Melanoma
Melanoma adalah kanker kulit yang berasal dari sel-sel penghasil pigmen (melanosit).
Penyebab Melanoma
Penyebab Melanoma
Faktor risiko terjadinya melanoma adalah:
- Riwayat keluarga yang menderita melanoma
- Rambut merah atau pirang
- Adanya tahi lalat atipik multipel (tanda lahir)
- Terdapat keratosis aktinik pre-kanker
- Freckels (bintik-bintik coklat) yang sangat jelas di punggung bagian atas
- Mengalami serangan lepuhan akibat luka bakar sinar matahari sebanyak 3 kali atau lebih sebelum berusia 20 tahun.
Gejala Melanoma
Gejala Melanoma
Melanoma bisa berawal sebagai pertumbuhan kulit baru yang kecil dan berpigmen pada kulit yang normal. Paling sering tumbuh pada kulit yang terpapar sinar matahari, tetapi hampir separuh kasus tumbuh dari tahi lalat yang berpigmen.
Melanoma mudah menyebar ke bagian tubuh yang jauh (metastase), dimana akan terus tumbuh dan menghancurkan jaringan. Semakin sedikit pertumbuhan melanoma ke dalam kulit, maka semakin besar peluang untuk menyembuhkannya. Jika melanoma telah tumbuh jauh ke dalam kulit, akan lebih mungkin menyebar melalui pembuluh getah bening dan pembuluh darah dan bisa menyebabkan kematian dalam beberapa bulan atau tahun.
Perjalanan penyakit melanoma bervariasi dan tampaknya dipengaruhi oleh kekuatan pertahanan oleh sistem kekebalan tubuh. Beberapa penderita yang keadaan kesehatannya baik, bisa bertahan hidup selama bertahun-tahun meskipun melanomanya telah menyebar.
ABCDE sebagai tanda peringatan akan kemungkinan suatu melanoma :
1. Asimetri
Jika kita tarik garis tengah, sebuah melanoma tidak memiliki dua sisi yang simetris
2. Border (Tepi)
Sebuah melanoma memiliki border/tepi yang tidak rata, bisa bergerigi atau bertakik.
3. Color (Warna)
Sebuah melanoma bisa memiliki berbagai warna, dari gradasi coklat muda hingga hitam, atau bahkan merah, biru, atau warna lainnya.
4. Diameter
Sebuah melanoma biasanya memiliki diameter yang lebih besar dari tahi lalat biasa. Diameter melanoma biasanya lebih dari 6 mm, tetapi bisa lebih kecil pada saat pertama kali dideteksi.
5. Evolusi (Perubahan)
Setiap perubahan yang terjadi dari tahi lalat biasa, seperti perubahan ukuran, warna, penonjolan, atau perubahan lain seperti tahi lalat yang berdarah, gatal, atau berkrusta, harus dipikirkan ke arah melanoma.
Kapan harus ke Dokter?
Segera konsultasikan dengan dokter bila Anda menyadari ada tahi lalat baru atau ada perubahan yang terlihat tidak biasa pada tahi lalat yang sudah ada sebelumnya di kulit (termasuk di bawah kuku).
Diagnosis Melanoma
Diagnosis Melanoma
Untuk memastkan diagnosis dilakukan biopsi (pengambilan contoh jaringan untuk diperiksa dengan mikroskop).
Penanganan Melanoma
Pengobatan Melanoma
Jika belum menyebar, keseluruhan melanoma bisa diangkat melalui pembedahan. Angka kesembuhannya mendekati 100%. Tetapi seseorang yang pernah menderita melanoma, memiliki resiko kembali menderita melanoma. Karena itu sebaiknya lakukan pemeriksaan kulit secara teratur.
Pengobatan terbaik untuk mengobati melanoma berbeda bagi tiap orang, tergantung dari ukuran, tahapan kanker, kondisi kesehatan secara keseluruhan dan keputusan pribadi.
Pengobatan melanoma tahap awal
Pengobatan untuk melanoma tahap awal biasanya termasuk dengan pembedahan untuk mengeluarkan melanoma. Jika belum menyebar, keseluruhan melanoma bisa diangkat melalui pembedahan. Angka kesembuhannya mendekati 100%.
Melanoma yang sangat tipis bisa dikeluarkan seluruhnya saat biopsi dan tidak memerlukan penanganan lebih lanjut. Sebaliknya, bisa juga dokter harus mengeluarkan kanker beserta jaringan sehat di sekitarnya. Untuk pasien dengan melanoma tahap awal, ini bisa menjadi satu-satunya pengobatan yang diperlukan.
Seseorang yang pernah menderita melanoma, memiliki risiko kembali menderita melanoma. Karena itu sebaiknya ia melakukan pemeriksaan kulit secara teratur.
Pengobatan melanoma yang telah menyebar melewati kulit
Jika melanoma telah melewati kulit, maka pilihan pengobatan yang tersedia adalah:
- Pembedahan
jika melanoma telah menyebar ke kelenjar getah bening terdekat, maka pembedahan dilakukan untuk mengeluarkan kelenjar getah bening tersebut. Terapi tambahan sebelum ataupun sesudah pembedahan bisa juga direkomendasikan.
- Kemoterapi
Kemoterapi menggunakan obat untuk membunuh sel kanker. Kemoterapi bisa diberikan secara intra vena, dalam bentuk pil atau keduanya sehingga bisa menyebar ke seluruh tubuh. Kemoterapi juga bisa disuntikkan kedalam pembuluh darah di lengan atau kaki yang disebut juga dengan prosedur perfusi bagian tubuh yang terbatas (isolated limb perfusion).
Pada prosedur ini, darah di lengan atau kaki tidak diperbolehkan mengalir ke bagian tubuh lainnya dalam jangka waktu yang pendek, sehingga obat kemoterapi bisa langsung mengalir ke bagian tubuh di sekitar melanoma dan tidak mempengaruhi bagian tubuh lainnya.
Untuk melanoma yang telah menyebar dilakukan kemoterapi, tetapi angka kesembuhannya rendah dan keadaan ini sering berakibat fatal. Obat yang mungkin digunakan antara lain Dacarbazine, Cisplatin, Vinblastine, Carmustine, Tamoxifen, Vemurafenib, Ipilimumab, Interleukin 2. Pengobatan eksperimental dengan immunoterapiinterleukin-2 memberikan hasil yang menjanjikan.
- Terapi radiasi
Terapi ini menggunakan sinar dengan kekuatan energi tinggi, seperti misalnya sinar-X untuk membunuh sel kanker. Terapi radiasi bisa direkomendasikan setelah dokter bedah mengeluarkan kelenjar getah bening. Terkadang juga digunakan untuk membantu meredakan gejala melanoma yang telah menyebar ke bagian tubuh lainnya.
- Terapi biologi
Terapi biologi akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk membantu tubuh melawan kanker. Pengobatan ini terbuat dari zat yang yang diproduksi oleh tubuh atau zat lain yang serupa dan diproduksi didalam laboratorium. Efek samping dari pengobatan ini menyerupai flu, seperti misalnya demam, lelah, menggigil, sakit kepala dan sakit pada otot.
Terapi biologi yang digunakan untuk mengobati melanoma adalah Interferon dan Interleukin. Ipilimumab adalah obat lain yang juga menggunakan sistem kekebalan tubuh untuk melawan melanoma. Ipilimumab digunakan untuk mengobati melanoma tingkat lanjut yang telah menyebar dari tempat asalnya.
- Terapi target
Terapi target menggunakan obat yang dirancang untuk mentargetkan kelemahan spesifik dari sel kanker. Vemurafenib dan Dabrafenib adalah obat terapi target yang telah diijinkan untuk mengobati melanoma tingkat lanjut yang tidak bisa diatasi dengan pembedahan atau melanoma yang telah menyebar ke seluruh tubuh. Pengobatan ini hanya efektif untuk mengobati melanoma yang mempunyai mutasi genetik tertentu. Sel dari melanoma dapat diperiksa untuk mengetahui apakah pengobatan ini bisa membantu.
Komplikasi Kanker Kulit Melanoma
Komplikasi paling berat terjadi ketika diagnosis dan terapi terlambat. Komplikasi dapat berupa:
- Infeksi sekunder, akibat kerusakan pada lapisan kulit normal.
- Bekas luka, akibat lesi kanker sendiri atau akibat terapi.
- Limfedema, paling sering terjadi akibat pengangkatan kelenjar getah bening, tetapi juga bisa terjadi akibat kanker sendiri.
- Kekambuhan lokal, terutama pada kondisi penyakit sudah lanjut sebelum terdiagnosis.
- Metastasis, lebih sering pada kasus lanjut, dan pada melanoma dan karsinoma sel skuamosa.
- Depresi dan kecemasan, akibat masalah kosmetik.
Prognosis Kanker Kulit Melanoma
Faktor-faktor yang mempengaruhi prognosis kanker kulit melanoma yaitu:
- ketebalan tumor (kanker yang lebih tebal prognosisnya lebih buruk)
- adanya tumor di kelenjar getah bening regional (stadium III)
- banyak kelenjar getah bening yang positif
- adanya metastasis jauh (stadium IV)
- lokasi kanker (lesi di badan dan/atau wajah memiliki prognosis yang lebih buruk dibandingkan di ekstremitas (tangan atau kaki))
- adanya ulkus
- adanya regresi pada pemeriksaan histologis
- jenis kelamin laki-laki
Prognosis bergantung pada stadium penyakit saat terdiagnosis:
- pasien dengan stadium I: angka harapan hidup 5 tahun lebih dari 90%
- pasien dengan stadium II: angka harapan hidup 5 tahun antara 45 - 77%
- pasien dengan stadium III: angka harapan hidup 5 tahun antara 27 - 70%
Pasien dengan metastasis, angka harapan hidupnya kurang dari 20%.
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Pencegahan Melanoma
Lindungi kulit dari sinar matahari dengan cara:
- Gunakan tabir surya setiap hari (minimal dengan SPF 15)
- Gunakan topi, kaca mata, kemeja lengan panjang, celana panjang atau rok panjang
- Jangan terlalu lama berjemur dibawah sinar matahari
- Hindari sinar matahari pada tengah hari (jam 10 - 14).
Referensi
Referensi:
- www.mayoclinic.org/diseases-conditions/melanoma/diagnosis-treatment/drc-20374888
- www.mayoclinic.org/diseases-conditions/melanoma/symptoms-causes/syc-20374884
- www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470409/
Diperbarui 4 Desember 2023