
Lihat Selengkapnya
Obat Batuk Dewasa
Tentang Obat Batuk Dewasa
Obat batuk dewasa adalah obat yang digunakan untuk meredakan batuk pada orang dewasa. Obat batuk dewasa bisa berbentuk sediaan sirup ataupun tablet.
Agar bisa bekerja dengan efektif, maka pemberian obat batuk harus sesuai dengan takaran dosis yang tertera dalam kemasan.
Kapan Perlu Menggunakan Obat Batuk Dewasa?
Obat batuk dewasa perlu digunakan ketika mulai mengalami gejala batuk. Biasanya sebelum timbul batuk, akan didahului dengan rasa gatal atau sakit di tenggorokan.
Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Menggunakan Obat Batuk Dewasa
- Baca keterangan yang tertera pada kemasan obat dengan seksama.
- Jika memiliki alergi terhadap kandungan dalam suatu produk obat batuk, sebaiknya jangan menggunakan produk obat tersebut. Pilihlah produk lain yang mempunyai kandungan berbeda tetapi bisa memberikan manfaat serupa.
- Jika menderita penyakit liver, penyakit ginjal, penyakit jantung, tukak lambung, atau gangguan berkemih, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat batuk.
- Setelah mengonsumsi obat batuk, hindari melakukan aktivitas yang membutuhkan kewaspadaan, seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin. Hal ini karena obat batuk bisa menyebabkan kantuk.
- Jika sedang hamil atau menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun, termasuk produk obat herbal dan suplemen.
- Jika sedang mengonsumsi obat rutin, seperti obat diabetes atau obat jantung, sebaiknya konsultasikan dahulu dengan dokter untuk menghindari terjadinya interaksi obat.
- Gunakan obat batuk sesuai dengan aturan pakai dan dosis yang tercantum pada kemasan produk.
- Simpan obat batuk di tempat yang kering dan terhindar dari paparan sinar matahari, atau sesuai petunjuk pada kemasan produk.
- Jangan menggunakan obat batuk yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa. Obat sirup tidak boleh digunakan lebih dari 14 hari setelah kemasan dibuka, sedangkan obat sirup kering (dry syrup) tidak boleh digunakan bila sudah 7 hari setelah obat dicampur dengan air atau pelarut.
Efek Samping dari Obat Batuk Dewasa
Efek samping yang mungkin muncul ketika mengonsumsi obat batuk adalah mengantuk, gangguan pencernaan, mual dan muntah, pusing dan mulut kering.
Apabila mengalami gejala tersebut diatas, maka sebaiknya hentikan penggunaan obat hingga gejala merada.
Tips Penanganan Batuk pada Orang Dewasa di Rumah
Selain dengan pemberian obat batuk, berikut adalah tips yang bisa membantu meringankan batuk :
- Berikan banyak cairan untuk membantu mengencerkan dahak. Pemberian air hangat juga bisa membantu menenangkan tenggorokan yang sakit dan mempermudah sekresi dahak.
- Humidifier atau alat pelembab udara juga bisa membantu meningkatkan kelembapan pada tenggorokan yang terasa kering.
- Berkumur dengan air garam bisa membantu meringankan rasa sakit di tenggorokan.
- Selain itu, menghisap permen keras juga bisa membantu meringankan rasa sakit di tenggorokan.
Kapan Sebaiknya Berkonsultasi ke Dokter ?
Sebaiknya berkonsultasi ke dokter apabila batuk tidak kunjung mereda setelah beberapa minggu, atau disertai dengan gejala tambahan seperti berikut ini:
- Demam tinggi
- Adanya dahak berwarna kuning kehijauan yang kental
- Adanya darah pada dahak
- Bunyi saat bernafas (mengi)
Selain itu, sebaiknya segera ke rumah sakit bila mengalami gejala seperti berikut :
- Sesak napas
- Mengalami gejala efek samping atau reaksi alergi berat, yang biasanya ditandai dengan ruam dan gatal di seluruh tubuh, sulit bernapas, wajah membengkak, atau pingsan setelah mengkonsumsi obat.