Perdarahan Rahim Abnormal
Banyak wanita terkadang mengalami perdarahan yang abnormal dari vagina. Dikatakan abnormal jika:
- Perdarahan diluar siklus menstruasi
- Menstruasi lebih sedikit atau lebih banyak dari biasanya
- Perdarahan terjadi pada saat yang tidak semestinya, misalnya sebelum usia 10 tahun, ketika hamil, atau setelah menopause
Penyebab Perdarahan rahim abnormal
Penyebab Perdarahan Rahim Abnormal
Perdarahan bisa disebabkan oleh:
- Cedera pada genitalia
- Infeksi atau peradangan
- Penganiayaan seksual
- Kelainan darah
- Tumor jinak maupun tumor ganas
Umur merupakan faktor yang penting dalam menentukan kemungkinan penyebab dari perdarahan:
- Bercak perdarahan pada bayi perempuan yang baru lahir bisa terjadi karena estrogen yang didapat dari ibunya
- Perdarahan pada masa kanak-kanak mungkin disebabkan oleh:
- Pubertas yang terlalu dini (pubertas prekoks), misalnya akibat obat-obat tertentu, kelainan otak, kadar hormon tiroid yang rendah atau tumor ovarium.
- Adenosis vaginalis (pertumbuhan jaringan kelenjar vagina yang berlebihan) - Perdarahan abnormal pada masa reproduktif bisa disebabkan oleh komplikasi kehamilan, pemakaian alat kontrasepsi (misalnya pil KB, progesteron, IUD), mola hidatidosa, atau endometriosis.
- Penyebab perdarahan abnormal setelah menopause yang paling serius adalah kanker (misalnya kanker rahim). Sedangkan penyebab lainnya adalah penipisan dinding vagina, penipisan atau penebalan lapisan rahim dan polip rahim.
Gejala Perdarahan rahim abnormal
Gejala Perdarahan Rahim Abnormal
Gejalanya berupa perdarahan yang abnormal (misalnya lebih banyak, lebih encer, lebih sering atau tidak teratur), yang terjadi diluar atau selama siklus menstruasi.
Diagnosis Perdarahan rahim abnormal
Diagnosis Perdarahan Rahim Abnormal
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Untuk mengetahui adanya keganasan, bisa dilakukan pemeriksaan biopsi.
Penanganan Perdarahan rahim abnormal
Pengobatan Perdarahan Rahim Abnormal
Pengobatan tergantung kepada penyebabnya.
Adenosis vaginalis tidak memerlukan pengobatan khusus, tetapi penderita sebaiknya menjalani pemeriksaan secara teratur untuk mengetahui perkembangan penyakitnya.
Polip rahim, fibroid dan kanker bisa diangkat melalui pembedahan. Histerektomi (pengangkatan rahim) dilakukan pada wanita pasca menopause yang mengalami perdarahan akibat penebalan lapisan rahim dan adanya sel-sel yang abnormal (yang mungkin merupakan sel-sel prekanker).
Informasi Produk Terkait Perdarahan Rahim Abnormal
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Pencegahan Perdarahan Rahim Abnormal
Perdarahan vaginal yang abnormal dapat dicegah dengan cara sebagai berikut:
- Menjaga berat badan ideal yang sehat. Wanita yang kelebihan atau kekurangan berat badan lebih sering mengalami masalah perdarahan vaginal yang abnormal.
- Bila menggunakan pil kontrasepsi, pastikan untuk mengkonsumsinya seperti aturan yang diberikan dan pada waktu yang sama setiap hari.
- Bila sedang menggunakan terapi hormon, konsumsi pil seperti yang disarankan dan pada waktu yang sama setiap bulannya.
- Pelajari juga cara relaksasi yang bisa mengurangi dan mengatasi stres. Stres bisa menyebabkan perdarahan vaginal yang abnormal.
- Obat anti inflamasi non steroid seperti misalnya Ibuprofen dan Naproxen bisa digunakan untuk mengurangi pendarahan menstruasi dengan cara mengurangi produksi zat yang disebut dengan prostaglandin. Bila dikonsumsi sejak awal menstruasi hingga hari terakhir menstruasi maka bisa mencegah terjadinya perdarahan vagina yang abnormal.
Pastikan untuk membaca label yang tertera pada kemasan obat dan ikuti petunjuk yang ada pada kemasan obat bebas tersebut. Gunakan dosis sesuai yang direkomendasikan, jangan sampai melebihi dosis maksimum. Bila mempunyai alergi terhadap komponen obat tersebut maka jangan dikonsumsi. Jika dokter mengatakan untuk menghindari konsumsi obat tertentu, maka sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter sebelum mengkonsumsi obat apapun. Demikian juga bila menduga sedang hamil maka sebaiknya tanyakan dulu ke dokter sebelum mengkonsumsi obat.
Referensi
Referensi:
- Abnormal Vaginal Bleeding. WebMD. 2011.