Granulomatosis Wegener
Granulomatosis Wegener merupakan suatu gangguan yang jarang ditemukan, di mana terjadi peradangan pada pembuluh darah (vaskulitis) yang menyebabkan hambatan aliran darah ke berbagai organ.
Penyebab Granulomatosis wegener
Penyebab Granulomatosis Wegener
Penyebabnya belum diketahui. Granulomatosis Wegener menyerupai suatu infeksi, tetapi tidak ada organisme infeksius yang ditemukan.
Gejala Granulomatosis wegener
Gejala Granulomatosis Wegener
Gejala yang muncul antara lain berupa:
- hidung tersumbat, dengan adanya krusta di dalam dan di sekitar hidung, terkadang disertai dengan sekret yang berdarah
- hancurnya tulang hidung
- terbentuk lubang di tulang rawan hidung yang memisahkan rongga hidung kanan dan kiri (septum hidung)
- sinusitis dan nyeri pada sinus
- suara serak
- peradangan pada telinga bagian tengah
- sesak napas
- batuk, terkadang batuk darah
- nyeri di daerah tenggorokan
Gejala lain yang bisa ditemukan antara lain demam, tidak enak badan, nyeri dada, penurunan berat badan, infeksi telinga, peradangan mata, dan anemia. Granulomatosis Wegener juga bisa berkembang ke bagian tubuh lainnya atau telah mengenai berbagai organ sejak awal, seperti paru-paru, sendi, otot, saraf, kulit, ginjal, dan pembuluh darah.
Kapan harus ke dokter?
Segeralah konsultasikan diri anda ke dokter, jika anda mempunyai keluhan pilek yang tidak membaik setelah mengonsumsi obat-obatan, terutama jika disertai mimisan, keluar nanah, batuk darah, atau keluhan lainnya terkait granulomatosis wegener lainnya
Diagnosis Granulomatosis wegener
Diagnosis Granulomatosis Wegener
Diagnosis didasarkan dari gejala-gejala yang ada dan hasil pemeriksaan fisik. Beberapa pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan:
- Pemeriksaan darah dan air kemih
- Pemeriksaan foto sinar-X. Untuk melihat apakah terdapat kelainan pada paru-paru.
- Biopsi jaringan yang terkena. Pemeriksaan ini merupakan satu-satunya cara untuk memastikan diagnosa granulomatosis Wegener, yaitu dengan mengambil contoh jaringan yang terkena dan memeriksanya di bawah mikroskop.
Penanganan Granulomatosis wegener
Pengobatan Granulomatosis Wegener
Granulomatosis Wegener merupakan penyakit serius yang dalam waktu beberapa bulan bisa berakibat fatal jika tidak diobati. Penanganan ditujukan untuk menghentikan proses peradangan dengan menekan sistem kekebalan tubuh.
Kortikosteroid seperti prednisone membantu menekan sistem imun dan mengurangi peradangan pembuluh darah. Efek samping yang sering antara lain kenaikan berat badan, risiko infeksi, dan osteoporosis.
Obat lain yang menekan sistem imun misalnya cyclophosphamide, azathioprine, mycophenolate dan methotrexate. Rituximab adalah pilihan lain untuk mengatasi granulomatosis. Obat ini diberikan secara injeksi, dan seringkali dikombinasikan dengan kortikosteroid. Setelah kondisi dapat terkendali, pasien akan tetap mengkonsumsi beberapa obat untuk mencegah kekambuhan.
Informasi Produk Terkait Granulomatosis Wegener
Dokter Spesialis
Untuk informasi atau penanganan penyakit ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter.
Referensi
Referensi:
- G, Carmen E. Wegener's Granulomatosis. Merck Manual Home Health Handbook. 2008.
- Mayo Clinic. Wegener's Granulomatosis. 2012.
- S, William C. Wegener's Granulomatosis. Medicine Net. 2008.
(Diperbarui tanggal 21 Agustus 2023)