebut Malassezia furfur. Jamur ini kemudian menyebabkan kelainan pada kulit yang disebut panu atau tinea versicolor.

Bagian tubuh yang sering terkena adalah punggung, lengan atas, lengan bawah, dada dan leher. Tinea versicolor lebih sering ditemukan di daerah beriklim panas dan berhubungan dengan meningkatnya pengeluaran keringat.


Gejala Tinea versicolor, panu

Gejala Tinea Versicolor atau Panu

Tinea versicolor jarang menyebabkan nyeri atau gatal-gatal, tetapi menimbulkan bercak-bercak putih di kulit. Orang yang secara alami memiliki kulit yang gelap akan memiliki bercak-bercak terang/pucat, sedangkan orang yang secara alami memiliki kulit kuning langsat akan memiliki bercak yang lebih gelap.

Bercak-bercak ini sering ditemukan di dada atau punggung atau wajah dan bisa sedikit bersisik. Lama-lama beberapa bercak kecil akan bergabung membentuk bercak yang lebih besar.

 


Kapan Harus ke Dokter?

Konsultasikan dengan dokter bila kulit tidak membaik dengan penanganan di rumah, infeksi jamur muncul kembali, atau bila kelainan di kulit cukup luas.


Diagnosis Tinea versicolor, panu

Diagnosis Tinea Versicolor atau Panu

Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala-gejalanya. Infeksi bisa terlihat lebih jelas dengan menggunakan sinar ultraviolet atau dengan melakukan pemeriksaan mikroskopis terhadap kerokan kulit yang terinfeksi.


Penanganan Tinea versicolor, panu

Pengobatan Tinea Versicolor atau Panu

Biasanya digunakan sampo anti-ketombe, misalnya yang mengandung Selenium Sulfide 1%. Sampo ini dioleskan pada daerah yang terkena (termasuk kulit kepala) sebelum tidur dan dibiarkan semalaman, kemudian dibersihkan pada keesokan harinya.

Pengobatan ini biasanya berlangsung selama 3-4 malam. Jika terjadi iritasi kulit, sebaiknya waktu pemakaian sampo dibatasi selama 20-60 menit atau diganti dengan obat lainnya.

Obat lainnya yang digunakan untuk mengatasi tinea versikolor adalah anti-jamur seperti Terbinafine, Clotrimazole, Ketoconazole, Ciclopirox, Butenafine, Naftifine, Econazole, Oxiconazole, Itraconazole, Griseofulvin, Sertaconazole.


Komplikasi Tinea Versicolor atau Panu

Bagi sebagian orang, perubahan warna akibat panu dapat berlangsung selama beberapa bulan hingga tahun, akan tetapi sebagian besar perubahan warna pada kulit akan menghilang setelah terapi selesai. 

Infeksi tinea tidak menyebabkan komplikasi atau penyakit jangka panjang.


Prognosis Tinea Versicolor atau Panu

Tinea versicolor bukan merupakan infeksi yang berbahaya dan hanya mengenai lapisan atas kulit. Orang-orang seringkali mengalami lebih dari satu episode infeksi.

Karena jamur penyebabnya tumbuh secara alami di kulit (yang berarti dapat kambuh kembali), penggunaan sabun yang mengandung obat-obatan beberapa kali seminggu atau bulan dapat mengurangi kekambuhan.


Dokter Spesialis

Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.


Pencegahan Tinea Versicolor atau Panu

Seseorang yang pernah menderita tinea versicolor sebaiknya menghindari cuaca panas atau keringat yang berlebihan.

 

 

 

 


Referensi

Referensi:

  • my.clevelandclinic.org/health/diseases/17719-tinea-versicolor#outlook-prognosis
  • www.mayoclinic.org/diseases-conditions/tinea-versicolor/symptoms-causes/syc-20378385

Diperbarui 8 Januari 2024

 

Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa
Copyright 2024 by Medicastore
PT. Clinisindo Putra Perkasa